Hanfu

Revisi sejak 23 Oktober 2023 10.21 oleh Ariandi Lie (bicara | kontrib) (Membatalkan 1 suntingan by Santi Om Santi (bicara): Tanpa rujukan(Tw))
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Hanfu (Tionghoa sederhana: 汉服; Tionghoa Tradisional: 漢服; "Pakaian Han"), juga disebut sebagai Hanzhuang (漢裝) ataupun Huafu (華服), adalah busana tradisional bangsa Han Tionghoa yang berasal dari Tiongkok. Istilah Hanfu berasal dari Buku Han. Busana hanfu telah dikenakan selama berabad-abad sepanjang era kekaisaran masa Dinasti Tiongkok dan memiliki sejarah yang panjang dan memiliki model dan variasi yang kaya. Pada zaman modern kini hanfu dikenakan sebagai busana adat tradisional Tionghoa oleh para peminat busana hanfu ataupun penggiat Sejarah Tiongkok, serta pada perayaan-perayaan istimewa Tionghoa, seperti perayaan Tahun Baru Imlek ataupun pernikahan adat. Meskipun kini busana model Cheongsam lebih populer sebagai busana adat orang Tionghoa.

Hanfu pria

Etimologi

sunting

Sejak masa Dinasti Song dan Yuan, catatan resmi mulai menggunakan istilah "Hanfu" untuk merujuk kepada busana Bangsa Han. Pada Dinasti Liao, Kaisar Liao dan seluruh pegawai kerajaan Han mengenakan Hanfu, sedangkan Permaisuri dan sebagian Khitan mengenakan pakaian kebangsaan mereka sendiri. Pada masa Dinasti Yuan, pegawai telah mencatatkan "Hanfu" dalam kitab Sejarah Liao.

Istilah "Hanfu" digunakan untuk merujuk kepada sistem berpakaian bangsa Han. Meskipun demikian istilah ini tidak selalu digunakan oleh golongan Han, istilah ini lebih lazim digunakan oleh kelompok suku bangsa lain. Tujuannya adalah untuk membedakan sistem berpakaian Han dengan sistem pakaian suku bangsa mereka sendiri.

Gaya umum

sunting

Pakaian

sunting
Komponen Han Manchu
Pakaian bagian atas Terdiri dari "yi" () yang mempunyai kelopak longgar dan terbuka Terdiri dari "pao" () yang mempunyai kelopak yang tertutup di sekeliling leher tanpa bukaan depan
Pakaian bagian bawah Terdiri dari rok yang disebut "chang" () Terdiri dari celana panjang yang disebut "ku" ()
Kerah Umumnya, diagonal melintasi satu sama lain, dengan sisi kiri menimpa sisi kanan Kerah vertikal paralel dengan kelopak diagonal paralel, yang tumpang tindih
Lengan Panjang dan longgar Sempit dan ketat
Kancing Jarang digunakan, jika digunakan akan tersembunyi di balik pakaian Banyak, dan ditampilkan mencolok sebagai hiasan
Kelengkapan pengikat Ikat pinggang dan angkin digunakan untuk melilit, menutup, dan mengikatkan, dipaskan dengan pakaian di sekitar pinggang Sistem kancing datar berhias biasanya digunakan untuk mennyematkan kerah dan dipaskan dengan pakaian di sekitar leher dan tubuh bagian atas


Referensi

sunting