Kereta api Sribilah

layanan kereta api di Indonesia
Revisi sejak 7 Juli 2023 15.09 oleh Faiz Abbsy (bicara | kontrib) (¹. Dahulu Sribilah Bisnis berjalan reguler, lalu digantikan (kelasnya) menjadi Sribilah Premium (Jadwal/jam nya) ². Sribilah new eksekutif diganti menjadi Sribilah biasa (Mungkin Gapeka 2021) Didapat dari pengalaman hunting)

Kereta api Sribilah (terkadang disebut juga sebagai Sribilah Utama, Sribilah Premium, dan Sribilah Bisnis) merupakan layanan kereta api penumpang campuran (eksekutif dan bisnis, bisnis, dan ekonomi premium) yang dioperasikan oleh Kereta Api Indonesia (KAI) dengan melayani relasi MedanRantau Prapat dan sebaliknya. Kereta api yang mulai dioperasikan pada 10 Agustus 1978 ini menempuh waktu perjalanan sekitar 5-6 jam.

Kereta api Sribilah Utama
Kereta api Sribilah Premium saat berangkat dari Stasiun Medan
Informasi umum
Jenis layananKereta api antarkota
StatusBeroperasi
Daerah operasiDivisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh
Mulai beroperasi10 Agustus 1978; 45 tahun lalu (1978-08-10)
Operator saat iniPT Kereta Api Indonesia
Jumlah penumpang harian3.444 penumpang per hari (rata-rata)[butuh rujukan]
Lintas pelayanan
Stasiun awalMedan
Jumlah pemberhentianLihatlah di bawah
Stasiun akhirRantau Prapat
Jarak tempuh266 km (165 mi)
Waktu tempuh reratarata-rata 5 jam 33 menit
Frekuensi perjalananEmpat kali pulang pergi dalam sehari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
Kelas
  • Bisnis
  • Eksekutif dan bisnis
  • Ekonomi Premium
Layanan disabilitasAda ("Ekonomi Premium")
Pengaturan tempat duduk
  • 50 tempat duduk disusun 2-2 (kelas eksekutif)
    kursi dapat direbahkan dan diputar
  • 64 tempat duduk disusun 2-2 (kelas bisnis)
    arah kursi dapat diatur
  • 80 tempat duduk disusun 2-2. Sebanyak 40 kursi ke arah depan dan 40 ke arah belakang (kelas ekonomi premium)
    kursi dapat direbahkan
Fasilitas restorasiAda
Fasilitas observasiKaca dupleks dengan lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanAda
Hanya tersedia pada layanan kelas eksekutif
Fasilitas bagasiAda
Hanya pada perjalanan tertentu
Fasilitas lainTabung pemadam, penyejuk udara, toilet, televisi, lampu baca, rem darurat, palu pemecah kaca dan lain lain
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm (3 ft 6 in)
Kecepatan operasional60 km/h (17 m/s) s.d. 90 km/h (25 m/s)
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwal
  • U51-U56 (eksekutif-bisnis)
  • U57F-U58F (Bisnis/Ekonomi Premium)

Pengoperasian kereta api

Sejarah

Pada awal pengoperasiannya, kereta api Sribilah beroperasi menggunakan kereta kelas ekonomi buatan Yugoslavia sebelum dilakukan perubahan layanan kelas menjadi eksekutif dan bisnis. Terdapat perjalanan tertentu yang hanya melayani kelas bisnis sebelum tahun 2013.

Penambahan layanan kelas eksekutif pada kereta api Sribilah bisnis dilakukan pada 2013 seiring perencanaan PT Kereta Api Indonesia dalam memberi fasilitas pendingin ruangan pada kereta api jarak jauh.

Pada tanggal 24 Maret 2018, setelah penurunan rangkaian premium hasil mutasi dari Jawa, dilakukan pergantian kelas pada kereta api Sribilah Full bisnis menjadi kereta api sribilah premium—dengan nama Sribilah Premium. Karena rangkaiannya digunakan untuk Kereta api Amir Hamzah dan Datuk Blambangan, maka pada Gapeka per 10 Februari 2021 kelas yang digunakan kembali menjadi kelas Bisnis AC dengan menggunakan rangkaian bekas Kereta api Dolok Martimbang, namanya diubah menjadi Sribilah Full Bisnis dan status perjalanannya dari Reguler menjadi Fakultatif. Pada tanggal 29 Desember 2022 Sribilah Premium resmi dioperasikan kembali namun dengan menjadi kereta api tambahan di hari-hari besar, serta pemotongan pada rangkaian kereta[1] Selain itu, beberapa perjalanan kereta api ini mulai melayani kelas eksekutif secara penuh pada 17 September 2019 sebagai New Sribilah Eksekutif[2][3]tetapi, setelah beberapa lama beroperasi, kelas eksekutif dirubah kembali menjadi Sribilah kelas campuran (Eksekutif-Bisnis)

Bakal pelanting dan rangkaian kereta

Awalnya, lokomotif diesel hidraulis BB302 dan BB303 sempat digunakan sebagai bakal pelanting dalam pengoperasian kereta api Sribilah. Adanya pemutasian beberapa lokomotif CC201 dan BB203 ke Divisi Regional I Sumatra Utara dan Aceh menyebabkan perubahan beberapa pola operasi sehingga lokomotif BB302 dan BB303 mulai jarang digunakan untuk menarik kereta api ini.

Pengoperasian kereta api Sribilah Premium menggunakan rangkaian kereta buatan 2017—sempat digunakan untuk pengoperasian kereta api Mantab Premium (Trainset kedua) di Jawa, sementara kereta kelas eksekutif buatan tahun 1998 merupakan hasil pemutasian dari rangkaian Kereta api Argo Wilis di Depo Kereta Bandung sedangkan di Depo Cirebon hanya Kereta makan dan kereta pembangkit dari rangkaian Kereta api Ranggajati.

Per April 2022, kereta api Sribilah hanya beroperasi dengan rangkaian kereta kelas eksekutif-bisnis.

Galeri

Lihat pula

Referensi

  1. ^ "KA Sribilah Premium Hadir Penuhi Kebutuhan Masyarakat". kai.id. Diakses tanggal 2020-05-20. 
  2. ^ "Kereta Api New Sribilah Eksekutif Resmi Beroperasi". kumparan. Diakses tanggal 2020-05-20. 
  3. ^ "PT KAI Divre I Sumut launching Kereta Api New Sribilah Eksekutif". Elshinta.com. Diakses tanggal 2020-05-20. 

Pranala luar