Aman Bhakti Pulungan, MD, PhD, FAAP adalah dokter spesialis anak dengan minat khusus pada hormon, pertumbuhan dan diabetes Anak . Beliau menjabat sebagai Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) tahun 2014-2020. Beliau juga menjabat sebagai Presiden Asia Pacific Pediatric Association (APPA) tahun 2018-2021 dan merupakan salah satu Standing Committee International Pediatric Association (IPA), organisasi profesi dokter spesialis anak sedunia. NCD Child Governing council. Tahun 2017 beliau terpilih sebagai anggota Komite Penempatan Dokter Spesialis (KPDS), Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menjalankan ranah kerja seputar penerapan kaidah etik dalam praktik kedokteran, mengembangkan sistem pendidikan dokter spesialis anak berstandar internasional, membina profesionalisme dokter spesialis anak yang berstandar internasional, berperan aktif dalam penyelenggaraan sistem pelayanan kesehatan anak nasional yang terstandar, menghasilkan dan berkontribusi dalam penelitian untuk pengembangan ilmu terutama yang menjawab masalah kesehatan anak nasional, berkontribusi dalam aspek sosial untuk kepentingan masyarakat, dan meningkatkan kesejahteraan anggota. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) bekerja sama dengan pemerintah dan organisasi lain dalam berbagai usaha terkait kesehatan anak, di antaranya peningkatan mutu dan jangkauan pelayanan kesehatan anak di seluruh wilayah Indonesia dengan adanya sebaran anggota hingga tingkat kabupaten.
Asia Pacific Pediatric Association (APPA) merupakan organisasi profesi dokter spesialis anak di regio Asia Pasifik yang sampai akhir tahun 2018 beranggotakan 23 negara. Fokus program APPA tahun 2018-2021 terutama terletak pada 1000 Hari Pertama Kehidupan, termasuk nutrisi, stunting, ASI, skrining neonatus, imunisasi, pencegahan penyakit tidak menular, pemberantasan tuberkulosis, dan pembangunan pelayanan kesehatan remaja yang komprehensif.
Kehidupan Pribadi
Beliau lahir di Medan pada tanggal 23 November 1957, menikah dengan seorang akuntan, Neneng Rubianti dan dikaruniai dua orang anak, yaitu Ardyan Winanshah Pulungan yang berprofesi sebagai pengacara dan Andria Amanda Pulungan seorang dokter.
Pendidikan
Beliau mendapat gelar dokter dari Universitas Sumatera Utara, Medan pada tahun 1984, selama masa kuliah beliau juga mengikuti fellow di Harvard Medical School and Tulane University, USA pada tahun 1982. Beliau melanjutkan Pendidikan Dokter Spesialis Anak di Universitas Indonesia dan lulus pada tahun 1996. Tahun 2001 beliau mendapatkan gelar Konsultan Ahli Endokrinologi dari Universitas Indonesia.
1982 Fellow as Medical Student: Harvard Medical School and Tulane University, Amerika
1984 Dokter Umum – Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan
1996 Dokter spesialis anak ─ Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta
1999 Pre-APPES Fellows Training of Asia Pacific Paediatric Endocrine Society (APPES), Kuala Lumpur, Malaysia
2000 Fellowship Pediatric Endocrinology and Chemical Pathology Course, Hong Kong, China
2000 Molecular Laboratory Research Course for Clinical Endocrinology Fellowship,
Hong Kong, China
2001 Konsultan Ahli Endokrinologi Anak – Kolegium Ilmu Kesehatan Anak Indonesia
2001 Pediatric Endocrinology Fellowship, Vrije Universiteit, Belanda
2004 Fellow of American Academy of Pediatrics, Amerika
2005 Clinical Obesity Training, Vrije Universiteit, Belanda
2007 Advanced Post Graduated Course on Growth and Growth Disorders, Collaboration Karolinska Institute and European of Paediatric Endocrinology, Swedia
Pekerjaan
Sehari-hari beliau bekerja di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr. Cipto Mangunkusumo sebagai dokter spesialis anak ahli endokrinologi dan sebagai staf pengajar di bagian Ilmu Kesehatan Anak, Universitas Indonesia. Tidak hanya bekerja sebagai dokter dan staf pengajar, beliau juga merupakan salah satu pendiri klinik anak, yaitu Klinik Anak AP & AP Pediatric, Growth and Diabetes Center, Kuningan.
