Jawa Pos Multimedia

Televisi berjaringan di Indonesia

JPM (singkatan dari Jawa Pos Multimedia, sebelumnya bernama JPMC, singkatan dari Jawa Pos Multimedia Corporation) merupakan jaringan televisi swasta di Indonesia. JPM sendiri merupakan bagian usaha dari Jawa Pos Group.

JPM
PT Jawa Pos Multimedia
Nama sebelumnyaJPMC (2007-2015)
Jawa Pos TV (2015-2021)
JenisStasiun televisi berjaringan
SloganMelihat Indonesia Sesungguhnya
NegaraIndonesia
BahasaBahasa Indonesia
Tanggal peluncuran2007 (sebagai JPMC)
17 Agustus 2015 (sebagai JPM)
Kantor pusatJakarta:
Graha Pena Jakarta Lt. 3, Jl. Kebayoran Lama No. 12, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan
Surabaya:
Gedung JTV, Kompleks Graha Pena, Jl. Ahmad Yani No. 88, Ketintang, Gayungan, Surabaya, Jawa Timur
Wilayah siaranNasional
PemilikJawa Pos Group
Anggota jaringanLihat #Jaringan siaran
Tokoh kunciMaesa Samola (Dewan Direksi)
Abdul Rokmin (Pemimpin Redaksi)
Sofyan Hendra (Wakil Pemimpin Redaksi)
Situs webwww.jawaposmultimedia.co.id

JPM adalah perusahaan yang dibangun dengan idealisme mengintegrasikan dan memperkuat jaringan media televisi Grup Jawa Pos untuk kepentingan bersama. JPM sebagai merek dengan nama legal PT Jawa Pos Multimedia mempunyai nilai-nilai dasar kebaikan dan keberagaman yang menjadi landasan bagi merek JPM.

Sejarah

Ekspansi kelompok Jawa Pos ke industri penyiaran sudah dimulai sejak 1999, ketika pemerintah membuka izin bagi pendirian televisi swasta nasional baru. Pada tahun itu, Jawa Pos mengikuti tender pendirian televisi swasta tersebut, di bawah PT Jawa Media Televisi Mandiri (JMTV).[1] Walaupun gagal meraih izin tersebut, kelompok ini tetap melanjutkan usahanya untuk masuk ke bisnis televisi dengan di tahun 2001 mendirikan JTV yang berpusat di Surabaya, sebagai jaringan televisi berbasis regional.[2] Ekspansi kemudian terus dilakukan sehingga Grup Jawa Pos memiliki banyak stasiun televisi lokal di berbagai daerah, seperti Riau TV, Batam TV, Padang TV, PJTV, PALTV, Fajar TV, TVTPI, dan lainnya.

Untuk mengonsolidasikan seluruh stasiun televisi lokal yang dimiliki oleh grup ini, maka pada 2007 didirikan Jawa Pos Multimedia Corporation/JPMC (dengan nama perusahaan PT Jawa Pos Multimedia), yang pada saat itu sudah memiliki 15 stasiun televisi lokal di berbagai daerah.[3] Awalnya, televisi-televisi lokal dibawah Jawa Pos tidak memiliki siaran bersama/berjaringan (dari pusat), dan hanya disatukan oleh induk yang sama. Baru pada 17 Agustus 2015, grup ini meluncurkan siaran berjaringannya dengan nama Jawa Pos TV, yang beberapa acaranya direlai oleh stasiun televisi lokal milik Grup Jawa Pos.[4] Induk jaringannya baru bersiaran pada tahun 2016, di Jabodetabek dengan nama serupa (dahulu Radar TV Banten).[5] Jawa Pos TV memiliki acara berbasis berita/informasi, dengan siarannya yang direlai oleh televisi lokal selama 3,5-8 jam.[6] Walaupun demikian, Jawa Pos TV hanya digunakan sebagai nama televisi berjaringan, sedangkan untuk nama perusahaan induknya berubah dari JPMC menjadi JPM.

Di tahun 2021, penggunaan merek Jawa Pos TV dihapuskan, dan digantikan oleh nama JPM saja.

Program

Program unggulan dari Jawa Pos Multimedia yaitu Nusantara Kini, program berita yang direlai serentak oleh televisi jaringannya di seluruh Indonesia.

