Chelidoperca flavolineata

Revisi sejak 30 Januari 2024 05.06 oleh Moah.andly (bicara | kontrib) (Adding information from references)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Chelidoperca flavolineata

Definisi

Chelidoperca flavolineata[1] adalah ikan serranid baru yang berasal dari Indonesia (pantai selatan Jawa, Samudera Hindia bagian timur).

Teleostei (teleosts) > Perciformes/Serranoidei (Kerabat kerapu) > Serranidae (Ikan kakap laut: kerapu dan ikan kakap peri)

Klasifikasi

Etymology[2]: Chelidoperca berasal dari bahasa Yunani, chelidon, -onos = cepat seperti burung walet, hitam seperti burung walet + bahasa Yunani, perke = ikan kakap (Ref. 45335); flavolineata: Nama berasal dari bahasa Latin 'favus' untuk kuning dan 'linea' yang berarti garis, merujuk pada garis longitudinal kuning khas dari spesies ini; kata benda dalam penjelasan.

Spesies baru ini paling mirip dengan Chelidoperca investigatoris (Alcock 1980[3]) (dikenal dari Laut Arab dan Teluk Bengal) karena memiliki kepala dan tubuh yang sepenuhnya berwarna pink dengan garis kuning yang jelas dari ujung moncong hingga pangkal sirip ekor ketika masih segar.

Habitat

Lautan; demersal; kedalaman berkisar 115 - 210 m (Ref. 123213[4])

Sebaran

Samudera Hindia bagian timur: Indonesia dan utara Australia (Laut Timor).

Ukuran - Berat - Umur

Panjang maksimal: 11,6 cm SL jantan/tidak berkelamin

Deskripsi

Dorsal[5] spines[6] (total): 10; Jari lunak punggung (total): 10; Duri dubur: 3; Jari lunak dubur: 6 - 7. Spesies ini dapat dibedakan dari kerabat sejenisnya berdasarkan serangkaian karakteristik berikut (dengan nilai modal yang diberikan dalam kurung): jari sirip dada 15-16 (15); sisik garis samping berpori 42-44 (43); baris sisik dalam deret longitudinal 42-46 (45) dan antara garis samping dan dasar duri punggung ke-6 4 (3 berukuran penuh ditambah 1 setengah berukuran penuh); sisik pada permukaan ventral rahang bawah membentang ke depan hingga bagian posterior dentary. Pewarnaan: kepala dan tubuh berwarna pink hingga kemerahan; dengan garis kuning memanjang dari moncong (melintasi mata) hingga pangkal sirip ekor; sirip ekor bagian atas berwarna kekuningan, bagian bawah berwarna kemerahan, dengan beberapa garis ringan pada bagian tengah dan beberapa bintik kecil berwarna kemerahan (coklat saat disimpan) di tepi dorsal dekat pangkal.

Referensi