Hisyam Abdul Karim
Hisyam Abdul Karim (8 Agustus 1909 – 12 Januari 1989) adalah seorang ulama berkebangsaan Indonesia.
Kehidupan awal
Hisyam Abdul Karim dilahirkan pada 8 Agustus 1909 di Kabupaten Purbalingga, Hindia Belanda, sebagai putra dari Abdul Kariem, seorang Kepala Dusun Sukarawah yang berada di Desa Kalijaran.[1][2]
Kehidupan pribadi
Hisyam menikah dengan istri pertamanya, Rumiyah, asal Desa Kalijaran pada tahun 1927, dan dikaruniai lima orang anak.[1][3] Ia kemudian menikah untuk yang kedua kalinya dengan dan dikaruniai lima orang anak. Dua orang putranya, Muzammil Syaibani Hisyam Abdul Karim dan Ahmad Musta'id mengurus dua pondok pesantren yang berada di Sokaraja dan Kalijaran.[1][3] Ia merupakan kakek mertua dari Ganjar Pranowo melalui cucunya Siti Atiqoh Supriyanti.[3]
Referensi
- ^ a b c DIA, Yayasan (2021-01-27). "Biografi KH. Hisyam Abdul Karim Purbalingga". Biografi KH. Hisyam Abdul Karim Purbalingga (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-09-30.
- ^ "Kiai Hisyam Abdul Karim, Ulama Pejuang dari Kalijaran Purbalingga". NU Online. Diakses tanggal 2023-09-30.
- ^ a b c Home; Terkini; News, Top; Terpopuler; Nusantara; Nasional; Tengah, Jawa; Peristiwa; Ekonomi (2023-04-23). "Keluarga besar istri Ganjar Pranowo pengasuh sejumlah ponpes". Antara Jateng. Diakses tanggal 2023-09-30.