Nongkodono, Kauman, Ponorogo

desa di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur
Revisi sejak 27 September 2023 13.13 oleh Wagino Bot (bicara | kontrib) (top: Bot: Merapikan artikel)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)


Nongkodono (Jawa: Nangkadana) adalah sebuah desa di wilayah Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Nongkodono atau Nangka Dana merupakan desa yang telah ada sejak masa Ponorogo masih bernama Wengker, di wilayah Nongkodono banyak ditemukan cagar budaya seperti candi abad 10 yang merupakan bagian dari kerajaan Wengker dan Bantarangin.[1]

Nongkodono
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Timur
KabupatenPonorogo
KecamatanKauman
Kode pos
63451
Kode Kemendagri35.02.12.2002 Edit nilai pada Wikidata
Luas... km²
Jumlah penduduk... jiwa
Kepadatan... jiwa/km²
Peta
PetaKoordinat: 7°54′11″S 111°24′20″E / 7.90306°S 111.40556°E / -7.90306; 111.40556

Nongkodono merupakan tempat kelahiran dari Arya Wiraraja putra adipati Wengker (Ponorogo) yang kemudian dari silsilahnya menurunkan Sunan Kalijaga.[2] Nongkodono yang merupakan termasuk wilayah keraton kerajaan Bantarangin, Wengker terkena imbas amukan Singo Barong sehingga rata seperti tanah dan ditinggalkan pejabat kerajaan.

Kemudian, Hutan Nongkodono dibuka kembali oleh Mbah Kruwet, Mbah Seto dan Ratu Sinuhun Paku Buwono sebagai pemukiman.[3]


  1. ^ sudarmawan, sudarmawan (Rabu, 20 Agustus 2014). "Tim BPCB Trowulan Menilai Candi Nongkodono Jaya di Abad 10 Sampai 11". tribunnews. 
  2. ^ dunia keris, tim dunia keris (MARCH 25, 2018). "Tiga Versi Asal-Usul Sunan Kalijaga". dunia keris. 
  3. ^ buruh migran, redaksi (18 Juli 2019). "sejarah desa nongkodono". buruh migran.