Kaki diabetik
Kaki diabetik adalah salah satu komplikasi yang sering menyerang klien dengandiabetes melitus. Luka ini dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, termasuk neuropati, trauma, deformitas kaki, tekanan berlebihan pada telapak kaki, dan penyakit pembuluh darah perifer, yang dapat merusak integritas kulit. [1]
Gejala
Pada awalnya, neuropati diabetik akan menimbulkan kesemutan, kram, atau nyeri di tungkai dan kaki maupun telapak kaki terasa panas. Lama kelamaan, bagian tersebut akan mati rasa, baik terhadap nyeri maupun suhu.
Kondisi mati rasa ini yang sering kali menyebabkan penderita diabetes tidak menyadari adanya luka. Jika tidak ditangani dengan baik, luka di kaki akan makin meluas sehingga menimbulkan infeksi dan kematian jaringan.
Selain masalah di kaki dan tungkai, penderita neuropati diabetik juga dapat mengalami gejala berupa:
- Gangguan keseimbangan
- Sulit menelan
- Keringat yang berlebih atau malah berkurang
- Disfungsi ereksi atau impotensi
- Vagina kering
- Penurunan libido
- Sembelit atau diare, atau keduanya bergantian
Gangguan berkemih, seperti mengompol atau sulit buang air kecil
- Penglihatan buram atau penglihatan ganda
- Lumpuh pada salah satu sisi wajah (Bell’s palsy)
- Jantung berdebar
Tingkatan neuropati penyebab luka
- Neuropati sensorik
Pada kondisi ini, kulit pada kaki akan cenderung mengalami kebas sehingga potensi mengalami luka akan terjadi seperti mengelupasnya kulit dan luka akan mengalami penyembuhan dalam waktu cukup lama.
- Neuropati motorik
Permasalahan seperti perubahan struktur dan posisi tulang jari kaki terjadi karena adanya pengecilan otot, yang diindikasikan dengan penonjolan tulang diatas dan disamping jari kaki atau dalam dunia medis dikenal dengan hammer toe dan hallux rigidus, sehingga dapat menimbulkan kapalan pada jari kaki.
- Neuropati otonom
Di tahap ini, kondisi tubuh akan tidak berkeringat yang dapat membuat kulit kering sehingga kuantitas kapiler meningkat.
Referensi
- ^ Sukmawati, Putri Fauzia; Hidayat, Rizki; Naziyah, Naziyah (2022-11-01). "Analisis Asuhan Keperawatan Luka Kaki Diabetik pada Tn.I dan Ny.A dengan Penggunaan Zinc Cream dan Chitosan sebagai Balutan Primer di Wocare Center Bogor". JURNAL KREATIVITAS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM). 5 (11): 4034–4045. doi:10.33024/jkpm.v5i11.7530. ISSN 2622-6030.