Ranah Batahan, Pasaman Barat
Ranah Batahan adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Indonesia. Kecamatan Ranah Batahan beribu kota di Silaping. Daerah ini mayoritas dihuni penduduk suku Mandailing yang datang dari Sumatera Utara. Bupati Pasaman Barat 2 periode yakni 2005—2010 dan 2016—2019, Drs. H. Syahiran Lubis (1953—2019) juga merupakan putra daerah Silaping. Daerah ini terkenal sebagai sentra hasil hutan yang dibawa ke Medan, Padang dan Jakarta. Daerah ini dulunya penghasil coklat (kakao) terbesar di Kabupaten Pasaman Barat. Pada umumnya masyarakat di daerah ini petani ladang.
Ranah Batahan | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Sumatera Barat | ||||
Kabupaten | Pasaman Barat | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | - | ||||
Populasi | |||||
• Total | 12.000 Jiwa jiwa | ||||
Kode Kemendagri | 13.12.07 | ||||
Kode BPS | 1312020 | ||||
Luas | - km² | ||||
Kepadatan | 1000 jiwa/km² | ||||
|
Kecamatan Ranah Batahan terdiri dari 7 Kanagarian, yakni kanagarian Batahan yang berpusat di Silaping, Batahan Barat, Batahan Selatan, Batahan Tengah, Batahan Utara, Desa Baru dan Desa Baru Barat. Kecamatan ini juga berbatasan langsung dengan Sumatera Utara, tepatnya Kabupaten Mandailing Natal.
Kanagarian Batahan adalah merupakan Kota Kecamatan Ranah Batahan dan berpusat di Jorong Silaping. Wilayah Kerapatan Adat Nagari Batahan berada di pinggir Batang Batahan yang menjadi nama kecamatan ini. Hilir Batang Batahan ada di Sumatera Utara dan disana juga ada nama kecamatan dengan nama Kecamatan Batahan.
Sedangkan Kanagarian Desa Baru dan Desa Baru Barat merupakan wilayah dengan penduduk etnis Jawa. Mereka adalah transmigran asal Jawa. Transmigran di Desa Baru dan Desa Baru Barat merupakan wilayah transmigrasi pertama di Sumatera Barat.