Laguboti, Toba
Laguboti adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Toba, Sumatra Utara, Indonesia.
Laguboti | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Sumatra Utara | ||||
Kabupaten | Toba | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | Pintor Pangaribuan | ||||
Populasi | |||||
• Total | 19,500 (2.019) jiwa | ||||
Kode Kemendagri | 12.12.02 | ||||
Kode BPS | 1206040 | ||||
Luas | 73,90 km² | ||||
Kepadatan | 257,89 jiwa/km² | ||||
Desa/kelurahan | 22 Desa 1 Kelurahan | ||||
|
Geografi
Kecamatan Laguboti memiliki luas wilayah 73,90 km² atau 3,66% dari total luas Kabupaten Toba.
Kecamatan Laguboti berada pada 2°13’- 2°23’ Lintang Utara dan 98°08’ - 99°15’ Bujur Timur.
Kecamatan Laguboti berada di atas sekitar 905 hingga 1.500 meter dari permukaan laut.
Batas wilayah
Utara | Danau Toba |
Timur | Kecamatan Sigumpar, Silaen, dan Habinsaran |
Selatan | Kecamatan Borbor |
Barat | Kecamatan Balige |
Pemerintahan
Kecamatan Laguboti terdiri dari 22 desa dan 1 kelurahan yang terbagi habis dalam 99 dusun. Kelurahan Pasar Laguboti adalah ibu kota dan pusat pemerintahan Kecamatan Laguboti.
Desa Haunatas II merupakan desa dengan wilayah terluas yaitu 13,02 km² atau 17,62% dari total luas Kecamatan Laguboti, sementara Kelurahan Pasar Laguboti merupakan wilayah terkecil yaitu 0,50 km² atau 0,68% dari total luas Kecamatan Laguboti.
Desa Sidulang merupakan desa yang paling jauh dari ibu kota Kecamatan Laguboti yaitu berjarak sekitar 7,1 kilometer.
Daftar desa/kelurahan di Kecamatan Laguboti
Desa / Kelurahan |
Nama | Kepala Desa / Lurah |
Luas (km²) / Rasio Terhadap Luas Kecamatan |
Jumlah penduduk / Kepadatan (2015) |
---|---|---|---|---|
Desa | Aruan | Bintang Aruan | 01,86 km² (2,52%) | 749 (402,69 jiwa/km²) |
Desa | Gasaribu | Mangatas Hutahaean | 01,80 km² (2,44%) | 458 (254,44 jiwa/km²) |
Desa | Haunatas I | Muctar Lubis | 04,45 km² (6,02%) | 209 (46,97 jiwa/km²) |
Desa | Haunatas II | Henry Pasaribu | 13,02 km² (17,62%) | 449 (34,49 jiwa/km²) |
Desa | Lumban Bagasan | Danner Hutajulu | 01,50 km² (2,03%) | 734 (489,33 jiwa/km²) |
Desa | Lumban Binanga | Bobby Hutajulu | 01,03 km² (1,39%) | 234 (227,18 jiwa/km²) |
Desa | Ompu Raja Hatulian | Sahat Hutajulu | 02,00 km² (2,70%) | 452 (226,00 jiwa/km²) |
Desa | Ompu Raja Hutapea | Kalvin Hutapea | 01,56 km² (2,11%) | 709 (454,49 jiwa/km²) |
Desa | Ompu Raja Hutapea Timur | Jaya M. Hutapea | 03,12 km² (4,23%) | 1.105 (353,04 jiwa/km²) |
Desa | Pardinggaran | Juli Pangaribuan | 01,67 km² (2,26%) | 427 (255,69 jiwa/km²) |
Desa | Pardomuan Nauli | Muktar Hutahaean | 03,95 km² (5,34%) | 1.216 (307,85 jiwa/km²) |
Desa | Pintu Bosi | Henri Pangaribuan | 02,07 km² (2,80%) | 1.048 (506,28 jiwa/km²) |
Desa | Sibarani Nasampulu | Soltan Sibarani | 02,84 km² (3,84%) | 1.654 (582,39 jiwa/km²) |
Desa | Sibuea | Charles Sibuea | 01,50 km² (2,03%) | 1.172 (781,33 jiwa/km²) |
Desa | Sidulang | Maharuddin Sibarani | 09,82 km² (13,27%) | 819 (83,40 jiwa/km²) |
Desa | Simatibung | Ahmad Bastian Hutahaean | 01,95 km² (2,64%) | 822 (421,54 jiwa/km²) |
Desa | Sintong Marnipi | Baktiar Hutapea | 04,67 km² (6,32%) | 1.267 (271,31 jiwa/km²) |
Desa | Siraja Gorat | Arnold R. Pasaribu | 03,06 km² (4,14%) | 198 (64,92 jiwa/km²) |
Desa | Sitangkola | Ronald Sibarani | 01,07 km² (1,45%) | 644 (601,87 jiwa/km²) |
Desa | Sitoluama | (Pj) Melda Friska Sinurat | 04,51 km² (6,10%) | 1.685 (373,61 jiwa/km²) |
Desa | Tinggir Ni Pasir | Linggo Hutajulu | 01,25 km² (1,69%) | 431 (344,80 jiwa/km²) |
Desa | Ujung Tanduk | Anton Sinurat | 04,70 km² (6,36%) | 948 (201,70 jiwa/km²) |
Kelurahan | Pasar Laguboti | Renata M. Simbolon, SP | 00,50 km² (0,68%) | 1.628 (3.256,00 jiwa/km²) |
Daftar Camat yang pernah menjabat di Kecamatan Laguboti
No. | Nama | Tahun Menjabat |
---|---|---|
01. | Jannes Naibaho | 1998 - 2001 |
02. | R.W.S.S. Hutapea | 2001 - 2008 |
03. | Mangapul Hutajulu | 2008 - 2011 |
04. | Taruli Siagian | 2011 - 2014 |
05. | Robert Gono Hutajulu | 2014 - 2015 |
06. | Pintor Pangaribuan | 2015 - 2017 |
07. | Dumaria Sinaga | 2017 - 2019 |
06. | Nelly A.D. Lumbantobing | 2019 - 2020 |
06. | Pintor Pangaribuan | 2020 - sekarang |
Sosial Kemasyarakatan
Suku
Mayoritas penduduk Kecamatan Laguboti berasal dari suku Toba.
