Sergio van Dijk

Revisi sejak 25 April 2023 23.52 oleh 2404:c0:2020::32:1a05 (bicara) (Penambahan informasi baru)

Serginho "Sergio" van Dick (lahir 6 Agustus 1982) adalah seorang mantan pemain sepak bola profesional Indonesia kelahiran Belanda yang bermain sebagai penyerang. Dia pernah bermain untuk Persib Bandung.

Sergio van Dick
Van Dick bermain untuk Brisbane Roar pada tahun 2008
Informasi pribadi
Nama lengkap Serginho van Dick
Tanggal lahir 6 Agustus 1982 (umur 42)
Tempat lahir Assen, Belanda
Tinggi 6 ft 1 in (1,85 m)[1]
Posisi bermain striker
Karier junior
1995–1000. Groningen
Karier senior*
Tahun Tim Tampil (Gol)
2000–2002 Groningen 14 (2)
2002–2005 Helmond Sport 60 (20)
2005–2008 Emmen 86 (34)
2008–2010 Brisbane Roar 49 (25)
2010–2012 Adelaide United 55 (25)
2012–2014 Persib Bandung 42 (31)
2014 Sepahan 7 (1)
2014–2015 Suphanburi 40 (27)
2016 Adelaide United 0 (0)
2016-2017 Persib Bandung 26 (19)
2018-2019 VV Pelikaan-S 17 (0)
Tim nasional
2013–2014 Indonesia 6 (1)
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik dan akurat per 22 January 2020

Kehidupan awal

Dia diberi nama terinspirasi dari pemain bintang Brasil, Serginho Chulapa, yang bermain untuk Brasil selama Piala Dunia 1982.[2] Ibu van Dijk adalah penggemar berat Brasil pada saat itu. Van Dijk adalah keturunan Indonesia (Belanda-Indonesia).[3]

Karier

Awal karier

Van Dijk memulai kariernya di klub lokal LTC di Assen sebelum ia bergabung akademi muda di FC Groningen bersama dengan Arjen Robben. Pada musim 2000/01 ia bermain dua pertandingan (satu gol) untuk Groningen di Eerste Divisie dan membantu mereka untuk mendapatkan promosi. Di Eredivisie dia tidak bermain untuk Groningen dan ia pindah kembali ke Eerste Divisie untuk bermain di Helmond Sport pada tahun 2002. Pada tahun 2005 ia pindah ke FC Emmen di mana ia mencetak 18 dan 12 gol dalam dua musim pertamanya. Pada musim 2007/08 ia bermain di Emmen bersama saudaranya Danny.

Brisbane Roar

Pada tanggal 16 Juni 2008, ia menandatangani kontrak dua tahun dengan Brisbane Roar (kemudian beroperasi sebagai Queensland Roar) setelah pemandu bakat Roar terkesan dengan tekniknya pada pertandingan di akhir Mei saat melawan Redlands United dan Gold Coast Starting XI.[4]

Van Dijk memulai musim pertamanya dengan tidak terlalu gemilang, hanya mencetak 1 gol di 10 pertandingan pertamanya, meskipun ia sukses membuat 6 assist pada saat itu.[5] Namun ia kemudian membungkam kritik dengan mencetak 9 gol dalam beberapa pertandingan (termasuk dua gol saat melawan Central Coast Mariners FC)[6] pada tanggal 17 Januari 2009, Van Dijk adalah pemain pertama Brisbane Roar yang berhasil mencetak hat trick dalam kemenangan 3-1 mereka atas Sydney FC.[7]

Adelaide United

Pada tanggal 11 Februari 2010, Van Dijk dikontrak oleh Adelaide United selama enam bulan untuk usaha mereka mengikuti Liga Champions AFC,[8] dan melakukan debut melawan juara bertahan Asia, Pohang Steelers pada 24 Februari 2010, dan menang 1-0 di Stadion Hindmarsh. Van Dijk membuat debut mencetak gol untuk The Reds pada saat Adelaide menang 2-0 melawan Shandong Luneng pada pertandingan kedua di Liga Champions.[9]

Pada tanggal 14 Maret 2010, Van Dijk menyetujui kontrak 3 tahun dengan Adelaide United.[10] Pada tanggal 21 Januari 2011, Van Dijk mencetak hat trick dalam kemenangan 8-1 atas tim North Queensland Fury. Van Dijk memenangkan penghargaan Sepatu Emas untuk musim 2010-11 dengan 16 gol.[11]

Van Dijk hengkang dari Adelaide United pada Januari 2013.[12]

Persib Bandung

 
Sergio Van Dijk bersama rekannya Herman Dzumafo melakukan selebrasi usai membobol gawang Persiba Balikpapan

