Terowongan Karangkates I
8°09′26″S 112°26′44″E / 8.157198°S 112.445523°E
Terowongan Eka Bakti Karya | |
---|---|
Kategori bangunan hikmat: terowongan | |
Letak | |
Provinsi | Jawa Timur |
Kabupaten | Malang |
Kecamatan | Sumberpucung |
Desa | Sumberpucung |
Posisi | Dekat Bendungan Ir. Sutami |
Sejarah | |
Tahun dibuka | 1969 |
Informasi bangunan | |
Operator | Daerah Operasi VIII Surabaya |
Panjang terowongan | 750 m |
Nomor bangunan hikmat | 357 |
Singkatan | EBK |
Layanan | Gajayana, Brawijaya, Malabar, Kertanegara, Malioboro Ekspres, Majapahit, Matarmaja, dan Penataran. |
Terowongan Eka Bakti Karya (EBK) adalah nama terowongan kereta api di Indonesia yang dibangun oleh Pemerintah Indonesia tahun 1969 bersamaan dengan pembangunan Bendungan Ir. Sutami. Terowongan EBK terletak di antara Stasiun Pohgajih dengan Stasiun Sumberpucung. Terowongan ini panjangnya 750 meter dan dikelola oleh Daerah Operasi VIII Surabaya bagian Kabupaten Malang.[1]
Terowongan ini memiliki nomor bangunan hikmat 357. Terowongan ini berada di antara Jembatan Lahor dan Terowongan Dwi Bakti Karya.
Data teknis
Panjang: | 850 meter |
---|---|
Tahun dibangun: | 1969 |
Letak: | Antara Pohgajih dan Sumberpucung, antara Jembatan Lahor dan terowongan Dwi Bakti Karya, perbatasan Blitar dengan Malang |
Insiden
Pada 18 Oktober 2022, terjadi kembali tanah longsor dan banjir di muka Terowongan Karangkates. Sembari jalur rel dinormalisasi akibat peristiwa ini, beberapa kereta api seperti Matarmaja (281) dan Gajayana (71) memutar melalui Jalur Malang–Sidoarjo–Mojokerto–Kertosono. Pada 20 Oktober 2022 pukul 11.00 WIB, jalur dapat dilewati kereta api tetapi dengan kecepatan terbatas hingga 40 kilometer per jam.[2][3]
Referensi
- ^ Majalah KA Edisi Maret 2009
- ^ Fizriyani, Wilda (2022-10-20). Assidiq, Yusuf, ed. "Imbas Longsoran, Jalur KA Sumberpucung - Pohgajih Masih Dinormalisasi". Republika Online. Malang: Humas PT KAI Daop 8 Surabaya. Diakses tanggal 2022-10-23.
- ^ Tim 20detik. "Terowongan Kereta Karangkates Malang Tertutup Longsor". detikjatim. Diakses tanggal 2022-10-23.
Pranala luar
- (Indonesia) Terowongan Eka dan Dwi Bakti Karya
- (Indonesia) VIVANews: Indonesia Pernah Sukses Bikin Terowongan Panjang