Pembangoen

Revisi sejak 21 November 2023 03.20 oleh RaFaDa20631 (bicara | kontrib) (Moving from Category:Media massa di Indonesia to Category:Media massa Indonesia using Cat-a-lot)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Pembangoen adalah majalah berbahasa Indonesia yang terbit pertama kali pada 10 Desember 1945. Majalah ini didirikan oleh Sutan Takdir Alisjahbana, sembilan bulan setelah ia mendirikan Poedjangga Baroe. Rubrik Pembangoen antara lain, "Taman Isteri", "Doenia Tjatoer", "Obrolan Hari Saptoe", "Doenia Film", "Roeang Agama", dan "Taman Pemoeda".

Pembangoen
PenerbitKebangsaan Poestaka Ra'jat
PendiriSutan Takdir Alisjahbana
Terbitan pertama10 Desember 1945; 78 tahun lalu (1945-12-10)
NegaraIndonesia
Berpusat diJakarta
BahasaBahasa Indonesia

Pembangoenan memikat banyak pembaca karena pada edisi awalnya memuat artikel penyair Chairil Anwar. Dalam artikel bertajuk "Hoppla!", Chairil menulis, "Bagi seorang hanja bisa menoelis menoeroet kepertjajaan jang soedah mendarah nanah dalam dirinja, boekan menoeroet kepertjajaan jang masih di harapkannja".[1]

Menurut buku Seabad Pers Kebangsaan, 1907–2007, Pembangoen melayani semangat nasionalisme yang kala itu membara, misalnya dengan menurunkan tulisan tentang "Sepoetar Peroendingan Belanda–Indonesia", "Kabinet Sjahrir”, serta berita politik dan ekonomi yang diulas panjang lebar dalam rubrik-rubriknya.[1]

Alamat redaksi Pembangoen berada di Jakarta. Majalah ini juga dicetak di Jakarta oleh Kebangsaan Poestaka Ra'jat.[1]

Referensi

sunting
  1. ^ a b c Rahzen 2007, hlm. 544-546.

Daftar Pustaka

sunting