Bloomberg TV Indonesia

saluran televisi berita bisnis di Indonesia
Revisi sejak 25 Januari 2023 02.00 oleh EELHIANJ (bicara | kontrib)

Bloomberg TV Indonesia adalah saluran televisi berisi informasi bisnis 24 jam milik PT Putra Karya Investama dan PT Bosowa Corporindo yang pernah tayang dari 11 Juli 2013[1] hingga 26 Agustus 2015. Dengan lisensi dan standar internasional dari Bloomberg Television, Bloomberg TV Indonesia disiarkan langsung dari jantung kota Jakarta melalui berbagai platform yang dioperasikan dari studio beresolusi tinggi (HD). Saluran ini pernah tersedia di kanal 13 First Media.

Bloomberg TV Indonesia
JenisJaringan televisi
SloganMemperkaya Anda
NegaraIndonesia
BahasaBahasa Indonesia
Bahasa Inggris
PendiriSandiaga Uno
Rosan Roeslani
Tanggal peluncuran11 Juli 2013
Tanggal ditutup26 Agustus 2015
Kantor pusatThe City Tower Lt. 9, Jalan M.H. Thamrin 81, Menteng, Jakarta Pusat
Wilayah siaranNasional
PemilikPT Idea Karya Indonesia (idea dan Bosowa Corp dengan lisensi nama dari Bloomberg L.P.)
AfiliasiBloomberg Television
Anggota jaringanlihat CTV Network
Tokoh kunciAdhitya Chandra Wardhana (Direktur Utama)
Format gambar16:9 (720p, HDTV)
Satelit/Terestial
KabelFirst Media: 13
Situs webwww.bloombergindonesia.tv

Sebagai penyedia konten bisnis kelas dunia pertama yang menyiarkan program ekonomi dalam bahasa Indonesia,[2] Bloomberg TV Indonesia tidak hanya menginformasikan berita seputar angka dan data, tetapi juga memberikan pemahaman dan analisis terkait tentang pergerakan pasar serta pemikiran para pengambil keputusan di Indonesia. Saluran ini didukung oleh jaringan internasional Bloomberg yang terdiri dari 2.300 penjaring berita profesional yang tersebar di 146 biro dan 72 negara, dan merupakan jaringan televisi yang disiarkan ke lebih dari 330 juta rumah tangga di seluruh dunia.[3] Dengan dukungan jaringan pemberitaan Bloomberg Internasional, saluran ini diklaim "akan membawa perspektif baru di Indonesia".

Bloomberg TV Indonesia memposisikan dirinya sebagai acuan bisnis tepercaya dengan memastikan kapasitasnya untuk menjadi sumber utama referensi dan inspirasi bagi para pencari peluang investasi, pegiat bisnis dan pelaku wirausaha.

Program yang ditayangkan oleh Bloomberg TV Indonesia fokus pada informasi dan edukasi di sektor ekonomi, keuangan dan bisnis untuk menjawab kebutuhan masyarakat Indonesia, terutama masyarakat kelas menengah yang jumlah meningkat di negeri ini.[4] Siaran Bloomberg TV Indonesia akan didominasi oleh konten bisnis dan ekonomi lokal (80%) dan diperkaya dengan konten internasional (20%).

Dengan slogan "Memperkaya Anda", Bloomberg TV Indonesia secara tajam dan mendalam menyajikan wawasan dan mengulas berita bisnis utama dengan tujuan mengakomodasi dan menginspirasi masyarakat Indonesia untuk mencapai kehidupan yang lebih baik.

Platform

Siaran Bloomberg TV Indonesia dapat disaksikan di berbagai platform seperti terestrial (free to air) melalui berbagai jaringan TV lokal di seluruh nusantara, TV berbayar (First Media channel 13, BIGTV channel 681, Transvision channel 317, Nexmedia channel 708, Viva+ channel 13, Topas TV, Max3, Neo, dan Innovate), dan Over-the-Top content (OTT) (Mivo TV dan aplikasi Domikado, Vivall). Selain itu, website resmi www.bloombergindonesia.tv juga menyediakan web streaming yang dilengkapi dengan berbagai video pilihan (video on demand) dari program-program Bloomberg TV Indonesia. Perkembangan informasi teraktual juga dapat diikuti melalui akun media sosial Bloomberg TV Indonesia, Twitter dan Facebook.

Program

Bloomberg TV Indonesia menayangkan siaran selama 24 jam dengan pembagian antara tayangan live dan non-live. Delapan jam di antaranya diisi dengan menyiarkan program berita (live news) dan selebihnya menayangkan program informatif dan inspiratif yang tetap mengangkat sisi bisnis, ekonomi dan wirausaha. Bloomberg TV Indonesia juga menyiarkan beberapa tayangan yang sudah dikenal di kalangan pemirsa global melalui jaringan Bloomberg TV internasional. Detail untuk program-program Bloomberg TV Indonesia dapat dilihat di http://www.bloombergindonesia.tv/show[pranala nonaktif permanen]

Lihat pula

Referensi

Pranala luar