Rumah Sakit Pelni
'Rumah Sakit Umum Pelni Petamburan (disingkat RSU Pelni Petamburan) adalah sebuah rumah sakit BUMN yang terletak di Jakarta Barat, Indonesia. Rumah sakit ini awalnya merupakan anak usaha dari Perusahaan Pelayaran Indonesia Pelni sebelum dilebur dalam satu perusahaan holding Rumah Sakit BUMN.[1]
Rumah Sakit Pelni | |
---|---|
Pranala luar | |
Situs web | rspelni |
Sejarah
Pembangunan RS Pelni dimulai pada pada Tahun 1913 oleh Frans Johan Louwrens Ghijsels, arsitek kelahiran Tulungagung berkewarganegaraan Belanda. Pada saat itu Rumah Sakit ini bernama KPM Ziekenhuis (rumah sakit KPM) yang khusus dibangun guna melayani anak buah kapal dan keluarga dari karyawan perusahaan pelayaran Belanda. Setelah Indonesia merdeka, pada tahun 1957 aset KPM diubah menjadi aset Pelayaran Nasional Indonesia, KPM Ziekenhuis pun ikut berubah. Nama rumah sakit berubah menjadi Rumah Sakit PELNI, ada pula penambahan fasilitas, sumber daya manusia dan perubahan segmen pasien yang dilayani. Tahun 2014 menjadi salah satu momen penting bagi Rumah Sakit PELNI seiring dengan lahirnya Jaminan Kesehatan Nasional. Rumah Sakit Pelni menjadi pionir rumah sakit BUMN anak perusahaan PT PELNI (Persero) yang menjadi mitra BPJS Kesehatan dalam melayani pasien.[1]
Tahun 2019 rumah sakit ini mengalami perubahan pengelolaan seiring dengan masuknya Pertamedika dalam kepemilikan saham mayoritas. Bersama enam rumah sakit lainnya, RS Pelni Petamburan bergabung ke dalam holding RS BUMN Pertamedika IHC.[2]
Pelayanan
- Pelayanan Spesialis Klinik:
- Pelayanan Rawat Inap:
- Pelayanan Penunjang
Referensi
- ^ a b "Sejarah - Rumah Sakit PELNI" (dalam bahasa Inggris). 2020-04-22. Diakses tanggal 2023-06-07.
- ^ Wareza, Monica. "Resmi! 7 Rumah Sakit Milik BUMN Dilebur dalam Satu Holding". CNBC Indonesia. Diakses tanggal 2023-06-08.