DolananKeren
DolananKeren didirikan pada tanggal 24 Agustus tahun 2018, oleh Bayu Arafat. Pada awalnya Bayu bersama ke-empat temannya antara lain Yudi Tukiaty, Michael Chan, Rizal Ulum sudah lama berkecimpung di dunia koleksi action figure dan mereka mengetahui pada saat itu belum ada sebuah badan usaha dalam negri yang fokus dalam produksi mainan kolektor. Di tahun 2021 dua co-founder antara lain Dicky Rukmana dan Katon Setiawan bergabung kedalam DolananKeren.
Ke-enam co-founder DolananKeren tersebut fokus memproduksi mainan untuk kolektor berskala 1/1 (bust), 1/4, 1/6, dan 1/12 [1]. Kebanyakan produksi DolananKeren menampilkan hasil pahatan kepala yang sangat mirip dengan asli nya. Biasanya action figure tersebut di kostum khusus untuk para Tidak sedikit aktor, pimpinan perusahaan dan tokoh penting yang digarap oleh DolananKeren.
Banyak karya intelektual lokal yang digarap oleh DolananKeren hadir dalam berbagai skala antara lain 1/6 dan 1/4 dan 1/12. DolananKeren juga memproduksi action figure berlisensi resmi dengan jumlah produksi yang terbatas beberapa tokoh dan karakter seperti Gundala, Sri Asih dari BumiLangit, dan GatotKaca dari SatriaDewa Studio. Tidak hanya membuat mainan berskala 1/6 DolananKeren fokus juga sangat mendukung para kreasi IP lokal seperti antara lain Mechashock[2] dan Ghosty Comics [3]
- ^ https://merahputih.com/post/read/perjuangan-jatuh-bangun-dolanan-keren-mengkreasikan-action-figure-lokal
- ^ https://www.tribunnews.com/bisnis/2020/03/04/komik-dan-action-figure-buatan-lokal-mechashock-siap-ekspansi-ke-pasar-jepang
- ^ https://www.kaorinusantara.or.id/newsline/151189/heboh-jaret-yang-kere-dari-ghostys-comic-itu-diadaptasi-menjadi-figur-eshaep-sama-dolanankeren