Plasmid pGLO
Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Februari 2023. |
Plasmid pGLO merupakan plasmid modifikasi yang telah disisipkan gen GFP yang berasal dari ubur-ubur Aequorea victoria.[1] Plasmid ini memiliki ukuran 5400 pasangan basa dan membawa informasi titik ori (awal replikasi), gen GFP, regulator araC, dan gen resistensi terhadap antibiotika ampicillin.[2]
Mekanisme kerja
suntingGen GFP mengode protein berpendar hijau yang dapat berpendar jika diekspresikan oleh prokariota seperti E. coli atau eukariota seperti Caenorhabditis elegans.[1] Regulator AraC merupakan pengatur ekspresi dari gen GFP.[1] Hal ini menyebabkan operon ini baru aktif mengekpresikan protein bila ada kehadiran L-arabinosa.[1] Arabinosa akan membantu RNA polimerase berikatan dengan promotor sehingga transkripsi gen terjadi.[1] Jika sel bakteri menghasilkan protein GFP dalam jumlah yang banyak maka pendaran hijau terang di sinar UV juga akan menjadi semakin terang.[3] Selain gen itu pGLO juga mempunyai gen lain yaitu bla yang mengode enzim beta-laktamase yang menghasilkan resistensi terhadap ampicillin pada E.coli sehingga dapat digunakan sebagai penanda selektif.[3]
Referensi
sunting- ^ a b c d e (Inggris) Karsi A, Lawrence ML. 2007. Broad host range fluorescence and bioluminescence expression vectors for gram-negative bacteria. J Plasmid. 57(3):286-295.
- ^ (Inggris) [Clontech]. 2008. GFP variant vectors. [terhubung berkala]. http://www.clontech.com/products/detail.asp?tabno=2&catalog_id=632312&page=all[pranala nonaktif permanen] [21 Mar 2009].
- ^ a b (Inggris) Mosher RH. 2002. Using pGLO to Demonstrate the Effects of Catabolite Repression on Gene Expression in Escherichia coli. Bioscene 28:17-23.