Agama
Mayoritas penduduk Kecamatan Laguboti memeluk agama Kristen. Kecamatan Laguboti juga terdapat penduduk yang meyakini ajaran aliran kepercayaan seperti Parmalim dan sudah memiliki rumah ibadah yang disebut Rumah Parsaktian. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik kabupaten Toba tahun 2020 mencatat penduduk kecamatan ini yang menganut agama Kekristenan sebanyak 95,85% (Protestan 92,90% dan Katolik 2,95%), dan selebihnya memeluk agama Islam 3,36%, Budha 0,10% dan kepercayaan Parmalim sebanyak 0,69%.[1] Dan di Kecamatan Laguboti terdapat 33 sarana ibadah yang terdiri dari 30 bangunan Gereja, 1 Masjid, dan 1 Langgar, dan 1 Rumah Parsaktian.
Sarana ibadah menurut desa/kelurahan di Kecamatan Laguboti
Desa / Kelurahan |
Masjid | Langgar | Gereja | Kuil | Wihara | Rumah Parsaktian | |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Desa | Aruan | 1 | 1 | ||||
Desa | Gasaribu | ||||||
Desa | Haunatas I | 1 | |||||
Desa | Haunatas II | 1 | |||||
Desa | Lumban Bagasan | 1 | |||||
Desa | Lumban Binanga | 1 | |||||
Desa | Ompu Raja Hatulian | 1 | |||||
Desa | Ompu Raja Hutapea | 3 | |||||
Desa | Ompu Raja Hutapea Timur | 2 | |||||
Desa | Pardinggaran | ||||||
Desa | Pardomuan Nauli | 1 | |||||
Desa | Pintu Bosi | 4 | |||||
Desa | Sibarani Nasampulu | ||||||
Desa | Sibuea | 2 | |||||
Desa | Sidulang | 1 | |||||
Desa | Simatibung | 2 | |||||
Desa | Sintong Marnipi | 1 | 4 | ||||
Desa | Siraja Gorat | 1 | |||||
Desa | Sitangkola | ||||||
Desa | Sitoluama | 2 | |||||
Desa | Tinggir Ni Pasir | ||||||
Desa | Ujung Tanduk | 1 | |||||
Kelurahan | Pasar Laguboti | 2 | |||||
Jumlah | 1 | 1 | 30 | 1 |
Pendidikan
Pada tahun 2015, terdapat 34 bangunan sekolah di Kecamatan Laguboti yang terdiri dari 19 sekolah SD, 4 sekolah SMP, 3 sekolah SMP, 4 sekolah SMK, dan 4 Perguruan Tinggi.[2]
Sarana pendidikan menurut desa/kelurahan di Kecamatan Laguboti
Desa / Kelurahan |
SD | SMP | SMA | SMK | Perguruan Tinggi | |
---|---|---|---|---|---|---|
Desa | Aruan | 1 (SDN 174553 Aruan) | ||||
Desa | Gasaribu | |||||
Desa | Haunatas I | 1 (SDN 173561 Haunatas) | ||||
Desa | Haunatas II | 1 (SDNEGERI 174554 Lumban Hariara) | ||||
Desa | Lumban Bagasan | 1 (SDN 173552 Simaremare Jae) | ||||
Desa | Lumban Binanga | |||||
Desa | Ompu Raja Hatulian | 1 (SDN 173553 SImaremare Jae) | ||||
Desa | Ompu Raja Hutapea | 1 (SDN 173549 Laguboti) | 1 (SMAS Trisakti) | 2 (SMKS Trisakti 1 & SMKS Trisakti 2) |
||
Desa | Ompu Raja Hutapea Timur | |||||
Desa | Pardinggaran | 1 (SDN 173554 Pardinggaran) | ||||
Desa | Pardomuan Nauli | 1 (SDN 173558 Hutahaean) | ||||
Desa | Pintu Bosi | 1 (SDN 173557 Tanding) | 1 (SMK Swasta Farmasi YTP Arjuna Laguboti) | 2 (Perguruan Tinggi Akademi Perawat Arjuna & Perguruan Tinggi Farmasi Arjuna) | ||
Desa | Sibarani Nasampulu | 1 (SDN 175806 Sibarani Nasampulu) | ||||
Desa | Sibuea | |||||
Desa | Sidulang | 1 (SDN 173560 Sidulang) | 1 (SMPN 2 Sidulang) | |||
Desa | Simatibung | |||||
Desa | Sintong Marnipi | 3 (SDN 173559 Sintong Marnipi, SDLBN 177714 Laguboti, & SLB Swasta PK Hephata) |
||||