Jaringan siaran

Stasiun televisi lokal yang merelai siaran dan termasuk ke dalam jaringan JPM antara lain:[6][7][8][9][10]

Logo Nama Nama badan usaha Jangkauan siar Frekuensi Analog (PAL) Frekuensi Digital (DVB-T2) Nama Multipleksing Digital (DVB-T2)[11]
 
JPM TV PT Wahana Televisi Banten Jabodetabek off air (60 UHF) 32 UHF MetroTV Jakarta
Serang, Cilegon, Pandeglang 44 UHF Trans TV Serang
 
Banten TV PT Wahana Raya Televisi Serang, Cilegon off air (50 UHF)
 
RCTV PT Wahana Cirebon Televisi Cirebon, Indramayu off air (34 UHF) 35 UHF antv Cirebon
 
PJTV PT Esa Visual Padjajaran Tivi Bandung, Cimahi, Padalarang, Cianjur off air (28 UHF) 38 UHF antv Bandung
SMTV PT Sumedang Televisi Utama Sumedang off air (29 UHF) 47 UHF antv Sumedang
 
Radar Tasikmalaya TV PT Wahana Televisi Tasikmalaya Tasikmalaya, Banjar, Ciamis, Garut off air (58 UHF) 43 UHF TVRI Gunung Cikuray
 
Simpang5 TV PT Simpang Lima Media Televisi Pati, Rembang off air (59 UHF) 32 UHF tvOne Pati
Semarang 39 UHF tvOne Semarang
MJTV PT Malioboro Media Televisi Magelang Magelang, Salatiga, Temanggung, Semarang 60 UHF
Purworejo TV PT Purworejo Media Televisi Purworejo, Kebumen off air (53 UHF)
 
JTV PT Jawa Pos Media Televisi Gerbangkertosusila, Pasuruan dan Probolinggo off air (60 UHF) 38 UHF MetroTV Surabaya
JTV Malang PT Jannah Batu Televisi Malang, Batu dan Kabupaten Malang off air (34 UHF) 34 UHF MetroTV Malang
JTV Madiun PT Jati Magetan Televisi Madiun, Magetan, Ngawi dan Ponorogo off air (42 UHF) 34 UHF MetroTV Madiun
JTV Kediri PT Jaya Kediri Televisi Kediri, Blitar dan Tulungagung off air (31 UHF) 36 UHF MetroTV Kediri
JTV Jember PT Jujur Jember Televisi Jember off air (50 UHF) 46 UHF MetroTV Jember
JTV Madura PT Jumlah Sumenep Televisi Pamekasan, Sumenep off air (38 UHF) 39 UHF MetroTV Pamekasan
JTV Bojonegoro PT Jaring Tuban Televisi Bojonegoro dan Tuban off air (41 UHF) 47 UHF MetroTV Bojonegoro
JTV Banyuwangi PT Jago Banyuwangi Televisi Banyuwangi off air (36 UHF) 34 UHF MetroTV Banyuwangi
JTV Pacitan PT Jitu Pacitan Televisi Pacitan off air (25 UHF) 39 UHF MetroTV Pacitan
JTV Bondowoso PT Jempol Bondowoso Televisi Bondowoso dan Situbondo off air (37 UHF) 38 UHF MetroTV Situbondo
 
Citra TV PT Citra Televisi Bojonegoro Lamongan, Tuban, Bojonegoro off air (47 UHF) 43 UHF TVRI Ngandong
 
LPTV PT Sinar Lombok Televisi Mataram 48 UHF
 
Timor TV PT Madika Televisi Kupang Kupang 48 UHF 29 UHF TVRI Kupang dan TVRI Oben
Batam TV PT Batam Multimedia Televisi Batam, Tanjung Balai Karimun off air (51 UHF) 48 UHF TVRI Batam dan Kijang
 
TVTPI PT Indrasakti Media Televisi Tanjung Pinang off air (25 UHF)
 
Riau TV PT Riau Media Televisi Pekanbaru off air (46 UHF) 45 UHF tvOne Pekanbaru
Rohil TV PT Rohil Media Televisi Rokan Hilir 22 UHF 40 UHF TVRI Rokan Hilir
Rohul TV PT Rohul Media Televisi Rokan Hulu 23 UHF
Inhil TV PT Inhil Media Televisi Indragiri Hilir
Karimun TV PT Karimun Media Televisi Karimun off air (31 UHF)
Dumai TV PT Dumai Media Televisi Dumai 54 UHF
Bengkalis TV PT Bengkalis Media Televisi Bengkalis 23 UHF
 
