Kesultanan Samudera Pasai

Kesultanan Samudera Pasai, juga dikenal dengan Samudera, Pasai, atau Samudera Darussalam, adalah kerajaan Islam yang terletak di pesisir pantai utara Sumatera, kurang lebih di sekitar Kota Lhokseumawe, Aceh Utara sekarang. Kerajaan ini didirikan oleh Marah Silu, yang bergelar Malik al-Saleh, pada sekitar tahun 1267 dan berakhir dengan dikuasainya Pasai oleh Portugis pada tahun 1521. Raja pertama bernama Malik as-Saleh, kemudian dilanjutkan pemerintahannya oleh Malik at-Thahir. Setelah mati, ia digantikan oleh Sultan Mahmmud Malik az-Zahir Kerajaan Samudra Pasai merupakan kerajaan Islam pertama di Nusantara. Kerajaan ini mulai berperan pada bad ke-13. Di sekitar pesisir pantai Sumatera sudah berdiri beberapa kerajaan Islam. Berita ini diketahui dari catatan harian Marco Polo yang pernah singgah di Sumatera. Penyebar agama islam dii Nusantara berasal dari berbagai bangsa yaitu Arab, Gujarat, dan Persia.

kerajaan ini juga merupakan kerajaan islam pertama di Nusantara. Kerajaan ini terletak di Lhokseumawe. Tepatnya di Sungai Pasai (kabupaten Aceh Utara).

Para tokohnya adalah sebagai berikut: 1. Sultan Malik Al-Saleh

    pada waktu kecil bernama Marah Silu. Ia adalah pendiri  Kerajaan Samudra Pasai pada abad ke-13. Ia adalah pendiri Kerajaan Samudra Pasai pada abad ke-13. Ia juga  orang islam pertama di Nusantara yang bergelar Sultan. Sultan Malik Al-Saleh memerintah tahun 1270 sampai 1297.

2. Sultan Malik At-Tahir 1

      Ia memerintah pada tahun 1297 sampai 1326. nama kecilnya ialah Sultan Muhammad, putra dari Sultan Malik Al-Saleh.