Undang-Undang Konstitusi tentang Federasi Cekoslowakia

Undang-Undang Konstitusi tentang Federasi Cekoslowakia (Bahasa Ceko: Ústavní zákon o československé federaci, bahasa Slovakia: stavný zákon o česko-slovenskej federácii) adalah hukum konstitusional di Cekoslovakia yang diadopsi pada 27 Oktober 1968 dan berlaku dari tahun 1969 hingga 1992. Negara Cekoslowakia menjadi federasi.

Republik federal di Cekoslovakia pada 1969-1990

Federasi

Hampir sepanjang keberadaannya sebagai negara merdeka, Cekoslowakia telah menjadi negara kesatuan; satu-satunya pengecualian adalah "era Ceko-Slovakia" sesaat sebelum Perang Dunia II. Konsentrasi otoritas pemerintah di Praha merupakan sumber ketidakpuasan di Slovakia sepanjang tahun 1960-an. Sebagai bagian dari reformasi Musim Semi Praha, pemimpin Partai Komunis Cekoslovakia, Alexander Dubcek, yang juga seorang Slovakia, berusaha memberikan lebih banyak otonomi kepada Slovakia. Memang, reformasi yang dihasilkan sebenarnya adalah satu-satunya produk Musim Semi Praha yang bertahan. Pemberlakuan Undang-Undang Konstitusi Federasi mengubah lima puluh delapan pasal Konstitusi Cekoslovakia 1960 tentang struktur pemerintahan. Negara Cekoslowakia dinyatakan sebagai federasi dari "dua negara persaudaraan yang setara", Republik Sosialis Ceko dan Republik Sosialis Slovakia, masing-masing dengan administrasi nasionalnya sendiri yang sejajar dan, setidaknya dalam teori, statusnya setara dengan pemerintah federal. Kewarganegaraan ganda ditetapkan (Pasal 5 (3): "Setiap warga negara Cekoslowakia pada saat yang sama adalah warga negara Republik Sosialis Ceko atau Republik Sosialis Slovakia"), dan banyak fungsi pemerintah pusat sebelumnya ditempatkan di bawah yurisdiksi kedua pemerintah nasional. Pemerintah federal mempertahankan yurisdiksi eksklusif atas urusan luar negeri, pertahanan nasional, cadangan federal, dan sumber daya nasional dan mengadakan yurisdiksi bersama dalam sejumlah hal lain, tetapi tingkat reformasi federalisasi menyapu.

--Legislatif federal==

Perubahan paling signifikan dan bertahan lama di bawah undang-undang konstitusional 1968 adalah penggantian Majelis Nasional unikameral dengan legislatif bikameral yang dikenal sebagai Majelis Federal. Kedua badan tersebut, yang diberi wewenang yang sama, adalah Kamar Rakyat, yang identik dengan Majelis Nasional lama, dan Kamar Bangsa-Bangsa, yang berisi orang Ceko dan Slovakia dalam jumlah yang sama. Bersama dengan ketentuan (Pasal 42) bahwa keputusan tertentu memerlukan persetujuan mayoritas dari masing-masing setengah (Ceko dan Slovakia) Kamar Bangsa-Bangsa, dan ketentuan (Pasal 41) bahwa amandemen konstitusi, undang-undang organik, pemilihan presiden dan deklarasi perang membutuhkan supermayoritas tiga perlima tidak hanya di Kamar Rakyat tetapi juga setiap setengah (Ceko dan Slovakia) Kamar Bangsa-Bangsa, reformasi kelembagaan ini dirancang untuk mengakhiri ketakutan Slowakia terhadap dominasi Ceko di cabang legislatif dari pemerintah.

Perkembangan selanjutnya

Akan tetapi, segera menjadi jelas bahwa banyak aspek federalisasi 1968 secara politis, dan juga administratif, tidak praktis. Kekuasaan politik tetap terpusat dengan kuat di Partai Komunis (usulan untuk federalisasi partai dibatalkan setelah [[Invasi Pakta Warsawa ke Cekoslowakia|invasi Soviet 1968 di Cekoslovakia), dan administrasi dua sistem ekonomi, dua sistem kepolisian, dan sejenisnya terbukti tidak dapat dijalankan. Akibatnya, Juli 1971 amandemen Undang-Undang Konstitusi 1968 Federasi menyatukan administrasi ini dan fungsi pemerintah lainnya, mengakhiri praktik kewarganegaraan ganda dan, yang paling penting, memberi wewenang kepada pemerintah federal untuk mengganggu dan membatalkan tindakan pemerintah nasional (mirip dengan pemerintahan presiden di India dan intervensi federal di Argentina). Meskipun sebagian besar struktur reformasi 1968 tetap utuh, pengamat sistem pemerintahan Cekoslowakia pada 1970-an sepakat bahwa federalisme tetap tidak lebih dari sekadar fasad setelah berlakunya amandemen konstitusi 1971. Pada bulan Mei 1975, Undang-undang Federasi tahun 1968 diubah lebih lanjut untuk memungkinkan Gustáv Husák mengambil alih kursi kepresidenan dari Ludvík Svoboda yang sedang sakit.

Perpecahan beludru

Hukum konstitusional digantikan oleh Konstitusi baru Republik Ceko dan Konstitusi baru Republik Slovakia yang mulai berlaku pada 1 Januari 1993, setelah pembubaran Cekoslowakia yang dirundingkan secara efektif. Undang-Undang Konstitusi Federasi Cekoslovakia tidak meramalkan pembubaran apapun dan tidak membahas hak-hak bangsa untuk menentukan nasib sendiri. Oleh karena itu, Deklarasi Kemerdekaan Bangsa Slovakia dari Dewan Nasional Slovakia yang disetujui pada Juli 1992 tidak konstitusional – setidaknya hasil yang direncanakan tidak dapat disangkal inkonstitusional. Deklarasi tersebut dan konfliknya dengan sistem konstitusional Cekoslowakia telah meyakinkan sebagian besar politisi Ceko dan Slovakia bahwa negosiasi tentang pembubaran menjadi tidak dapat dihindari.