Padang TV PT Padang Media Televisi Padang, Pariaman dan Kota Bukittinggi off air (33 UHF) 30 UHF TVRI Pandai Sikek dan Bukik Sarai
 
Silampari TV PT Silampari Media Televisi Lubuklinggau 55 UHF
 
Jek TV PT Jambi Ekspres Televisi Jambi off air (49 UHF) 44 UHF TVRI Telanaipura dan Sarolangun
 
Jambi TV PT Jambi Televisi off air (27 UHF)
 
Bungo TV PT Bungo Media Televisi Bungo 40 UHF
 
RBTV PT Wahana Semesta Bengkulu Televisi Bengkulu off air (46 UHF) 34 UHF TVRI Bentiring
 
BETV PT Media Sarana Televisi off air (24 UHF)
 
PALTV PT Sumeks Tivi Palembang Palembang off air (42 UHF) 29 UHF TVRI Palembang
 
Radar Lampung TV PT Radar Lampung Visual Bandar Lampung, Kota Metro off air (48 UHF) 33 UHF TVRI Gunung Betung
 
PONTV PT Media Utama Televisi Pontianak Pontianak 54 UHF
 
Balikpapan TV PT Balikpapan Televisi Balikpapan off air (26 UHF) 44 UHF Trans7 Balikpapan
 
STV PT Samarinda Televisi Samarinda off air (59 UHF) 31 UHF Trans7 Samarinda
 
Dayak TV PT Dayak Media Televisi Palangkaraya 51 UHF 30 UHF TVRI Palangkaraya dan TVRI Pulang Pisau
 
Banjar TV PT Banjar Elektronika Sarana Televisi Banjarmasin, Martapura, Marabahan off air (42 UHF) 37 UHF Trans7 Banjarmasin
Kawanua TV PT Suluh Mega Visi Manado off air(53 UHF) 38 UHF MetroTV Manado
Radar TV Palu PT Radar Media Mandiri Palu off air (43 UHF)
 
Fajar TV PT Fajar Makassar Televisi Makassar, Maros, Sungguminasa, Pangkajene off air (49 UHF) 28 UHF TVRI Makassar
Pare TV PT Fajar Pare Televisi Parepare 30 UHF
 
Sultra TV PT Sultra Televisi Kendari Kendari 46 UHF 30 UHF TVRI Kendari
GPTV PT Gorontalo Post Televisi Gorontalo tidak tersedia[12]

Mantan jaringan

Logo Nama Nama badan usaha Jangkauan siar Frekuensi Analog (PAL) Keterangan
 
Jak TV PT Danapati Abinaya Investama Jabodetabek off air (55 UHF)
 
SBO TV PT Surabaya Media Televisi Surabaya, Gresik, Lamongan, Mojokerto, Pasuruan, Bangkalan off air (36 UHF)
Nirwana TV PT Nirwana Media Televisi Kota Denpasar, Singaraja off air (24 UHF) kini bersiaran bersama Jawa Pos TV di Bali
 
CB Channel PT Cakra Lestari Televisi Cianjur off air (21 UHF) kini bersiaran bersama Jawa Pos TV di Cianjur
TVK PT Kuningan Televisi Utama Kuningan off air (31 UHF)[13] kini bersiaran bersama Garuda TV di Cirebon
Jatiwangi TV PT Majalengka Televisi Utama Majalengka off air (50 UHF)[14] kini bersiaran bersama Garuda TV di Sumedang
Subi TV PT Sukabumi Televisi Utama Sukabumi off air (60 UHF) kini bersiaran bersama Garuda TV di Sukabumi
MBO TV PT Malioboro Media Televisi Magelang Magelang, Salatiga, Temanggung, Semarang off air (60 UHF) kini bersiaran bersama Jawa Pos TV di Semarang
 
JTV Trenggalek PT Trenggalek Media Televisi Trenggalek off air (50 UHF) kini bersiaran bersama Jawa Pos TV di Madiun
Radar Palembang TV PT Wahana Televisi Palembang Palembang off air (-- UHF)
Medan TV PT Medan Media Televisi Sidikalang, Dairi off air (53 UHF) kini bersiaran bersama Garuda TV di Sidikalang

Lihat pula

Referensi

Pranala luar