Pengujian tarik merupakan jenis pengujian yang dilakukan dengan melakukan penarikan terhadap suatu bahan sampai bahan tersebut putus atau patah. Benda uji yang diberi gaya tarik diletakkan secara sejajar dengan garis sumbunya dan serenjang terhadap permukaan penampangnya. Standar dimensi dari benda uji ditentukan menurut standar teknik untuk material yang berlaku di tempat pengujian dan dianalisis lebih lanjut sebelum diterapkan. Pengujian tarik merupakan pengujian yang paling diperlukan dalam pengujian statis.[1] Adanya pengujian tarik yang bertujuan untuk mengetahui karakteristik dari suatu bahan digunakan sebagai landasan dasar dari teori plastisitas.[2]

Referensi

  1. ^ Ambiyar dan Purwanto 2008, hlm. 12.
  2. ^ Ambiyar dan Purwanto 2008, hlm. 11-12.

Daftar pustaka