140.213.232.245

Revisi sejak 18 Oktober 2022 08.53 oleh Ogantulin (bicara | kontrib) (Terkait Bahasa Ogan (Mungkin saja dibaca): bagian baru)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Komentar terbaru: 2 tahun yang lalu oleh Ogantulin pada topik Terkait Bahasa Ogan (Mungkin saja dibaca)

Terkait Bahasa Ogan (Mungkin saja dibaca)

sunting

Sejujurnya kami tahu Anda tidak memakai sumber valid untuk menjelaskan Bahasa Ogan. Tidak ada kata "Hendak.e", karena kami bukan seperti orang Besemah yang meleburkan kata "-nye". Adanya di Bahasa Ogan itu adalah "Kendaknye/Kendakne/Temahne". Dan kata "punye" tidak dikenal di Ogan melainkan "Uman/Duman/man". Contoh sastra yang memperkokoh kata Uman/Duman adalah dalam karya Armadi Raga dalam lagu bertajuk "Puase Dik Sengaje". Terima kasih, semoga Anda bisa lebih bertanggung jawab. Ogantulin (bicara) 18 Oktober 2022 08.53 (UTC)Balas


Ini adalah halaman pembicaraan seorang pengguna anonim yang belum membuat akun atau tidak menggunakannya. Dengan demikian, kami terpaksa harus memakai alamat IP dalam bentuk angka untuk mengidentifikasikannya. Alamat IP seperti ini mungkin dipakai bersama oleh beberapa pengguna yang berbeda. Jika Anda adalah seorang pengguna anonim dan merasa mendapatkan komentar-komentar yang tidak relevan untuk Anda, silakan membuat akun atau masuk log untuk menghindari kerancuan dengan pengguna anonim lainnya di lain waktu.