The Big 4 atau The Big Four adalah suatu kelompok kantor akuntan internasional yang menangani bagian terbesar pekerjaan audit dari perusahaan-perusahaan publik. Jika ditelusuri, sejarah pendirian masing-masing anggota the Big Four kebanyakan berasal dari Eropa.

Anggota the Big Four sesuai urutan berdasarkan jumlah penghasilan dan sumber daya adalah:

Daftar sebelumnya mencantumkan Arthur Andersen sebagai kantor yang terkecil dari the Big Five. Kantor ini dituduh berbuat salah dalam skandal Enron pada tahun 2001 karena “pemalsuan laporan keuangan Enron”

Sejarah

Sejak tahun 1989, serangkaian penggabungan usaha telah mengurangi jumlah kantor akuntan besar dari delapan menjadi empat.

Big 8 (1970-an sampai 1989)

Dalam tahun 1979, kantor-kantor tersebut disebut sebagai the Big 8 yang merupakan dominasi internasional dari delapan kantor akuntan terbesar:

  1. Arthur Andersen
  2. Arthur Young & Company
  3. Coopers & Lybrand
  4. Ernst & Whinney (dahulu Ernst & Ernst)
  5. Haskins & Sells (bergabung dengan sebuah kantor dari Eropa yang pada akhirnya menjadi Deloitte, Haskins and Sells)
  6. KPMG (terbentuk karena bergabungnya Peat Marwick International dan KMG Group)
  7. Price Waterhouse
  8. Touche Ross

The Big 8 itu sendiri sebelumnya juga merupakan hasil beberapa penggabungan.

Big 6 (1989 - 1998)

The Big 8 berubah menjadi the Big 6 dalam tahun 1989 pada saat Ernst & Whinney bergabung dengan Arthur Young membentuk Ernst & Young di bulan Juni dan Deloitte, Haskins & Sells bergabung dengan Touche Ross membentuk Deloitte & Touche di bulan Agustus.

Big 5 (1998-2002)

The Big 6 berubah menjadi the Big 5 di bulan Juli 1998 pada saat Price Waterhouse bergabung dengan Coopers & Lybrand membentuk PricewaterhouseCoopers.

Lihat pula

Pranala luar