Jin Kartubi

Revisi sejak 7 Februari 2023 20.04 oleh Arya-Bot (bicara | kontrib) (Pranala luar: pembersihan kosmetika dasar)

Jin Kartubi adalah tokoh komik ciptaan Hasmi pada tahun 1968. Kartubi begitu sering disebutnya adalah jin raksasa hamba Maza. Apabila Maza memerlukannya ia tinggal menggosok pisau belatinya. Kartubi akan segera muncul dengan tertawa terbahak-bahak.

Kartubi
Jin Kartubi
Jin Kartubi dilukis oleh Jink pada tahun 2007.
Informasi publikasi
PenerbitBumilangit Komik
Penampilan pertama1968
Dibuat olehHarya Suraminata (Hasmi)
Informasi dalam cerita
Alter egoKartubi
SpesiesJin/Mahluk halus/Roh/Siluman
Afiliasi timPatriot
KemitraanGodam
Aquanus
Gundala
Maza
Tira
Merpati
Boga
Kalong
Sembrani
Pangeran Mlaar
Kemampuan
  • Tubuh raksasa
  • Kemampuan terbang
  • Kekebalan super
  • Mengubah bentuk menjadi hewan jejadian seperti kucing hitam dan bisa membesar

Asal usul

Kartubi sebenarnya adalah pangeran di negeri jin yang disebut kerajaan Mbegadud. Ayahnya adalah raja Mansuk Lezus. Saudara-saudaranya yang jahat memasukannya ke dalam botol dan membuangnya. Ia memasuki mimpi Kanigara (alter ego Maza) bahwa ia akan mengabdi kepadanya dan masuk ke dalam belatinya.

Kemampuan

Wujud raksasa Kartubi sering dipergunakan Maza dalam menghadapi ancaman raksasa pula seperti Xephros (serial Gundala,The Trouble,1969), siluman-siluman raksasa di pulau hantu (serial Gundala, Bentrok Jago-jago Dunia,1971). Kemampuannya untuk terbang sangat dimanfaatkan para pahlawan super yang tidak dapat terbang untuk transportasi udara.

Berkas:Kartubi.JPG
Maza menggosok belatinya untuk memanggil Jin Kartubi, gambar oleh Hasmi.

Koleksi sang kolektor

Ketika menghadapi Bocah Atlantis Kartubi terkena senjata pengecil yang membuatnya mengerut seukuran mikroskopik. Sang Kolektor yang suka mengumpulkan benda-benda maupun makhluk-makhluk dari berbagai sudut jagat raya menemukannya dan membawanya sebagai koleksinya. Ketika Godam, Pangeran Mlaar dan Maza mengejar Sang Kolektor sampai ke sarangnya Kartubi ditemukan dan dikembalikan ke ukuran asalnya.

Pranala luar