Pada Februari 2013 Van Dijk dikontrak klub Liga Super Indonesia, Persib Bandung.[13] Dalam uji coba melawan PS UNI Bandung, Van Dijk mencetak trigol dalam kemenangan 10-1. Di liga, Van Dijk mencetak gol dalam debutnya pada kekalahan 2-1 melawan Persisam Putra Samarinda.[14] Dalam kekalahan 4-2 oleh Mitra Kukar, Sergio menciptakan satu assist. Setelah itu, pada sembilan pertandingan berikutnya Sergio selalu gol, yaitu ketika melawan PSPS Pekanbaru, Persija Jakarta, Sriwijaya FC, Pelita Bandung Raya, Gresik United, Barito Putra, Persiba Balikpapan, Persita Tangerang, dan Arema FC. Dari sembilan pertandingan tersebut, Persib hanya mengalami satu kekalahan, yaitu ketika melawan Sriwijaya FC dengan hasil 2-1, sedangkan Sergio mencetak satu gol pada tiap pertandingan tersebut kecuali saat melawan Persija Jakarta pada 3 Maret di mana ia mencetak dua gol dalam kemenangan 3-1.[15]

Pada putara kedua, Sergio membuat gol ketika Persib melawan Persepam Pamekasan dan Persita Tangerang. Sergio meneruskan performa baiknya dengan mencetak dua gol dan dua assist dalam pertandingan melawan Pelita Bandung Raya, dan pada 15 Juni Sergio kembali mencetak dua gol dalam kemenangan kandang 4-0 atas Sriwijaya FC. Pada 25 Juni, Sergio menciptakan gol terkhir bagi Persib ketika mengalahkan PSPS Pekanbaru 4-0. Pada 30 Juni, Sergio menghasilkan satu gol dan tiga asis dalam kemenangan 4-1 atas Persisam Samarinda. Pada 24 Agustus, Sergio mencetak gol lagi melalui penalti ketika Persib dikalahkan Persiram Raja Ampat dengan skor 2-1. Empat hari kemudian, Sergio mencetak gol ke gawang Persija Jakarta, menjadikan torehan golnya mencapai angka 21.

Sepahan

Van Dijk menandatangani kontrak dengan Sepahan FC pada Desember 2013, efektif sejak 1 Januari 2014 untuk bermain bersama tim di Iran Pro League dan AFC Champions League tersebut.[16] Pada 20 Maret 2014, Van Dijk mencetak gol pertamanya bagi klub saat melawan Al Ahli setelah datang sebagai pemain pengganti di menit ke-71 dan empat menit kemudian mencetak gol namun tetap tidak terhindar dari kekalahan dengan skor akhir 2-1.[17]

Suphanburi

Pada 30 Juni 2014 Van Dijk dikontrak klub Liga Utama Thailand Suphanburi, untuk durasi kontrak dua tahun.[18] Pada 6 Juli 2014 Van Dijk memulai debutnya saat melawan Bangkok Glass FC dan mencetak gol pada menit ke-63 yang berakhir imbang 1-1.[19]

Kembali ke Persib

2016

Pada musim baru 2016, van Dijk memutuskan untuk kembali berseragam Persib Bandung untuk mengarungi kompetisi Indonesia Soccer Championship A 2016.[20]

Van Dijk berhasil mencetak gol pertamanya saat melawan PSM Makassar pada pekan kesembilan. Menit ke-29, Robertino Pugliara dilanggar pemain PSM di area kotak terlarang. Namun keputusan itu diprotes keras para pemain PSM yang menilai pelanggaran tersebut tidak dilakukan di kotak penalti. Van Dijk yang menjadi algojo penalti itu berhasil menjalankan tugasnya dengan baik, pada menit ke-32. Skor pun berubah 1-0.[21]

Personal

Van Dijk memiliki label pakaian bernama "Sixlovesnine".[22]

Karier internasional

Pada tanggal 19 Juli 2010, dilaporkan bahwa Van Dijk menyatakan bermain untuk timnas Indonesia, negara asal salah satu kakek-neneknya.[23] Namun, setelah pertemuan dengan otoritas sepak bola Indonesia, ia mengetahui bahwa untuk dapat mewakili Indonesia, ia harus mendapatkan kewarganegaraan Indonesia dan melepas kewarganegaraan Belanda-nya, karena Indonesia tidak mengizinkan kewarganegaraan ganda. Dia menolak untuk memutuskan masa depan internasional, mengutip bahwa sulit baginya untuk menyerah kewarganegaraan Belanda karena istri dan keluarga adalah Belanda.[24] Setelah beberapa waktu, ia akhirnya memutuskan untuk melepas kewarganegaraan Belanda dalam rangka untuk bisa membela Indonesia. PSSI telah mengumumkan bahwa Sergio van Dijk sedang di naturalisasi, sehingga ia bisa bermain untuk tim nasional sepak bola Indonesia di kualifikasi Piala Dunia FIFA 2014. Pada tanggal 4 Maret 2013, ia dipanggil timnas Indonesia untuk pertama kalinya, bermain di Kualifikasi Piala Asia 2015. Dia melakukan debut melawan Arab Saudi pada tanggal 23 Maret 2013.

