Bendungan Bening

salah satu bendungan di dunia
Revisi sejak 10 Januari 2023 12.11 oleh Ardfeb (bicara | kontrib) (Merinci)

Bendungan Bening atau juga disebut sebagai Bendungan Widas, adalah sebuah bendungan yang terletak di Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun, Jawa Timur atau sekitar 40 kilometer di timur Kota Madiun.[3] Bendungan ini dibangun untuk membendung aliran Sungai Bening dan anak sungainya, yakni Sungai Petung. Sungai Bening sendiri adalah anak Sungai Widas. Luas permukaan waduk ini sekitar 570 hektar dengan volume waduk normal 33 juta meter kubik. Bendungan ini kini dikelola oleh Jasa Tirta I. Di sisi utara bendungan ini terdapat Gunung Pandan, sebuah gunung api nonaktif. Gunung tersebut merupakan perbatasan antara Kabupaten Madiun, Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Bojonegoro.

Bendungan Bening
NegaraIndonesia
LokasiMadiun, Jawa Timur
KegunaanSerbaguna
StatusBeroperasi
Mulai dibangun1977
Mulai dioperasikan1984
Biaya konstruksi¥ 6,763 milyar
PemilikKementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Kontraktor
Bendungan dan saluran pelimpah
Tipe bendunganUrugan
Tinggi35 m
Panjang660 m
Volume bendungan596.800 m³
Ketinggian di puncak111 m
MembendungSungai Bening
Jumlah pelimpah1
Tipe pelimpahPintu
Kapasitas pelimpah600 m³ / detik
Waduk
NamaWaduk Bening
Kapasitas normal28.900.000 m³
Kapasitas aktif24.800.000 m³
Kapasitas nonaktif2.100.000 m³
PLTM Bening
PengelolaJasa Tirta I[2]
Mulai dioperasikanNovember 1984
JenisKonvensional
Kepala hidraulik28,6 m
Jumlah turbin1
Kapasitas terpasang0,65 MW[1]

Pembangunan

Bendungan ini dibangun di Desa Pajaran mulai tahun 1977 hingga 1984 oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik melalui "Badan Pelaksana Proyek Induk Pengembangan Wilayah Sungai Brantas" atau biasa disingkat menjadi "Proyek Brantas" dengan diawasi oleh Nippon Koei asal Jepang.

Pemanfaatan

Air yang terbendung oleh bendungan ini dimanfaatkan untuk mengairi lahan pertanian seluas 9.120 hektar.[4] Selain itu, air yang terbendung juga dimanfaatkan untuk membangkitkan listrik melalui sebuah PLTM berkapasitas 0,65 MW guna memenuhi kebutuhan operasional bendungan.[2]

Bendungan ini juga menjadi salah satu objek wisata di Kabupaten Madiun. Fasilitas wisata yang ada di bendungan ini antara lain wisata pemancingan, taman bermain anak, kios, dermaga, outbond, banana boat dan speed boat. Selain itu, juga terdapat lapangan tenis, kereta wisata di dalam hutan, penginapan, dan rumah makan.

Referensi

  1. ^ Development of the Brantas River Basin (part 10) (PDF) (dalam bahasa Inggris). Tokyo: JICA. 1998. hlm. 200–201. 
  2. ^ a b Dewanto, Ulie (12 Juli 2021). "PLTM Serba Serbi". PT Jasa Tirta Energi. Diakses tanggal 6 November 2022. 
  3. ^ Waduk Widas di Madiun
  4. ^ "Bendungan Bening". Balai Besar Wilayah Sungai Brantas. 30 September 2022. Diakses tanggal 6 November 2022. 

Pranala luar