Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur

kelurahan di Kota Jakarta Timur, Jakarta
Revisi sejak 30 Juni 2023 08.54 oleh 110.138.82.187 (bicara) (→‎Kereta api perkotaan: Transportasi umum di Cawang hanya LRT Jabodebek dan Transjakarta saja)

Koordinat: 6°14′48″S 106°52′0″E / 6.24667°S 106.86667°E / -6.24667; 106.86667

Cawang, Kramat Jati memiliki kode pos 13630. Kelurahan ini terletak di wilayah administrasi kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. Kelurahan ini memiliki penduduk sebesar 39.126 jiwa dan luas 179.04 ha.

Cawang
Negara Indonesia
ProvinsiDaerah Khusus Ibukota Jakarta
Kota AdministrasiJakarta Timur
KecamatanKramat Jati
Kodepos
13630
Kode Kemendagri31.75.04.1007 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3172050007 Edit nilai pada Wikidata
Luas1,75 km²
Jumlah penduduk38.874 jiwa
Kepadatan22.214 jiwa/km²

Batasan kelurahan ini dengan Jalan MT Haryono di sebelah utara, Kali Ciliwung di sebelah barat, Jalan Mayjend Sutoyo di sebelah timur dan Jalan Makam Pahlawan Kalibata dan jalan dekat SMA Negeri 14 Jakarta di sebelah selatan.

Yang ada di kelurahan ini

Transportasi

Kereta api perkotaan

  • LRT Jabodebek: Dukuh Atas-Cawang
  • LRT Jabodebek: Cawang-Bekasi (Jatimulya)
  • LRT Jabodebek: Cawang-Cibubur

Transjakarta

  • Koridor 7: Kampung Rambutan-Kampung Melayu
  • Koridor 9: Pinang Ranti-Pluit
  • Koridor 10: Pusat Grosir Cililitan-Tanjung Priok

Jalan tol

Jalan Tol Jakarta-Cikampek menghubungkan daerah Cawang dengan daerah Cikampek. Setiap hari, jalan tol ini dilewati 600.000-1.500.000 kendaraan per hari dengan kapasitas 1.200.000-3.000.000 penumpang per hari dan 500-1.000 ton barang per hari, seperti mengangkut:

  1. ikan asin dari daerah Pantura Jawa Tengah dan Jawa Timur
  2. minyak bumi dan kayu jati dari daerah Purwodadi, Wirosari, Blora, Sragen (Jawa Tengah), Ngawi, Madiun dan Bojonegoro (Jawa Timur).
  3. kapuk dari daerah Pantura Jawa Tengah dan Jawa Timur.
  4. tras dari daerah Pantura Jawa Tengah dan Jawa Timur.
  5. tembaga dari daerah Pantura Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Sejarah

Nama Cawang berasal dari nama seorang Letnan pasukan Melayu yang bekerja kepada Belanda, bernama Encik Awang. Nama Encik Awang akhirnya berubah menjadi Cawang. Awang adalah bawahan dari Letnan Kapten Encik Wan Abdul Bagus, yang bersama dengan timnya tinggal di wilayah yang sekarang dikenal sebagai Kampung Melayu, Jatinegara.[1]

Encik dalam bahasa Melayu berarti paman. Namun, kata encik sering digunakan bagi kaum lelaki yang dihormati, seperti masih digunakan di Sumatra, Kalimantan dan Malaysia.[2]

Pada tahun 1970-an Cawang terbagi secara regioanal, yakni:

  • Cawang I
  • Cawang II
  • Cawang III
  • Cawang IV
  • Cawang V

Referensi