Pada tanggal 7 Juni 2013, Van Dijk masuk skuat tim nasional untuk bermain menghadapi Belanda di pertemuan pertama dalam sejarah sepak bola Indonesia. Pertandingan berakhir kekalahan untuk tuan rumah Indonesia dengan skor 3-0, dua gol dicetak oleh Siem de Jong dan satu gol oleh aksi solo run Arjen Robben. Gol pertamanya datang pada pertandingan persahabatan melawan Timor Leste di mana ia mencetak gol pertama pada menit ke sepuluh dengan hasil akhir kemenangan 4-0 untuk Indonesia.[25]

Prestasi

Pranala luar

Referensi

  1. ^ "Sergio Van Dijk". Soccerway. Diakses tanggal 30 Mei 2017. 
  2. ^ Micallef, Philip. "Van Dijk reveals Latino legacy". The World Game. Diakses tanggal 7 November 2010. 
  3. ^ "Slick Van Dijk puts his hand up - for Indonesia". The Sydney Morning Herald. 27 February 2009. Diakses tanggal 7 November 2010. [pranala nonaktif permanen]
  4. ^ Roar add Dutch firepower
  5. ^ Roar’s Van Dijk admits goal drought
  6. ^ Queensland Roar sink Central Coast Mariners at Bluetongue Stadium
  7. ^ Van Dijk hat-trick and Roar get their final[pranala nonaktif permanen]
  8. ^ "Reds add fire power with Van Dijk signing". Adelaide United FC. A-League. 11 February 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-07-24. Diakses tanggal 2010–02–11. 
  9. ^ "Adelaide United dismantle Shandong in China". Adelaide United FC. A-League. 10 March 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-07-22. Diakses tanggal 2010–03–14. 
  10. ^ "Reds snare Van Dijk for three years". Adelaide United FC. A-League. 15 March 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-07-30. Diakses tanggal 2010–03–15. 
  11. ^ http://www.dailytelegraph.com.au/sport/soccer/adelaide-uniteds-marcos-flores-named-a-league-player-of-the-year/story-e6frey4r-1226016737982
  12. ^ "Adelaide United releases Sergio Van Dijk". The Australian. 17 January 2013. Diakses tanggal 27 January 2013. 
  13. ^ "Jadi WNI, Van Dijk Kini Resmi Berbaju Persib". Simamaung.com. 11 February 2013. Diakses tanggal 11 February 2013. 
  14. ^ "Kosmina had lost the Adelaide United players, says Sergio van Dijk". Goal.com. 19 February 2013. Diakses tanggal 19 February 2013. 
  15. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-03-01. Diakses tanggal 2013-03-27. 
  16. ^ "Sergio van Dijk, the new striker of Sepahan". persianleague.com. Diakses tanggal 10 December 2013. 
  17. ^ "Sergio Van Dijk Cetak Gol Perdana Bagi Sepahan". goal.com. Diakses tanggal 22 DecemberNovember 2014. 
  18. ^ "ช้างศึกฯดึง ไดค์ ทีมชาติอินโดฯพร้อมมาร์ซิโอ้ ร่วมทัพ". suphanburifootballclub.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-30. Diakses tanggal 30 June 2014. 
  19. ^ "Debut di Thailand, Sergio Van Dijk Langsung Cetak Gol". Anry Dhanniary. VivaBola. 7 Juli 2014. Diakses tanggal 2014-11-21. 
  20. ^ "Sergio van Dijk Bergabung Kembali dengan Persib". Pikiran Rakyat. 3 Juli 2016. 
  21. ^ "Laporan Pertandingan: Persib Bandung 3-2 PSM Makassar". Goal. Diakses tanggal 3 Juli 2016. 
  22. ^ http://www.couriermail.com.au/sport/soccer/van-dijks-secret-career/story-e6frepmf-1111118806217
  23. ^ "Van Dijk heads to Indonesia". Val Migliaccio. AdelaideNow. 19 July 2010. Diakses tanggal 2010-07-19. 
  24. ^ "Sergio Van Dijk, Siap Bela Merah-Putih". Bayu Marhaenjati (dalam bahasa Indonesian). BolaNews. 20 July 2010. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-08-14. Diakses tanggal 2010-08-23. 
  25. ^ "Review: Evan Dimas Debut, Indonesia Bantai Timor Leste" (dalam bahasa Indonesian). BolaNews. 20 July 2010. Diakses tanggal 2014-11-22.