Kabupaten Bolaang Mongondow
Kabupaten Bolaang Mongondow adalah salah satu kabupaten dengan wilayah terluas di Provinsi Sulawesi Utara, Indonesia. Ibu kotanya adalah Lolak.[1] Etnis Mayoritas di kabupaten ini adalah Suku Mongondow. Bahasa ibu penduduk asli di daerah ini adalah Bahasa Mongondow.
Kabupaten Bolaang Mongondow | |
---|---|
Motto: Mototompiaan Mototabian bo Mototanoban | |
Koordinat: 0°45′00″N 124°05′00″E / 0.75°N 124.08333°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Sulawesi Utara |
Tanggal berdiri | 23 Maret 1954 |
Dasar hukum | PP No.24 Tahun 1954 |
Ibu kota | Lolak[1] |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Bupati | Limi Mokodompit (Penjabat) |
• Sekretaris Daerah | Tahlis Gallang |
Luas | |
• Total | 5.397,69 km2 (2,084,06 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 248.751 |
• Kepadatan | 46,08/km2 (119,3/sq mi) |
Demografi | |
• Agama | Islam 60,05% Kristen 35,43% - Protestan 33,82% - Katolik 1,61% Hindu 4,51% Buddha 0,01%%[2] |
• IPM | 68,16 (2021) ( Sedang )[3] |
Zona waktu | UTC+08:00 (WITA) |
Kode BPS | |
Kode area telepon | 0434 |
Pelat kendaraan | DB xxxx D* |
Kode Kemendagri | 71.01 |
DAU | Rp 584.362.282.000,00- (2020) |
Situs web | www |
Kabupaten Bolaang Mongondow ditetapkan pada tanggal 23 Maret 1954, terletak pada salah satu daerah Sulawesi Utara yang secara historis geografis adalah bekas danau, serta merupakan daerah subur penghasil utama tambang dan hasil bumi lainnya.
Wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow telah mengalami sejumlah pemekaran. Tahun 2007 dimekarkan menjadi Kota Kotamobagu dan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Pada tahun 2008 dimekarkan lagi menjadi Kabupaten Bolaang Mongondow Timur dan Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan.
Pemerintahan
Daftar Bupati
No. | Foto | Nama | Mulai jabatan | Akhir jabatan | Prd. | Wakil Bupati | Ket. |
---|---|---|---|---|---|---|---|
1 | Anton Cornelis Manoppo | Maret 1954 | Juni 1954 | 1 | tidak ada Wakil Bupati | ||
2 | Henny Yusuf Cornelis Manoppo | Juni 1954 | September 1959 | 2 | |||
3 | Mayor (Inf.) TNI. Daan Olii |
Juni 1954 | September 1965 | 3 | |||
4 | Piet Johanis Manoppo | Juni 1965 | Agustus 1966 | 4 | |||
5 | Letkol. (CPM) Oemarudin Nini Mokoagow |
1967 | 1971 | 5 | |||
1971 | 1976 | 6 | |||||
6 | Drs. Hi. Syamsudin Paputungan |
Januari 1976 | Mei 1976 | 7 | |||
7 | Letkol. Art. Inyo Tangkudung |
Mei 1976 | Januari 1981 | 8 | |||
8 | Drs. Ahmad Nadjamudin |
Januari 1981 | Mei 1981 | 9 | |||
9 | Drs. Hi. Jambat Arsyad Damopolii |
Mei 1981 | Mei 1986 | 10 | |||
Mei 1986 | Mei 1991 | 11 | |||||
10 | Drs. Hi. Syamsudin Paputungan |
Mei 1991 | Mei 1996 | 12 | |||
11 | Drs. Hi. Muda Mokoginta |
Mei 1996 | Mei 2001 | 13 | |||
12 | Dra. Hj. Marlina Moha Siahaan |
Mei 2001 | Mei 2006 | 14 | Ir. Hj. Syamsudin C. Mokoginta |
