Hasil usaha tani

Revisi sejak 24 Januari 2023 08.39 oleh Anne C (bicara | kontrib)

Dalam ekonomi pertanian, hasil usaha tani, hasil panen, atau sangat sering disingkat hasil saja, adalah besaran yang menggambarkan banyaknya produk panen usaha tani yang diperoleh dalam satu luasan lahan dalam satu siklus produksi. Satuan hasil biasanya adalah bobot (massa) per satuan luas, seperti kg per hektare (= kg/ha atau kg.ha−1), kuintal (desiton, dt) per hektare, dan (metrik-)ton per hektare.

Wujud fisik hasil berbeda-beda tergantung komoditas. Untuk tanaman penghasil biji-bijian (serealia dan legum) hasil yang dihitung adalah bulir atau biji yang telah dikeringkan. Pada berbagai tanaman sayuran hasil yang dihitung adalah buah atau daun atau seluruh bagian di atas permukaan tanah. Sisa panen di bagian atas permukaan tanah yang tidak dihitung sebagai hasil usaha tani diberi istilah brangkasan.

Hasil membantu menggambarkan tingkat nisbah/rasio keuntungan yang diperoleh dari pemberian masukan terhadap lahan untuk usaha tani. Dalam praktik, hasil sering kali dikonversi menjadi nilai ekonomi (nilai jual) per satuan luas untuk membantu perhitungan keuntungan ekonomi.

Untuk suatu lahan yang luas atau dalam kondisi keterbatasan instrumen untuk mengukur, pendugaan hasil dilakukan dengan mengambil luasan contoh, yang dikenal sebagai petak ubinan. Untuk pertanaman padi dan palawija tertentu, ukuran petak ubinan adalah 14 m2.

3).BUDAYA INDIA

Budaya India Merujuk secara kolektif ke ribuan budaya yang berbeda dan unik dari semua agama dan komunitas yang ada di India Bahsa, Agama, Tarian, Musik, Arsitektur, Makanan dan Adat india berbeda dari satu tempat ketempat lain dinegara tersebut. Budaya india, sering di cap sebagai penggabungan beberapa budaya, membentang melintang sub-benua india ada telah dipengaruhi oleh sejarah yang berusia beberapa milenium.

Kebudayaan india diawali oleh kebudayaan indus. Perkembangan kebudayaan indus berlangsung sekitar periode 2500-1500 sebelum masehi. Kebudayaan indus berkembang disepanjang sungai indus. Terbentuknya kebudayaan indus diawali dari migrasi manusia ke wilayah yang subur untuk mengadakan irigasi pertanian dan kemudian mendirikan permukiman. Setelah mulai beberapa waktu, terbentuklah kawasan perkotaan dengan tiga kota besar yaitu Harappa,Mohenjo daro,dan Lothal. kebudayaan indus berkembang pesat dengan ditandai adanya Benteng benteng pertahanan, kuil dan lumbung hasil usaha tani. Kebudayaan indus Berlangsung Sekitar satu melienium. Sekitar tahun 1700 sebelum masehi, kebudayaan indus menghilang setelah gempa bumi dan banjir melanda kota kota besar yang dimukimi oleh penduduk.

-KESIMPULAN

india Dengan nama resmi republik india adalah sebuah negara di asia selatan, dengan jumlah penduduk terbanyak kedua setelah tiongkok, dan merupakan negara terbesar ketujuh berdasarkan ukuran wilayah geografis. Dengan jumlah penduduk yang padat sekitar berjumlah 1.281.935.111 jiwa dengan wilayah seluas 3.287.263 km² maka persebaran penduduknya pun merata, mulai dari pedesaan hingga perkotaan dengan perbandingan kepadatan penduduknya sekitar 400 jiwa per km². Sensus penduduk india tahun 2011 menunujukkan, jumlah penduduk india sudah mencapai 1,2 miliar penduduk.

Budaya india merujuk secara kilektif ke ribuan budaya yang berbeda dan unik dari semua Agama dan komunitas yang ada di india. Bahasa, Agama, Tarian, Musik, Arsitektur, Makanan dan Adat india berbeda dari satu tempat ke tempat lain dinegara tersebut. Kebudayaan india di awali oleh kebudayaan indus. Perkembangan kebudayaan indus berlangsung sekitar periode 2500-1500 sebelum masehi. Sekitar tahun 1700 sebelum masehi, Kebudayaan indus menghilang setelah gempa bumi dan banjir melanda kota kota besar yang dimukimi oleh penduduk.

-DAFTAR PUSTAKA

https://id.m.wikipedia,org//wiki,India,2004,meursaut,6 september 2022.

https://brainly.co.id,Jumlah dan persebaran penduduk di india, 4 september 2018,iratpmlpg,6 september 2022

https://m.wiki-indonesia.club/wiki/budaya-india,budaya[pranala nonaktif permanen] india,2020,Retired user,7 september 2022.

Lihat pula