Sebelum menjabat sebagai Ketua Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) beliau telah menjadi anggota IDAI sejak tahun 1996. Tahun 2005 hingga tahun 2011 beliau menjabat sebagai Ketua Unit Kerja Koordinasi (UKK) Endokrinologi, IDAI. Beliau merupakan salah satu anggota Komite Ahli Ikatan Dokter Indonesia sejak tahun 2018.
Beliau aktif di berbagai organisasi dalam negeri yang terkait dengan kesehatan anak. Beliau merupakan salah satu pendiri dari Yayasan Ikatan Keluarga Penyandang Diabetes Anak dan Remaja (IKADAR). Selain itu beliau juga membantu mendirikan beberapa komunitas, antara lain Keluarga dengan Hiperplasia Adrenal Kongenital (KAHAKI), Komunitas Sindrom Turner dan Forum Osteogenesis Imperfecta (FOSTEO).
Selain aktif di organisasi dalam negeri, beliau juga aktif dalam berbagai organisasi luar negeri seperti anggota dari European Society of Pediatric Endocrinology (ESPE), Growth Hormone Research Society, Endocrine Society, International Society for Developmental Origins of Health and Disease (DOHAD), International Fellow of American Academy of Pedatrics (FAAP), International Society for Pediatric and Adolescent Diabetes (ISPAD), Asia Pacific Pediatric Endocrinology Society, dan Global Pediatric Endocrinology and Diabetes.
Jabatan
2017 – sekarang Koordinator Program Subspesialis Endokrinologi Anak, Bagian Ilmu Kesehatan Anak, Universitas Indonesia, Jakarta
2017 – sekarang Komite Penempatan Dokter Spesialis, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
2013 ─ 2017 Kepala Bagian Ahli Endokrinologi Anak, Bagian Ilmu Kesehatan Anak, Universitas Indonesia, Jakarta
2002 ─ sekarang Konsultan Ahli Endokrinologi Anak
2002 ─ sekarang Penguji Evaluasi Nasional Program Pendidikan Dokter Spesialis, Universitas Indonesia, Jakarta
1996 ─ sekarang Staf Pengajar Ahli Endokrinologi Anak, Bagian Ilmu Kesehatan Anak, Universitas Indonesia
Organisasi Nasional
1999 – 2002 Member of Committee of Indonesian Pediatric Society
1987 - present Member of Indonesia Medical Association
2002 Member of Curve Taskforce, Indonesian Pediatric Society
2002 - 2011 Committee of Indonesian Pediatric Society Publishing House
2005 - 2008 Member of Committee of Indonesian Pediatric Society, Jakarta Branch
2005 - 2008 Chairman of Endocrinology Working Group, Indonesian Pediatric Society
2008 - 2011 Chairman of Endocrinology Working Group, Indonesian Pediatric Society
2011 - 2014 Chairman of Scientific affairs, Indonesian Pediatric Society
2014 – present President of Indonesian Pediatric Society
2018 – present Expert committee of Indonesian Medical Association
Organisasi Internasional
2008 - 2012 Advisory Council Board of International Society for Pediatric and Adolescent Diabetes (ISPAD)
2008 - 2012 DM-1 Project Leader in Indonesia, World Diabetes Foundation
2010 – 2012 President of Asia Pacific Pediatric Endocrinology Society (APPES)
2010 – present Editorial Board of International Journal of Pediatric Endocrinology
2017 – present Editorial Board of Annals of Pediatric Endocrinology and Metabolism
2018 – present President of Asia Pacific Pediatric Association (APPA)
Other memberships Member of European Society of Pediatric Endocrinology (ESPE)
Member of the Growth Hormone Research Society
Member of Endocrine Society
Member of the International Society for Developmental Origins of Health and Disease (DOHAD)
International Fellow of American Academy of Pediatrics (FAAP)
Member of International Society for Pediatric and Adolescent Diabetes (ISPAD)
Member of Asia Pacific Pediatric Endocrinology Society
Member of Global Pediatric Endocrinology and Diabetes
Publikasi dan Penelitian
Beliau banyak memberikan kontribusi dalam dunia pendidikan dan kesehatan anak. Sejak tahun 1996 hingga saat ini beliau masih aktif menjadi staf pengajar di Bagian Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran Indonesia. Beberapa penelitian pun telah dipublikasikan, salah satunya adalah Publikasi Synthetic Growth Chart Anak Indonesia. Beliau juga menjadi salah satu editor buku ajar Nelson Textbook of Pediatric. 6th edition. Saat ini beliau menjadi editor jurnal International Journal of Pediatric Endocrinology dan Annals of Pediatric Endocrinology and Metabolism.
