Raja Alam Harimau Garang
Raja Alam Harimau Garang adalah seorang panglima perang dari Kesultanan Minangkabau[1] yang kemudian menjadi raja di Pulau Bangka pada abad ke-16.[butuh rujukan]
Raja Alam Harimau Garang | |||||
---|---|---|---|---|---|
Raja Pulau Bangka Panglima Minangkabau | |||||
Berkuasa | Abad ke-16 | ||||
Pemakaman | Desa Kotawaringin, Bangka | ||||
|
Biografi singkat
Raja Alam Harimau Garang diutus oleh Kesultanan Minangkabau ke pulau Bangka untuk membasmi lanun atau bajak laut yang merajalela di pulau tersebut. Ia bersekutu dengan panglima perang Kesultanan Johor yang bernama Tuan Sarah.[1]
Setelah mereka berdua berhasil menumpas bajak laut, kemudian Tuan Sarah diangkat menjadi raja pulau Bangka dan berkedudukan di tempat yang bernama Bangka. Setelah Raja Sarah wafat, Raja Alam Harimau Garang menggantikannya sebagai raja dan berkedudukan di Kotawaringin. Mereka berdua adalah pembawa agama Islam terawal ke pulau Bangka.[butuh rujukan]
Setelah Raja Alam Harimau Garang wafat pulau Bangka kembali dikuasai bajak laut, sebelum kemudian dikuasai kembali oleh Kesultanan Banten. Raja Alam Harimau Garang dimakamkan di Kotawaringin, Bangka.[butuh rujukan]
Referensi
- ^ a b "Lewat Dagang dan Penumpasan Lanun, Islamisasi di Bangka" Diarsipkan 2017-07-18 di Wayback Machine. Suaramerdeka.com.
Pranala luar
- "Daud Pangllima Angin"
- "Agama dan Kebudayaan" Diarsipkan 2017-07-16 di Wayback Machine.
- "Negeri Bangka - Belitung"[pranala nonaktif permanen]
- "Makam Raja Alam Harimau Garang" Diarsipkan 2017-03-26 di Wayback Machine.
- "Kabupaten BANGKA" Diarsipkan 2017-08-11 di Wayback Machine.