[4] | |
Mei 2006 | Mei 2011 | 15 | Drs. Hi. Sehan Mokoapa Mokoagow M.Si. |
||||
13 | Hi. Salihi B. Mokodongan S.H. |
Juli 2011 | 19 Juli 2016 | 16 | Yanny Ronny Tuuk S.Th. |
[5] | |
13 | Dra. Hj. Yasti Soepredjo Mokoagow |
22 Mei 2017 | 22 Mei 2022 | 17 | [6] |
Dewan Perwakilan
Partai Politik | Jumlah Kursi dalam Periode | |||
---|---|---|---|---|
2014-2019 | 2019-2024 | 2024-2029 | ||
PKB | 2 | 4 | 4 | |
Gerindra | 3 | 0 | 1 | |
PDI-P | 8 | 7 | 9 | |
Golkar | 5 | 5 | 6 | |
NasDem | 1 | 7 | 6 | |
PKS | 1 | 3 | 3 | |
PPP | 0 | 2 | 1 | |
PAN | 5 | 1 | 0 | |
Demokrat | 5 | 1 | 0 | |
Jumlah Anggota | 30 | 30 | 30 | |
Jumlah Partai | 8 | 8 | 7 |
Kecamatan
Kabupaten Bolaang Mongondow terdiri dari 15 kecamatan, 2 kelurahan, dan 200 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 246.282 jiwa dengan luas wilayah 2.871,65 km² dan sebaran penduduk 86 jiwa/km².[7][8]
Daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Bolaang Mongondow, adalah sebagai berikut:
Kode Kemendagri |
Kecamatan | Jumlah Kelurahan |
Jumlah Desa |
Status | Desa/Kelurahan |
---|---|---|---|---|---|
71.01.32 | Bilalang | 8 | Desa | ||
71.01.13 | Bolaang | 1 | 10 | Desa | |
Kelurahan | |||||
71.01.31 | Bolaang Timur | 9 | Desa | ||
71.01.33 | Dumoga | 12 | Desa | ||
71.01.09 | Dumoga Barat | 12 | Desa | ||
71.01.35 | Dumoga Tengah | 10 | Desa | ||
71.01.34 | Dumoga Tenggara | 10 | Desa | ||
71.01.10 | Dumoga Timur | 1 | 15 | Desa | |
Kelurahan | |||||
71.01.11 | Dumoga Utara | 16 | Desa | ||
71.01.12 | Lolak | 26 | Desa | ||
71.01.14 | Lolayan | 14 | Desa | ||
71.01.19 | Passi Barat | 13 | Desa | ||
71.01.22 | Passi Timur | 13 | Desa | ||
71.01.20 | Poigar | 20 | Desa | ||
71.01.05 | Sangtombolang | 12 | Desa | ||
TOTAL | 2 | 200 |
Lambang Daerah
- Bentuk: segi lima sama sisi di atas dasar bentuk jantung berukuran 16:21. Bentuk inti lambang segi lima sama sisi, ukurannya ½ dari luas jantung melambangkan dasar negara Pancasila dimana kabupaten Bolaang Mongondow adalah satu bagian organik daripadanya. Bentuk dasar jantung melambangkan sumber hidup bagi tiap makhluk di Bolaang Mongondow yang diharapkan sebagai salah satu daerah sumber kehidupan bagi daerah Sulawesi Utara terutama dibidang produksi pangan (beras, jagung, dsb). Warna biru pada bentuk dasar ( jantung ) melambangkan: Kesetiaan rakyat Bolaang Mongondow & Secara historis geografis daerah Bolaang Mongondow adalah bekas danau.
- Lukisan:
- Dua bulir padi masing-masing dengan warna hijau dan kuning melambangkan bahwa daerah Bolaang Mongondow adalah penghasil beras terutama di Sulawesi Utara. Masing-masing bulir tiga jajar dengan dua puluh tiang bulir melambangkan tanggal 23 Maret, tanggal dan bulan lahirnya kabupaten Bolaang mongondow menjadi daerah yang berhak mengatur rumah tangganya sendiri PP No.24 tahun 1954.