Desa | Siraja Gorat | |||||
Desa | Sitangkola | |||||
Desa | Sitoluama | 2 (SDN 173555 Sitoluama & SDN 177066 Sitoluama) |
1 (SMPN 3 Sitoluama) | 1 (SMAS Unggul DEL) | 1 (SMKN 1 Laguboti) | 1 (Perguruan Tinggi Institut Teknologi Del) |
Desa | Tinggir Ni Pasir | |||||
Desa | Ujung Tanduk | 1 (SDN 175804 Ujung Tanduk) | ||||
Kelurahan | Pasar Laguboti | 2 (SDN 173550 Laguboti & SDN 173551 Laguboti) |
2 (SMPN 1 Pasar Laguboti & SMPN 4 Pasar Laguboti) |
1 (SMAN 1 Laguboti) | 1 (Perguruan Tinggi Bibelvrouw HKBP) | |
Jumlah | 19 | 4 | 3 | 4 | 4 |
Kesehatan
Kecamatan Laguboti memiliki 61 unit sarana kesehatan yang terdiri dari:
- 1 unit Rumah Sakit, terletak di Desa Sintong Marnipi
- 1 unit Puskesmas, terletak di Kelurahan Pasar Laguboti
- 3 unit Puskesmas Pembantu (Pustu), terletak di Desa Haunatas II, Pintu Bosi, Sibarani Nasampulu
- 22 unit Poskesdes, tersebar secara merata di masing-masing desa, kecuali Kelurahan Pasar Laguboti
- 34 unit Posyandu, tersebar secara merata di masing-masing desa dan kelurahan
Perekonomian
Pertanian & Peternakan
Sumber penghasilan utama penduduk di Kecamatan Laguboti adalah di sektor pertanian dan perkebunan rakyat. Tanaman selain padi yang diupayakan adalah tanaman palawija, yaitu tanaman jagung dan ubi kayu.
Dari jenis ternak besar yang diusahakan di Kecamatan Laguboti pada umumnya adalah kerbau dan sapi. Sedangkan pada ternak kecil, yang paling dominan diusahakan adalah ternak babi. Untuk pemeliharaan pada ternak unggas, masyarakat di Kecamatan Laguboti umumnya memelihara ternak ayam dan itik. Masyarakat di Kecamatan Laguboti juga mengupayakan dari hasil perikanan air tawar.
Perdagangan
Kecamatan Laguboti memiliki 1 unit pasar yang terdiri dari:
- 1 unit pasar dengan bangunan permanen, terletak di Kelurahan Pasar Laguboti
Industri
Perindustrian yang ada di Kecamatan Laguboti pada umumnya adalah industri mikro. Secara umum, industri yang ada di Kecamatan Laguboti bergerak pada bidang penggilingan padi dan juga makanan/minuman, salah satunya yakni industri tapioka.
Sarana & Prasarana
Seluruh desa/kelurahan di Kecamatan Laguboti sudah dialiri listrik PLN. Sedangkan PAM sudah menjangkau 15 desa/kelurahan.
Komunikasi
Kecamatan Laguboti memiliki 7 menara BTS yaitu di Desa Ompu Raja Hutapea, Ompu Raja Hutapea Timur, Pardomuan Nauli, Sidulang, Sitangkola, Sitoluama, dan Kelurahan Pasar Laguboti.
Pariwisata
Beberapa desa di Kecamatan Laguboti yang berbatasan dengan Danau Toba memiliki potensi sebagai destinasi objek wisata alam, seperti lokasi pemandangan Danau Toba di Desa Lumban Binanga dan Ompu Raja Hatulian.
Mual Sisingamangaraja yang berada di Desa Sibarani Nasampulu juga adalah salak satu objek wisata lainnya yang berada di Kecamatan Laguboti.
Tokoh Terkenal
- Hotman Paris Hutapea, salah satu pengacara kondang di Indonesia lahir dan dibesarkan di kecamatan ini.
Referensi
- ^ "Kabupaten Toba Samosir Dalam Angka 2020" (pdf). www.tobasamosirkab.bps.go.id. hlm. 189-190. Diakses tanggal 17 November 2020.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-02-01. Diakses tanggal 2017-01-19.