Azizi Asadel

penyanyi dan pemeran perempuan asal Indonesia

Azizi Shafaa Asadel (lahir 16 Mei 2004), dikenal dengan nama mononim Zee JKT48, adalah seorang penyanyi dan aktris asal Indonesia yang tergabung sebagai anggota grup idola JKT48. Ia merupakan anggota generasi ketujuh JKT48 yang diperkenalkan pada 29 September 2018.[1]

Azizi Asadel
LahirAzizi Shafaa Asadel
16 Mei 2004 (umur 20)
Jakarta, Indonesia
Nama lainZee JKT48
Pekerjaan
Tahun aktif2018–sekarang
Orang tuaFadli Akhmad
KeluargaFadlan Muhammad (paman)
Karier musik
Genre
Instrumen
LabelIndonesia Musik Nusantara
Artis terkaitJKT48
AnggotaJKT48 (2018–sekarang)
IMDB: nm13798895 Twitter: A_ZeeJKT48 Instagram: jkt48.zee TikTok: zeejkt48 Edit nilai pada Wikidata

Kehidupan dan karier

Lahir dengan nama lengkap Azizi Shafaa Asadel, Zee adalah putri pertama dari Fadli Akhmad dan keponakan Fadlan Muhammad, keduanya adalah sepasang saudara kembar yang terkenal sebagai pembawa acara dan pemain sinetron.[2][3] Ia memiliki 3 saudara laki-laki dan 1 saudara perempuan; salah satunya adalah saudara kembarnya, Akhmad Athir Ar-Raafi.[4]

Zee memulai kariernya dengan masuk JKT48 sebagai anggota Akademi Kelas B, kemudian Azizi dipromosikan ke Kelas A pada 28 Oktober 2018. Pada 7 Oktober 2019, ia bergabung di Tim J sampai tim dilebur pada 14 Maret 2021.[1]

Diskografi

Album

Singel

Singel Lainnya

Filmografi

Film

Tahun Judul Peran Catatan
2022 Kalian Pantas Mati Dini/Windy Karya debut
TBA Ancika 1995 Ancika
Keterangan
  Belum dirilis
  • TBA : To be announced

Serial web

Tahun Judul Peran Catatan
TBA Happy Birth-die Zahpira
Keterangan
  Belum dirilis
  • TBA: To be announced

Referensi

  1. ^ a b "Pengumuman Mengenai Dibukanya Profil JKT48 Academy Class B (Generasi 7)". JKT48 Operation Team. 15 Oktober 2018. 
  2. ^ "Zee Diminta Ayah Jadi Member JKT48 Agar Tidak Pacaran". Insertlive.com. 19 Juni 2019. 
  3. ^ "Karena Ini, Zee JKT48 Rahasiakan Status Fadli Akhmad Sebagai Bapaknya". suara.com. 2019-12-18. Diakses tanggal 2023-02-05. 
  4. ^ "Superdad!". Femina.co.id. 27 November 2011. 

Pranala luar