Biru (seri televisi)
Biru adalah sinetron Indonesia produksi MD Entertainment yang ditayangkan perdana 26 September 2013 di MNCTV. Sinetron ini disutradarai oleh Anto Agam dan dibintangi oleh Amanda Manopo, Randy Martin, dan Beby Natalie.
Biru | |
---|---|
Genre | |
Skenario | Donna Rosamayna |
Sutradara |
|
Pemeran | |
Penggubah lagu tema | Randy Martin |
Lagu pembuka | "Bagai Pelangi di Langit Biru" — Randy Martin |
Lagu penutup | "Bagai Pelangi di Langit Biru" — Randy Martin |
Negara asal | Indonesia |
Bahasa asli | Bahasa Indonesia |
Jmlh. episode | 28 (daftar episode) |
Produksi | |
Produser | |
Pengaturan kamera | Multi-kamera |
Rumah produksi | MD Entertainment |
Distributor | MNC Media |
Rilis asli | |
Jaringan | MNCTV |
Rilis | 26 September 28 Oktober 2013 | –
Pemain
- Amanda Manopo Sebagai Biru
- Randy Martin Sebagai Aslan
- Beby Natalie Sebagai Cantika
- Yusuf Mahardika Sebagai Aldo
- Silvana Herman Sebagai Bik Sum
- Meriam Bellina Sebagai Astri
- Krisna Murti Wibowo Sebagai Papa Biru dan Cantika
- Desy Ratnasari Sebagai Ibu Biru dan Cantika
- Tissa Biani Sebagai Tasya
- Femmy Permatasari Sebagai Kiki Gotik
- Tessa Kaunang
- Asrul Dahlan
- Yusuf Surya
- Irzan Faiq
Sinopsis
Biru adalah Drama keluarga yang mengisahkan tentang persahatan antara Aslan dan Biru. Di Suatu waktu Aslan (Randy Martin), Cantika (Beby Natalie) dan teman-teman nya mengikuti lomba arum jeram. Namun, perahu karet yang dinaiki oleh Aslan dan Cantika menabrak batu karang sehingga Aslan terjatuh. Tidak disangka, seseorang menolong Aslan. Saat Aslan sadar dari pingsannya, dia syok luar biasa melihat ada gadis dengan sekujur tubuhnya berwarna biru. Aslan menimpukinya dengan batu. Diluar dugaan, gadis itu meneteskan air matanya pada luka-luka di tubuh Aslan. Ajaib, luka-luka Aslan sembuh! Dan saat itu pula, tubuh gadis itu berubah normal seperti manusia pada umumnya.
Nama gadis itu Biru (Amanda Manopo) karena setiap menyentuh air, tubuhnya berubah menjadi Biru. Fantastisnya lagi, air mata Biru dapat menyembuhkan segala macam luka. Setiap Biru meneteskan air matanya, tubuhnya akan kembali normal.[1]