Kantong teh

Revisi sejak 16 April 2023 15.49 oleh Chara Agnesia (bicara | kontrib) (menyunting artikel dan menambahkan kategori)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Kantong teh adalah sebuah kemasan kecil, berpori dan tersegel yang diisi dengan bahan tumbuhan kering. Biasanya, kantong tersebut diisi dengan daun teh (Camellia sinensis), namun istilah tersebut juga ditujukan kepada teh herbal yang terbuat dari herbal atau rempah-rempah. Kantong teh umumnya terbuat dari kertas filter atau plastik layak pangan, atau terkadang sutra. Kantong teh dicelupkan ke dalam air untuk membuat teh atau infusi.

Sebuah kantung teh yang diangkat dari secangkir teh hangat
Kantung teh berbentuk tetrahedron yang terbuat dari polilaktida (PLA), sebuah bioplastik, yang ditampilkan disini diisi dengan daun pepermin kering
Tiga teh berbeda dalam kantung teh

Sejarah

sunting

Pengemasan teh dalam kertas telah ada di Tiongkok pada zaman dinasti Tang pada abad ke-8, saat kertas dilipat dan dibentuk kantong persegi untuk menyajikan rasa dan aroma teh. Kemudian, kantong teh kertas tersebut dijahit dari semua sudut untuk menciptakan pemasangan perlindungan untuk daun teh.[1][2][3]

Kantong teh modern pertama di Dunia Barat adalah kantung kain buatan tangan; paten kantung teh telah ada pada awal 1903.[4] Mula-mula muncul secara komersial pada sekitar tahun 1904, kantong teh sukses dipasarkan pada sekitar tahun 1908 oleh pengimpor teh dan kopi Thomas Sullivan asal New York, yang mengirim kantung-kantung teh sutranya ke seluruh dunia.[5] Teh tersebut ditujukan untuk dikeluarkan dari kantung tersebut oleh para pelanggannya, namun mereka menyadari bahwa akan lebih mudah untuk mencelup teh dengan keadaan teh yang masih tertutup dalam kantung berpori.[6] Mesin pengemasan kantong teh pertama ditemukan pada 1929 oleh Adolf Rambold untuk perusahaan Jerman Teekanne.[7]

Referensi

sunting
  1. ^ Tsien, Tsuen-Hsuin (1985). Paper and Printing. Joseph Needham, Science and Civilisation in China, Chemistry and Chemical Technology. Vol. 5 part 1. Cambridge University Press. hlm. 122. 
  2. ^ "Facts About Tea Bags". Darjeerling Tea Boutique. 
  3. ^ Lloyd, Christopher (2009). What on Earth Happened?... in Brief: The Planet, Life and People from the Big Bang to the Present Day. Bloomsbury Publishing. ISBN 978-1408802168. 
  4. ^ "Tea-leaf holder". USPTO. Diakses tanggal 25 October 2013.  US patent 723287 was issued on MAR. 24, 1903 to R. G.LAWSON & M. McLAREN for a 'novel tea-holding pocket constructed of open-mesh woven fabric, inexpensively made of cotton thread'.
  5. ^ Begley, Sarah (3 September 2015). "The History of the Tea Bag". Time (dalam bahasa Inggris). 
  6. ^ Editors, Time-Life (1991). Inventive Genius. New York: Time-Life Books. hlm. 99. ISBN 0-8094-7699-1. 
  7. ^ Rexing, Bernd (2011-05-14). "14. Mai 1996 - Teebeutel-Entwickler Adolf Rambold stirbt" (dalam bahasa Jerman). Diakses tanggal 2018-08-03.