Penulis Publikasi Ilmiah
1. Pulungan AB, Masyoer R, Batubara J, Tridjaja B. Gambaran klinis dan laboratoris diabetes mellitus tipe 1 pada anak saat pertama kali datang ke bagian IKA-RSCM Jakarta. Sari Pediatr. 2002 Juni; 4(1):26-30
2. Pulungan AB, van de Waal HAD. Management of growth disorders. Paediatr Indones. 2002 Sept; 42:9-10
3. Pulungan AB, Herqutanto. Diabetes melitus tipe 1: “penyakit baru” yang akan makin akrab dengan kita. Maj Kedokt Indones. 2009 Okt; 59:10
4. Pulungan AB. Type 1 diabetes mellitus in Indonesia: current condition and future challenges. Sari Pediatr (supl). 2010.
5. Pulungan AB. Increasing incidence of DM type 1 in Indonesia. Int j of Paediatr Endocrinol. 2013 (Suppl 1):O12 http://www.ijpeonline.com/content/2013/S1/O12
6. Pulungan AB, Puspitadewi A, Sekartini R. Prevalence of insulin resistance in obese adolescents. Paediatr Indonesi. 2014; 554(1). ISSN 0030-931.
7. Pulungan AB. Noncommunicable diseases (NCDs), where are we now?. Sari Pediatr. 2014. 16(Supl1). ISSN 0854-7823.
8. Pulungan AB, Oldenkamp ME, Komala, Arsianti T, Gunardi H, Soesanti F, Wiguna T, Van Trotsenburg P. The impact of late diagnosis of congenital hypothyroidism on intelligence and quality of life. (Submitted)
9. Pulungan AB, Juwita E, Pudjiadi AH, Rahmayanti S, Tsaniya I. Diabetic Ketoacidosis in Adolescents and Children: A Prospective Study on Blood versus Urine Ketones in Monitoring Therapeutic Response. Acta Med Indones – Indones J Intern Med 2018:50(1);p.46-52.
10. Pulungan AB, Julia M, Batubara JRL, Hermanussen M. Indonesian National Synthetic Growth Charts. Acta Scientific Paediatrics 2018;1(1):p. 20-34.
11. Pulungan AB, Afifa I, Annisa D. Type 2 Diabetes Mellitus in Children and Adolescent: an Indonesian perspective. Annals Pediatr Endocrinol Metab 2018;23:p.119-25.
Penulis Pendukung Publikasi Ilmiah
1. Batubara J, Firmansyah A, Mansyoer R, Trijaja B, Pulungan AB. Clinical and laboratory features of children with insulin dependent diabetes mellitus of more than two years. Paediatr Indones. 2001; 41(9-14):256-9
2. Batubara J, Suranto A, Sastroasmoro S, Tridjaja B, Pulungan AB. Natural history of premature thelarche: review of 60 girls. Paediatr Indones. 2001; 41(11-12)
3. Tridjaja B, Batubara J, Pulungan AB. Pengobatan testosteron pada mikropenis. Sari Pediatr. 2002; 4(2)
4. Suryawan IW, Batubara J, Tridjaja B, Pulungan AB. Gambaran klinis kriptorkismus di poliklinik endokrinologi anak RS. Dr. Cipto Mangunkusumo, Jakarta, tahun 1998-2002. Sari Pediatr. 2003; 5(3): 111-6
5. Marzuki NS, Tridjaja B, Pulungan AB, Batubara J, Firman K. Dua tahun pengamatan terapi pamidronat intravena pada anak dengan osteogenesis imperfekta. Pertemuan Ilmiah Tahunan IKA II-IDAI, Batam, 12-14 Juli 2004.
