Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI)

Revisi sejak 24 Mei 2023 09.31 oleh M. Burhannudinnur (bicara | kontrib) (edit referensi)

Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) adalah organisasi profesi para ahli geologi Indonesia dan pihak-pihak yang memiliki ketertarikan terhadap bidang kegeologian. IAGI didirikan pada 13 April 1960. Jumlah anggota IAGI sampai dengan Mei 2023 lebih dari 10.000 anggota, 7 anak organisasi, 26 pengurus daerah, 3 komisariat, 2 chapter luar negeri, dan 29 seksi mahasiswa dari seluruh Indonesia [1]

Sejarah IAGI

Pendirian IAGI berawal dari diskusi antara sejumlah ahli geologi dan mahasiswa geologi di Kantor Jawatan Geologi Bandung sekitar pekan kedua bulan Maret tahun 1960. Peserta perbincangan tersebut adalah Soetarjo Sigit, Nilo Perbowo, Djajadi Hadikusumo, Sukiyo, Prajitno, Yuni, Ong Han Ling, dan Achmad Effendi Harsa. Hasil perbincangan adalah dipandang sangat perlu adanya organissai untuk saling berbagi dan berdikusi dalam pengembangan keprofesian di bidang geologi.

Pertemuan Ilmiah Geologi di Bandung yang diselenggarakan pada tanggal 7-12 Maret 1960 yang dihadiri 35 peserta ahli geologi dari dalam dan luar negeri sebagai langkah awal untuk pembentukan perhimpunan ahli geologi yang dapat disejajarkan dengan geological societiesdi negara-negara lain. Pembentukan Panitia Persiapan sebagai bagian penting dalam memutuskan dibentuknya perhimpunan profesi ahli geologi. Pada tanggal 13 April 1960, diadakan pertemuan Panitia Persiapan dengan sejumlah ahli dan asisten geologi di Bandung mengusulkan sejumlah hal untuk mempercepat realisasi pembentukan perhimpunan, antara lain.

  • Perlu dipilih lima orang di antara peserta untuk diberikan tugas mendirikan perhimpunan. Pemilihan kelima orang tersebut didasarkan pada pemilihan dengan suara terbanyak dan kelima orang terpilih itu selanjutnya merupakan ‘Panitia Lima’ (tulisan aslinya Panitya Lima)
  • Panitia Lima tersebut sudah dianggap permulaan dan inti perhimpunan yang bernama Ikatan Achli Geologi Indonesia (IAGI) yang sekaligus dianggap telah berdiri dengan resmi dengan beranggotakan kelima orang yang terpilih itu pada hari 13 April 1960
  • Panitia Lima harus menyusun Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga perhimpunan berdasarkan saran-saran yang telah diterima oleh sidang (pada tanggal 13 April 1960) dan setelah mendapatkan pengesahan berupa akta notaris dan lain-lain yang diperlukan, secepat mungkin harus mengumumkan berdirinya perhimpunan ini serta merealisasikan perkembangan berikutnya dengan mengadakan penerimaan anggota berdasarkan ketentuan- ketentuan sponsorship yang telah diterima oleh sidang.

Adapun Panitia Lima adalah Soetarjo Sigit dan Djajadi Hadikusumo dari Jawatan Geologi, John Aryo Katili dan Sartono dari ITB, dan Ismet Akil dari Perusahaan Minyak Indonesia. Soetarjo Sigit terpilih menjadi pimpinan Panitia Lima sekaligus menjadi Ketua IAGI pertama.[2]

Ketua Umum IAGI

Ketua Umum IAGI dari waktu ke waktu adalah sebagai berikut [2]

No. Nama Periode No. Nama Periode
1. Soetaryo Sigit 1960-1961 12. Sulaiman Zuhdi Pane 1987-1989
2. Rino Prajitno 1962-1964 13. Purnomo Prijosoesilo 1989-1991
3. R.P. Koesoemadinata 1972-1974 14. Suparka 1991-1994
4. H.M.S. Hartono 1974-1976 15. Abdul Wahab 1994-1996
5. Sukendar Asikin 1976-1977 16. Yanto R. Sumantri 1996-2000
6. Fred Hehuwat 1977-1978 17. Andang Bachtiar 2000-2005
7. Djajadi Hadikoesoemo 1978-1980 18. Achmad Luthfi 2005-2008
8. G.A.S. Nayoan 1980-1981 19. Lambok Hutasoit 2008-2011
9. Adjat Sudrajat 1981-1983 20. Rovicky Dwi Putrohadi 2011-2014
10. Suyitno Patmosukismo 1983-1985 21. Sukmandaru Prihatmoko 2014-2020
11. Achmad Effendy Harsa 1985-1987 22. Muhammad Burhannudinnur 2020-2023

Pengda IAGI

Anak Organisasi

IAGI mempunyai 7 (tujuh) anak organisasi yang merupakan kumpulan Anggota IAGI yang mempunyai keahlian atau minat dalam bidang geologi tertentu. Adapun anak organisasi IAGI tersebut adalah sebagai berikut:[2]

  • Forum Sedimentologiawan Indonesia (FOSI) – bidang sedimentologi
  • Masyarakat Geowisata Indonesia (MAGI) – bidang  geowisata
  • Masyarakat Geologi Ekonomi Indonesia (MGEI) – bidang geologi ekonomi
  • Forum Geosaintis Muda Indonesia (FGMI) – menaungi geosaintis muda
  • Indonesian Society of Petroleum Geologists(ISPG) – bidang geologi perminyakan
  • Masyarakat Geologi Teknik Indonesia (MGTI) – bidang geologi Teknik
  • Masyarakat Geologi Tata Lingkungan Indonesia (MAGETI) – bidang geologi tata lingkungan

Seksi Mahasiswa IAGI

Referensi

  1. ^ "IAGI (Ikatan Ahli Geologi Indonesia)". www.iagi.or.id. Diakses tanggal 2023-05-24. 
  2. ^ a b c "IAGI (Ikatan Ahli Geologi Indonesia)". www.iagi.or.id. Diakses tanggal 2023-05-24.