- Tombak dan perisai melambangkan patriotisme dan kesatuan kebudayaan daerah Bolaang Mongondow (Bekas 4 swapraja Bolaang Mongondow, Bolaang Uki, bintauna dan kaidipang Besar). Warna perang (merah kehitam-hitaman) Wijn Rood pada tombak dan perisai mengandung arti dinamika hidup dan keberanian.
- Bintang warna kuning emas melambangkan bahwa rakyat Bolaang Mongondow adalah orang-orang beragama yang bersumber pada Tuhan Yang Maha Esa.
- Pita kuning bertulis: Bolaang Mongondow melambangkan keagungan dan kejayaan daerah Bolaang Mongondow.
- Warna: Biru muda, hijau tua, kuning emas, merah kehitaman (wijn rood) dan hitam. Warna kuning emas segi lima, melambangkan belerang dan emas sebagai hasil tambang di daerah Bolaang Mongondow. Warna hijau tua pada segi lima melambangkan kesuburan, kekayaan daerah dan hasil bumi (padi, jagung, kelapa, kopi, cengkih, kayu dan hasil-hasil hutan lainnya). Warna hitam pada nama Bolaang Mongondow melambangkan ketekunan dan ketabahan. Seluruh warna putih yang terdapat pada lambang, baik pada bingkai dasar maupun pada bentuk inti melambangkan kesucian.
Penduduk
Agama
Sebagian besar masyarakat Kabupaten Bolaang Mongondow memeluk agama Islam (60,05%), Kristen (33,82%), Katolik (1,61%), Hindu (4,51%) dan Buddha 0,01%.[2]
Ekonomi
Komoditas Unggulan
- Pertanian dan Perkebunan: Padi, Jagung, Kacang, Kedelai, Singkong, Ubi jalar, Kentang, Nenas, Kelapa, Cengkih.
- Pertambangan: Emas, Tembaga, Besi, Kaolin, Bentonit, Belerang, Gamping, Kuarsa, Mangan.
- Perikanan dan Kelautan: Demersal, Pelagis, Tuna, Cakalang.
- Budidaya: Udang, kepiting, Ikan Air Tawar.
- Kehutanan: Meranti, Agatis, Nyatoh, Cempaka, Rotan, Gondorukem, Damar.
Pariwisata
Objek Wisata
- Pantai Lolan
- Tanjung Ompu
- Pantai Molosing
- Pantai Babo
- Pantai pasir Putih
- Pulau Tiga
- Air Panas Bakan
- Kolam Desa Tudu Aog
Referensi
- ^ a b "Peraturan Pemerintah No 9 Tahun 2010". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-08-05. Diakses tanggal 2013-07-14.
- ^ a b c "Kabupaten Bolaang Mongondow Dalam Angka 2021". www.bolmongkab.bps.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-03-25. Diakses tanggal 10 Maret 2022.
- ^ "Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2020-2021". www.bps.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-01-27. Diakses tanggal 10 Maret 2022.
- ^ "Selamat Jalan Papa Rep Jasamu Terus Dikenang, Dicintai Keluarga dan Bawahan". radarbolmongonline.com. 21 Januari 2016. Diakses tanggal 25 Desember 2016.[pranala nonaktif permanen]
- ^ "PELANTIKAN BUPATI BOLMONG". Antara News Manado. Diakses tanggal 2024-10-28.
- ^ "Siang Ini, Olly Lantik YaYa dan MegaHagho". manadonews.co.id. 22 Mei 2017. Diakses tanggal 22 Mei 2017.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 Desember 2018. Diakses tanggal 3 Oktober 2019.
- ^ "Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Permendagri nomor 137 Tahun 2017 tentang Kode dan Data Wilayah Administrasi Pemerintahan". Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 25 Oktober 2019. Diakses tanggal 15 Januari 2020.
Pranala luar