Mayor Jenderal TNI (Purn.) Heros Paduppai (lahir 16 Oktober 1960) merupakan seorang purnawirawan perwira tinggi angkatan darat dari Indonesia. Jabatan terakhirnya dalam lingkungan militer adalah sebagai Kepala Badan Instalasi Strategis Pertahanan dari tahun 2016 hingga 2018.

Heros Paduppai
Kepala Badan Instalasi Strategis Pertahanan[a]
Masa jabatan
11 Oktober 2016 – 10 April 2018
MenteriRyamizard Ryacudu
Sebelum
Pendahulu
Paryanto
Pengganti
Alfred BH Rante Tandung
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir16 Oktober 1960 (umur 64)
Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia
Suami/istriNy. Aisyah
Anak1. Muhammad Herdiansyah
2. Muhammad Hermawan
3. Muhammad Rafie H
Karier militer
Pihak Indonesia
Dinas/cabang TNI Angkatan Darat
Masa dinas1983—2018
Pangkat Mayor Jenderal TNI
SatuanInfanteri (Kopassus)
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Latar Belakang

Heros lahir di Makassar pada tanggal 16 Oktober 1960. Heros menikah dengan Aisyah dan memiliki tiga orang anak yang bernama Muhammad Herdiansyah, Muhammad Hermawan, dan Muhammad Rafie H.[1]

Pendidikan

  • AKABRI[1]
  • Sussarcabif[1]
  • Diklapa I Infanteri[1]
  • Diklapa II Infanteri[1]
  • Seskoad[1]
  • Sussarpara[1]
  • Komando[1]
  • Intelops/Minlog[1]
  • Suslat Renstra[1]
  • Susdanrem[1]

Karier militer

  • Danton Kopassandha (1983)[2]
  • Danton Grup 3 Kopassus (1984)[2]
  • Danyon 11 Grup 1 Kopassus (1997)[2]
  • Danyon 13 Grup 1 Kopassus (1998)[2]
  • Dandenma Kopassus (2000)[2]
  • Dan Grup 2/Parako Kopassus (2006)[2]
  • Ir Kopassus (2007)[2]
  • Danrem 101/Antasari (2008)[2]
  • Irdam V/Brawijaya (2011)[2]
  • Irlog Itjenad (2012)[2]
  • Irut Ops Itops Itjen TNI[3]
  • Irum Itjen Kemhan (2014)[2]
  • Ses Itjen Kemhan (2016)[4]
  • Kepala Badan Instalasi Strategis Nasional Kementerian Pertahanan (2016)[5]
  • Kepala Badan Instalasi Strategis Pertahanan Kementerian Pertahanan (2018)[6]

Kepangkatan

  • Brigadir jenderal (16 September 2014)[7]

Penugasan

  • Operasi Chandraca-II Timtim (1983)[2]
  • Operasi Cakra X Timtim (1986)[2]
  • Operasi Dampak XII Timtim (1988)[2]

Tanda Jasa

  • Bintang Kartika Eka Paksi Utama[2]
  • Bintang Kartika Eka Paksi Nararya[2]
  • Satya Lencana Dharma Bantala[2]
  • Bintang Yudha Dharma Nararya (20 Januari 2016)[8]

Catatan

  1. ^ Sebelum 31 Januari 2018 sebagai Badan Instalasi Strategis Nasional.

Referensi

  1. ^ a b c d e f g h i j k "Melayani Masyarakat". Banjarmasin Post. 31 Mei 2009. Diakses tanggal 13 Februari 2022. 
  2. ^ a b c d e f g h i j k l m n o p q "KABAINSTRANAS KEMHAN". Badan Instalasi Strategis Nasional. 2016. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-05-08. Diakses tanggal 12 Februari 2022. 
  3. ^ Saifulloh, Mohammad (2014-08-06). "34 Perwira Tinggi TNI Dimutasi". Okezone.com. Diakses tanggal 2022-02-12. 
  4. ^ Haryadi, Malvyandie (2016-06-16). Haryadi, Malvyandie, ed. "116 Jenderal, Laksamana dan Marsekal TNI Dimutasi, Ini Daftar Nama-nama Mereka". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2022-02-12. 
  5. ^ Khabibi, Ikhwanul (2016-10-13). "Mutasi Pati TNI, Sekretaris Militer Presiden Dimutasi Jadi Irjen Kemhan". detikcom. Diakses tanggal 2022-02-12. 
  6. ^ "Kementerian Pertahanan Republik Indonesia". www.kemhan.go.id. Diakses tanggal 2022-02-12. 
  7. ^ "Lantik 19 Pati, Panglima TNI Ingatkan Tetap Waspadai Perkembangan ISIS". detikcom. 2014-09-16. Diakses tanggal 2022-02-12. 
  8. ^ https://tniad.mil.id/69-perwira-tinggi-tni-terima-tanda-kehormatan-negara/