Jalan Raya Pasar Minggu (Jakarta)

jalan raya di Indonesia
Revisi sejak 16 Januari 2024 16.24 oleh Hdtarmanp620 (bicara | kontrib) (Jalur Bus)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Jalan Raya Pasar Minggu adalah nama salah satu jalan utama Jakarta. Jalan ini menghubungkan Tebet, Pancoran, Duren Tiga, Kalibata, Pejaten, dan Pasar Minggu. Sebagian jalan ini di bagian utara namanya diubah menjadi Jalan KH. Guru Amin, yang merupakan salah satu ulama asal Betawi.[1][2] Jalan sepanjang 5,1 km ini melintang dari Persimpangan Jalan Tanjung Barat/Rawa Bambu sampai Simpang Patung Pancoran. Jalan ini berada di Jakarta Selatan. Jalan ini melintasi 6 Kelurahan, yaitu kelurahan:

Kereta Rel Listrik Commuter Line yang melintasi rel di sekitar Jalan Raya Pasar Minggu.

Persimpangan

sunting

Jalan ini memiliki beberapa persimpangan utama, yaitu:

Transportasi

sunting
 
Salah satu fasilitas umum transportasi di Jalan Raya Pasar Minggu, Stasiun Pasar Minggu.

Jalur Bus

sunting

Jalur Kereta Api

sunting

Referensi

sunting
  1. ^ Indonesia, C. N. N. "Anies Resmikan Mpok Nori, Bokir hingga Pitung Jadi Nama Jalan di DKI". nasional. Diakses tanggal 2022-07-07. 
  2. ^ Mediatama, Grahanusa (2022-06-21). "22 Nama Jalan di Jakarta Diubah Menjadi Nama Tokoh Betawi, Ini Penjelasan Anies". PT. Kontan Grahanusa Mediatama. Diakses tanggal 2022-07-07. 
Jalan sebelumnya:
Jalan Letnan Jenderal Soepomo
Jalur Jalan Raya Manggarai—Lenteng Agung Jalan berikutnya:
Jalan Raya Tanjung Barat