Lalu Manambai Abdul Kadir
Laksamana Madya TNI (Purn.) H. L. Manambai Abdulkadir (22 November 1928 – 15 Februari 1995) adalah seorang purnawirawan perwira tinggi TNI-AL, dan Putra Indonesia pertama yang mendapatkan Sertifikasi Kualifikasi Pendidikan Kapal Selam dan Pelatihan Persenjataan Bawah Laut, dengan predikat kelulusan terbaik, “Summa Cumlaude” (Sangat Terpuji), setelah melalui pendidikan selama 1,5 tahun (1958-1959) di Sekolah Komandan Kapal Selam Angkatan Laut Polandia. Pengakuan yang sama diberikan oleh Angkatan Laut Amerika Serikat (US Navy Seal), dengan menganugerahkan Submarine Qualification Certificate kepada Laksamana Madya H. L. Manambai Abdulkadir, yang ditanda-tangani dan diserahkan oleh Komandan Komando Kawasan Pasifik Angkatan Laut Amerika Serikat, Admiral Jhon S. Mc Cain Jr, pada tanggal 21 November 1968.
Lalu Manambai Abdul Kadir | |
---|---|
Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Laut | |
Masa jabatan 16 Desember 1969 – 3 April 1973 | |
Informasi pribadi | |
Lahir | Sumbawa Besar, Indonesia | 22 November 1928
Meninggal | 15 Februari 1995 Jakarta | (umur 66)
Suami/istri | Ny. Hj. Falicitas Abdulkadir |
Anak | 1. H. Hanny Firmansyah 2. dr. Ade Elaine Farida 3. H. Andi Firmansyah 4. Kombes Pol. H. Iwan Rahmansyah 5. Erwin Zulkarnain 6. Yulian Ahmadsyah |
Tempat tinggal | Perumahan Perwira Tinggi AL. Jln. Jati No. 1, Pangkalan Jati, Jakarta Selatan |
Almamater | Akademi Angkatan Laut |
Karier militer | |
Pihak | Indonesia |
Dinas/cabang | TNI Angkatan Laut |
Pangkat | Laksamana Madya TNI |
Satuan | Korps Pelaut (Kapal Selam) |
Pertempuran/perang | - Pertempuran 10 November, Surabaya - Pembebasan Irian Barat |
Sunting kotak info • L • B |
Meninggal Dunia
Laksamana Madya TNI. H. L. Manambai Abdulkadir, wafat di Jakarta, pada 15 Februari 1995, dan dimakamkan pada 16 Februari di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta.
Ayah kandung : H. Abdullah Lalu Tunruang. Ibu kandung : Hj. Lala Tenri Zubaidah
Riwayat Jabatan
- Komandan Komando Satgas Kapal Selam Armada Laut Republik Indonesia
- Komandan Komando Satuan Tugas Khusus RI di Pakistan
- Panglima Armada Latgab ALRI dengan Angkatan Laut Australia
- Panglima Armada Latgab ALRI dengan Angkatan Laut Pakistan
- Panglima Armada Latgab ALRI dengan Angkatan Laut India
- Komandan Komando Jenis Kapal Selam (Dankojenkasel)
- Panglima Armada (Pangarma) Laut Republik Indonesia
- Deputy Kepala Staf Angkatan Laut (DEKASAL) Republik Indonesia
- Wakil Kepala Staf Angkatan Laut
- Duta Besar Luar Biasa RI untuk Pemerintah Tanzania di Dar-Es Salaam dan Lusaka di Zambia, merangkap negara-negara kawasan Afrika Timur (1974-1978)
- Sekretaris Jenderal Departemen Perdagangan dan Koperasi RI
- Manggala BP-7
- Wakil Ketua Otorita Asahan (1984-1989)
Referensi
Jabatan diplomatik | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Otto Abdurrachman |
Duta Besar Indonesia untuk Tanzania 1974–1978 |
Diteruskan oleh: Mohammad Sabir |
Selengkapnya, baca buku referensi : (1). "MANAMBAI SANG INSPIRATOR & MOTIVATOR", karya Nurdin Ranggabarani. Kata Pengantar, Kepala Staf TNI Angkatan Laut RI, Laksamana TNI Soemardjono (Terbitan Pertama November 2012), dan Laksamana TNI. Ade Supandi, SE., MAP. (Terbitan Kedua Desember 2016). Penerbit Yayasan Sumbawa Bangkit (YSB), Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. (Contact Person 08123717777)
(2). "PENGALAMANKU SEBAGAI DIPLOMAT, BERBURU THE BIG FIVE DI AFRIKA", karya Manambai Abdulkadir. Editor Motinggo Busye. Penerbit Maya, Jakarta 1984.
(3). "888 JAM DI LAUTAN, DALAM PERJALANAN OPERASI URAT NADI", karya Motinggo Busye. Penerbit Mega Bookatore, Jakarta 1963.
Kunjungi Monumen dan Museum Bahari Laksamana Madya TNI. H. L. Manambai Abdulkadir, yang diinisiasi oleh Nurdin Ranggabarani, dan dikelola oleh Yayasan Sumbawa Bangkit (YSB), di Jalan Sernu Raya No. 1, Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, Indonesia. Monumen dan Museum ini diresmikan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut RI, Laksamana TNI. Soemardjono, bersama Danlantamal VII, Laksamana Pertama TNI. Agus Setiawan Basuki, pada 22 Januari 2008, di Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, Indonesia.