Hifdzi Khoir

Pelawak Indonesia


Muhammad Hifdzi Khoir, S.S. (lahir 4 Oktober 1991) adalah seorang pelawak tunggal dan aktor berkebangsaan Indonesia. Hifdzi adalah salah satu kontestan Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim ke-4 (SUCI 4) tahun 2014, di mana ia lolos melalui audisi wilayah Jakarta[1]. Bersama dengan komika Newendi Septian, Hifdzi sebenarnya adalah perwakilan dari Lampung dalam kompetisi tersebut. Namun dirinya lebih dikenal sebagai perwakilan dari Yogyakarta karena sudah lebih dulu tergabung di komunitas Stand Up Indo Jogja sejak tahun 2012. Maka ia tercatat menjadi wakil Yogyakarta bersama dengan komika Beni. Hifdzi adalah alumni Universitas Gadjah Mada Yogyakarta jurusan sastra Arab[2]. Maka sejak kuliah dia lebih aktif di Yogyakarta daripada Lampung, tempat kelahirannya. Hifdzi mulai aktif open mic sejak 2012, dan pada tahun 2014 mengikuti Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim ke 4. Secara mengejutan, ia berhasil menembus 5 besar[3][1].

Hifdzi Khoir
LahirMuhammad Hifdzi Khoir
4 Oktober 1991 (umur 33)
Lampung, Bandar Lampung, Indonesia
AlmamaterSastra Arab Universitas Gadjah Mada
PekerjaanPelawak tunggal, Aktor
Tahun aktif2012—sekarang
Suami/istri
Rinita Dini Eka Sari
(m. 2019)
Anak1
X: hifdzikhoir Modifica els identificadors a Wikidata

Karier

Hifdzi mengawali karier sebagai MC saat duduk di bangku SMP untuk acara Sabtu Ceria yang diadakan di sekolahnya.[4] Berbekal kepiawaiannya dalam membawakan acara dan terinspirasi dari ajang pencarian bakat Audisi Pelawak TPI yang diselenggarakan oleh stasiun TV TPI, Hifdzi pun memberanikan diri untuk membentuk sebuah grup lawak dengan nama LASKAR (Lawakan Al-Kautsar) yang beranggotakan Hifdzi dan 3 orang temannya.[5] Menurut beberapa komika, kesuksesan Hifdzi dalam dunia Stand Up Comedy tidak lepas dari prestasi dan karier gemilang nya yang sudah dimulai sejak usia dini sebagai Komedian Cilik.

Sejak aktif open mic pada tahun 2012, Hifdzi sudah banyak mengikuti kompetisi Stand Up Comedy. Meskipun sebagian besar diadakan di Yogyakarta, setidaknya itu menjadi pengalaman serta modal bagi dirinya untuk dapat tampil di tingkat nasional. Hifdzi juga tercatat sebagai finalis Street Comedy III yang diadakan oleh komunitas Stand Up Indo pada tahun 2013. Puncaknya tahun 2014, ia mengikuti audisi Stand Up Comedy Indonesia Kompas TV musim ke-4 (SUCI 4) di Jakarta masuk dalam 20 besar. Menembus 5 besar, ia menyisihkan sejumlah kontestan favorit seperti Yudha Keling dan Dodit Mulyanto. Di akhir kompetisi, Hifdzi dinobatkan sebagai Komika Paling Bersahabat SUCI 4. Selain sibuk berkarier sebagai pelawak tunggal dan aktor, Hifdzi juga disibukan dengan menjadi seorang vokalis Band humor yang dibentuk bersama komika Yogyakarta seperti Mukti Entut, Lonce Maarlonce, dan Coip bernama Orkes Pensil Alis. Band tersebut telah merilis Album perdana yang diberi judul "Best Of The Best" dan diproduseri oleh Adjis Doa Ibu. Selain itu, Hifdzi juga membentuk sebuah band parodi dengan gaya stand up comedy bersama komika alumni SUCI lainnya yaitu Pras Teguh, Alphi Sugoi, Wira Setianagara dan Rigen, yang diberi nama Sukses Mantap Band.