6. Jong DM, Pulungan AB, Batubara J. Defisiensi 5 Alfa-Reduktase pada dua saudara kandung (laporan kasus). Pertemuan Ilmiah Tahunan IKA II-IDAI, Batam,12-14 Juli 2004.
7. Oswari, Tridjaja B, Setianingsih I, Tambunan T, Pulungan AB, Batubara J. Phenotype and genotype characteristics of Indonesian 21-hydroxylase. Paediatr Indones. 2007;47(5)
8. Arimbawa IM, Batubara J, Tridjaja B, Pulungan AB. Karakteristik sindrom turner di Jakarta. Sari Pediatr. 2008; 9(6)
9. Pateda V, Nofi LS, Marzuki NS, Pulungan AB, Tridjaja B, Batubara J. Pengaruh konsumsi beras indeks glikemik rendah terhadap pengendalian metabolic diabetes mellitus tipe-1. Sari Pediatr. 2009; 10(5)
10. Himawan IW, Pulungan AB, Tridjaja B, Batubara J. Komplikasi jangka pendek dan jangka panjang diabetes mellitus tipe 1. Sari pediatr. 2009: 10(6)
11. Diani A, Pulungan AB. Tatalaksana metformin diabetes melitus tipe 2 pada anak dibandingkan dengan obat anti diabetes oral lain. Sari Pediatr. 2010; 11(6)
12. Marzuki NS, Anggaratri HW, Suciati LP, Ambarwati DD, Paramayuda, Kartapradja H, Pulungan AB, Harahap A. Diversity of sex chromosome abnormalities in a cohort of 95 Indonesian patients with monosomy X. Mol Cytogenet. 2011 Oct 12;4:23. doi: 10.1186/1755-8166-4-23. PMID: 21992692 [PubMed].
13. Tiansyan RA, Mangunatmadja I, Pulungan AB. Head circumference and anterior fontanel measurements in newborns. Paediatr Indones. 2012; 52(3)
14. Trihono PP, Putri ND, Pulungan AB. Prognostic factors and survivals of children with steroid-resistant nephrotic syndrome. Paediatr Indones. 2013; 53(1)
15. Himawan IW, Pulungan AB, Tridjaja B, Batubara J. Gambaran tekanan darah anak dengan diabetes mellitus tipe 1 di Indonesia. Sari Pediatr. 2012; 13(5) . ISSN 0854-7823.
16. Himawan I, Moelyo AG, Pulungan AB. Illustration of children's blood pressure in diabetes mellitus type 1 in Indonesia. Int J Pediatr Endocrinol. 2013; 2013(Suppl 1): P12. Publikasi online 3 Okt, 2013. doi: 10.1186/1687-9856-2013-S1-P12 PMCID: PMC3850251.
17. Andriana N, Soesanti F, Pulungan AB. Pathological gynecomastia in children at Cipto Mangunkusumo hospital Jakarta. Int J of Pediatr Endocrinol. 2013 (Suppl 1): 64 http://www.ijpeonline.com/content/2013/S1/P64.
18. Soesanti F, Putriasih SA, Pulungan AB, Wahidayat PA. Endocrinopathies in Thalassemia major patients in Thalassemia Center Jakarta, Indonesia. Int J of Pediatr Endocrinol. 2013 (Suppl 1):58 http://www.ijpeonline.com/content/2013/S1/P58.
19. Artati RD, Widyahening IS, Pulungan AB. Pediatrician level of knowledge on management of type 1 diabetes mellitus and diabetic ketoacidosis. Int J of Pediatr Endocrinol. 2013 (Suppl 1):3 http://www.ijpeonline.com/content/2013/S1/P3.
