Otong Kosasih

Revisi sejak 18 Februari 2024 05.16 oleh 111.94.109.138 (bicara) (Fix grammernya)

Prof. Ir. Raden Otong Kosasih (lahir di Cibodas, Majalaya, Jawa Barat, 15 Mei 1905)[1]:16 adalah seorang guru besar teknik elektro[2] Institut Teknologi Bandung. Dia adalah rektor definitif pertama ITB yang menjabat pada periode 1 November 1959 - 20 April 1964. Jika masa Presidium ITB sebelumnya diperhitungkan, maka R. O. Kosasih bisa dianggap sebagai rektor kedua ITB; atau rektor ke delapan belas Kampus Ganesha sejak TH Bandung didirikan.[3]

R. O. Kosasih
Rektor ITB 1959-1964
Rektor Institut Teknologi Bandung ke-2
Masa jabatan
1 November 1959 – 20 April 1964
Sebelum
Pendahulu
Presidium:

Prof. Ir. R. Soemono
Prof. Ir. R. Goenarso
Prof. dr. R. M. Djoehana Wiradikarta
Prof. Ir. Soetedjo

Prof. Dr. Ir. R. M. Soemantri Brodjonegoro
Pengganti
Ir. R. Ukar Bratakusumah
Informasi pribadi
Lahir
Raden Otong Kosasih

(1905-05-15)15 Mei 1905
Cibodas, Majalaya, Jawa Barat, Hindia Belanda
KebangsaanIndonesia
AlmamaterTH Bandung
Ir. - TH Delft
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Riwayat Hidup

Raden Otong Kosasih meneruskan kuliahnya di TH Bandung dengan nomor Stamboek (pendaftaran - sekarang NIM) 222[1] dan melanjutkan ke TH Delft hingga lulus menjadi insinyur elektro.

Dalam harian Delftsche courant: nieuwsblad voor Delft en Delfland, edisi 19 Desember 1942, Tahun ke-101 No.299, pada salah satu artikel berjudul "TECHNISCHE HOOGESCHOOL" yang memberitakan tentang kelulusan mahasiswa setiap tingkat di TH Delft, salah satunya menyatakan bahwa Raden Otong Kosasih telah lulus ujian tahap kandidat untuk insinyur teknik elektro (candidaatsexamen voor electrotechnisch ingenieur). Adapun tahapan keinsinyuran pada waktu itu adalah:

  • Tingkat 1 diakhiri propedeutisch-examen (P1)
  • Tingkat 2 diakhiri propedeutisch-examen (P2)
  • Tingkat 3 diakhiri candidaats-examen (C1)
  • Tingkat 4 diakhiri candidaats-examen (C2)
  • Tingkat 5 diakhiri ingenieurs-examen (Ir.)

"Geslaagd voor het ingenieursexamen voor electrotechnisch ingenieur: M. F. van Rooijen en J. A. van Toorn; voor het ingenieursexamen voor bouwkundig ingenieur: B. Fokkinga, F. H. Meijer en C. C. A. M. Sturm; voor het ingenieursexamen voor civiel ingenieur: J. B. Asselbergs en W. F. Schut; voor het candidaatsexamen voor civiel ingenieur: P. J. Nagel; voor het candidaatsexamen voor werktuigkundig ingeniuer: H. van der Breggen; voor het candidaatsexamen voor electrotechnisch ingenieur: Raden Otong Kosasih; voor het propedeutisch-examen voor scheikundig ingenieur: A. P. Bisschop, J. Geerling, P. C. van de Griend, L. H. Krol, J. Pijpker; voor het propedeutisch-examen voor civiel ingenieur: G. C. Willeumier; voor het propedeutisch-examen voor werktuigkundig ingenieur; A. J. Griede, K. Tendeloo en S. Wagter; voor het propedeutisch-examen voor electrotechnisch ingenieur: J. A. W. van der Laan en voor het propedeutisch-examen voor mijn-ingenieur: H. van der Laan."

— - dikutip dari Delftsche courant: nieuwsblad voor Delft en Delfland, edisi 19 Desember 1942, Tahun ke-101 No.299[4]

Selanjutnya dia pernah menjabat Direktur Traksi dan Material Ditjen/Djawatan Kereta Api (DDKA - sekarang menjadi PT KAI) - pada masa Menteri Perhubungan dijabat Prof. Ir. R. Roosseno dan Ir. Moh. Effendi Saleh selaku Dirjen/Kepala DKA.[5]

Otong Kosasih juga menjadi staf pengajar di Bagian Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Indonesia Bandung (sebelum menjadi Institut Teknologi Bandung pada tanggal 2 Maret 1959).

Selain aktivitas di ITB ia tercatat pernah menjadi Wakil Dirjen Biro Perancang Negara (BPN) yang turut membuat rancangan proyek pupuk urea yang kemudian dimasukkan dalam Rancangan Pembanguna Lima Tahun Pertama (1956-1960). Rancangan tersebut kemudian menjadi dasar pendirian PT Pupuk Sriwidjaja, di mana kemudian ia menjadi Presiden Komisaris PT Pusri.[6]

"Btw itu kakek saya bangga aku jadi keturunan dia" - S syahrir

Catatan

Referensi

  1. ^ a b Sakri, A. (1979a). Dari TH ke ITB: Kenang-kenangan lustrum keempat 2 Maret 1979, Jilid 1: Selintas perkembangan ITB. Bandung: Penerbit ITB.
  2. ^ Dosen elektroteknik ITB yg gemilang.
  3. ^ "Sejarah Rektor TH Bandung - ITB". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-13. Diakses tanggal 2012-05-18. 
  4. ^ (Belanda) Geslaagd - TH Delft.
  5. ^ (Belanda) Minister Roosseno naar plaats treinaanslag.[pranala nonaktif permanen]
  6. ^ "Sejarah Pusri". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-05-29. Diakses tanggal 2012-06-12. 

Pranala luar

Jabatan akademik
Didahului oleh:
Ketua Presidium: Prof. Ir. R. Soemono

Anggota: Prof. Ir. R. Goenarso
Prof. dr. R. M. Djoehana Wiradikarta
Prof. Ir. Soetedjo
Panitera: Prof. Dr. Ir. R. M. Soemantri Brodjonegoro

Rektor Institut Teknologi Bandung
1959–1964
Diteruskan oleh:
Ir. R. Ukar Bratakusumah