Pada tahun 2020, Hifdzi bersama dengan Ananta Rispo dan Rigen membentuk grup lawak bernama GJLS dan mulai aktif bersama membuat konten Youtube dengan nama "GJLS Entertainment". Bersama GJLS, Hifdzi, Rigen dan Rispo juga pernah berkolaborasi dengan komika lain, seperti Dustin Tiffani maupun Indra Frimawan.

Karakter

Jika melihat ciri fisik, maka Hifdzi bisa disamakan dengan komika Fico Fachriza dan Alphi Sugoi di SUCI 3, yaitu sama-sama berbadan besar, plus dengan perut yang buncit. Di antara kontestan SUCI 4 yang lain, Hifdzi lah yang berbadan paling besar. Ciri khasnya saat open mic adalah dengan gaya bicara ala Ustadz yang sedang berkhotbah atau memberikan ceramah, karena latar belakang Hifdzi sendiri adalah anak seorang Ustadz. Orang mungkin mengira bahwa Hifdzi serius memberi ceramah, tetapi tidak akan menyangka kalau Hifdzi mematahkan langsung ceritanya dengan punchline yang imajinatif dan unik yang membuat penonton langsung tertawa.

Contoh lawakan yang diangkat Hifdzi:

"Wahai Sahabat, makanan haram sudah semakin banyak di sekitar kita. Sekarang itu yang lagi banyak beredar adalah makanan yang mengandung babi. Malahan di dekat rumah saya ada yang jualan mi ayam, tetapi dicampur sama minyak dan daging babi. Yang bikin saya tambah kesal, itu jualannya diam-diam. KAN SAYA JUGA PENGEN BELI!!!."

Adapun contoh lain:

"Sahabat, kalau bicara soal film, saya itu suka sama film Korea. Pernah sekali saya nonton salah satu film Korea yang lagi hits, waktu itu saya tonton di laptop, saya sampai menangis tiga hari. Bahkan setelah seminggu itu saya masih saja menangis. KARENA LAPTOP SAYA KEMALINGAN!!!"

Hifdzi bersama Coki dan Beni termasuk komika absurd di SUCI 4 karena imajinasi mereka bisa dibilang lebih tinggi dan liar dari kontestan lain. Khusus Hifdzi, ia sering menggunakan bermacam tagline seperti: "Wahai Sahabat", "Aku Sayang Kalian","Kalian....Gak Sih??", dan yang lainnya seperti sapaan khasnya pada penonton yaitu Sahabat dan Coi. Perbedaan lainnya adalah Hifdzi lebih sering melakukan act out ketimbang Coki dan Beni. Seperti ketika ia membawakan materi dan menyebutkan "gorengan cabe-cabean", seketika ia berjoged sambil mengelus perut serta berkata, "Bang beli Aku dong Bang, Bang lirik Aku dong Bang".[6]

Filmografi

Film

Tahun Judul Peran Catatan
2014 Kukejar Cinta ke Negeri Cina
Tak Kemal Maka Tak Sayang Hifdzi
2016 Jagoan Instan Bos pembalak
Get Up Stand Up Presenter
Koala Kumal Cowok misterius
Cek Toko Sebelah Klien Yohan
2017 The Underdogs Dosen
Mau Jadi Apa? Briptu Tobok
2018 Target Hifdzi Khoir
Gila Lu Ndro! Penjual marmut
Generasi Micin vs Kevin Pak Bambang
2019 Laundry Show Ario Keukeuh
2020 Pelukis Hantu Heru
2023 Star Syndrome Manto
TBA Si Juki the Movie: Harta Pulau Monyet
Keterangan
  Belum dirilis
  • TBA : To be announced

Serial web

Tahun Judul Peran Catatan
2020 Office Watch Benny
2021 Webseriesnya Radit Tukang pijat Episode 6

Acara televisi

Diskografi

Singel

  • "Ambigu" (2017)
  • "Petrikor" (2021)
  • "Gemintang" (2023)

Referensi

Pranala luar