20. Purwarna IN, Soesanti F, Pulungan AB, Batubara J.. Psychosocial problems in children with congenital adrenal hyperplasia in Cipto Mangunkusumo Hospital, Jakarta, Indonesia. Int J of Pediatr Endocrinol. 2013(Suppl 1):122 http://www.ijpeonline.com/content/2013/S1/P122.
21. Soesanti F, Pulungan AB, Tridjaja B, Batubara J. Vitamin D profile in healthy children aged 7-12 years old in Indonesia. Int J of Pediatr Endocrinol. 2013(Suppl 1):167 http://www.ijpeonline.com/content/2013/S1/P167.
22. Widyapuri G, Gatot D, Pulungan AB, Hegar B. Effect of glucocorticoid therapy on adrenal function in children with acute lymphoblastic leukemia. Paediatr Indones. 2014;554(1). ISSN 0030 -9311.
23. Tanurahardja AG, Pudjiadi AH, Dwipoerwantoro PG, Pulungan AB. Thyroid hormone profile and PELOD score in children with sepsis. Paediatr Indones. 2014;54(4
24. Murti MS, Rundjan L, Pulungan AB. Karakteristik Bayi Prematur yang Mengalami Anemia dan Transfusi PRC Sebelum Usia Kronologis 4 Minggu. Sari Pediatr 2015;17(2):p. 81-8.
25. Kresnawati W, Pulungan AB, Tridjaja B. Dampak Jangka Panjang terapi Hormonal
Dibandingkan Pembedahan pada Undesensus Testis. Sari Pediatr 2015;3(7):p.229-34.
Kontributor dan Editor Buku
2010 Puberty and Its Disorders. Endocrinology Textbook. 1st edition. Indonesian Pediatric Society Publishing House ─ Indonesian Language
2010 Adrenal Cortex and Its Disorders. Endocrinology Textbook. 1st edition. Indonesian Pediatric Society Publishing House ─ Indonesian Language
2011 Can children with short stature be treated?. Book of Pediatric Tips. Indonesian Pediatric Society Publishing House ─ Indonesian Language
2011 Cryptorchidism. Book of Pediatric Tips. Indonesian Pediatric Society Publishing House ─ Indonesian Language
2011 Congenital Hypothyroid. Book of Pediatric Tips. Indonesian Pediatric Society Publishing House ─ Indonesian Language
2013 Editor of Nelson Textbook of Pediatric. 6th edition. Saunders-Elsevier, Singapore (ISBN 978-981-4371-31-5)
2014 MIMS Advisory Board
2014 Capita Selecta in Medical. 4th Edition – Indonesian Language
Penghargaan
Beberapa penghargaan telah beliau dapatkan baik dari dalam maupun luar negeri. Beliau mendapatkan Satya Lencana Karya Satya yang diberikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia pada tahun 2009. Tahun 2010 beliau mendapatkan dua penghargaan Internasional yaitu Certificate of Appreciation for Participation in the teaching faculty of Asia Pacific Paediatric Endocrine Society dan Certificate of Appreciation for Participation in the teaching faculty of Asia Pacific Paediatric Endocrine Society. Tahun 2018, beliau mendapatkan penghargaan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yaitu Penghargaan kepada Tokoh Berdedikasi Bidang Kesehatan yang telah berperan aktif dalam mendukung pencapaian pembangunan bidang kesehatan. Di tahun yang sama beliau juga mendapatkan pengahargaan Certificate of Honorary Membership, dari Turkish National Pediatric Society untuk dedikasi dan kontribusi di bidang kesehatan anak.
2009 Satya Lencana Karya Satya, diberikan oleh Presiden Republik Indonesia
2010 Certificate of Appreciation for Participation in the teaching faculty of Asia Pacific Paediatric Endocrine Society, 12th Fellows Meeting, China.
2010 Certificate of Appreciation for Participation in the teaching faculty of Asia Pacific Paediatric Endocrine Society, 12th Fellows Meeting
2018 Penghargaan sebagai Tokoh Berdedikasi Bidang Kesehatan, diberikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
2018 Certificate of Honorary Membership, awarded by the Turkish National Pediatric Society for dedication and contribution to child health