Muhammad Arsyad al-Banjari
Al-Alimul Al-Allamah Al-Arif Billah Asy-Syaikh Muhammad Arsyad Al-Banjari (bahasa Arab: العالم العلامة العارف بالله الشيخ محمد أرشد البنجاري) Atau lebih dikenal dengan nama Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari, lahir di Lok Gabang, Astambul, Banjar pada 17 Maret 1710 Masehi, wafat di Dalam Pagar, Martapura Timur, Banjar pada 3 Oktober adalah ulama bidang fikih Mazhab Syafi'i yang berasal dari kota serambi mekkah Martapura di Tanah Banjar (Kesultanan Banjar), Kalimantan Selatan. Dia hidup pada masa tahun 1122-1227 hijriyah. Dia disebut juga Tuan Haji Besar dan mendapat julukan anumerta dari Kesultanan Banjar.[1]
Al-'Alamah Syekh | |
---|---|
Gelar | al-'Aalim al-'Allamah al-'Arifbillah al-Mufti al-Faqih asy-Syaikh; Datuk Kalampayan |
Nama | Syekh Muhammad Arsyad Al-Banjari |
Lahir | 17 Maret 1710 M (1122 H) Desa Lok Gabang, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Kesultanan Banjar |
Meninggal | 13 Oktober 1812 M (1227 H) Dalam Pagar, Martapura Timur, Banjar |
Nama lain | Datuk Kalampayan |
Kebangsaan | Indonesia |
Etnis | Banjar |
Jabatan | Mufti, fakih |
Firkah | Islam Sunni |
Mazhab Fikih | Mazhab Syafii |
Karya yang terkenal | Kitab Sabilal Muhtadin |
Belajar ke Mekkah
Pada waktu dia berumur sekitar 30 tahun, sultan Banjar mengabulkan keinginannya untuk belajar ke Mekkah demi memperdalam ilmunya. Segala perbelanjaanya ditanggung oleh Sultan. Lebih dari 30 tahun kemudian, yaitu setelah gurunya menyatakan telah cukup bekal ilmunya, barulah Syekh Muhammad Arsyad kembali pulang ke Banjarmasin. Akan tetapi, Sultan Tahlilullah seorang yang telah banyak membantunya telah wafat dan digantikan kemudian oleh Sultan Tahmidullah II bin Sultan Tamjidullah I, yaitu cucu Sultan Tahlilullah.
Sabilal Muhtadin
Beliau adalah pengarang kitab fikih agung berjudul Sabilal Muhtadin yang banyak menjadi rujukan bagi pemeluk Agama Islam bermazhab Imam Syafi'i di Asia Tenggara, dan menjadi referensi keilmuan di Universitas Al Azhar Mesir serta pegangan ibadah umat Islam bermazhab Syafii seluruh dunia.[2][3][4]
Sultan Tahmidullah II yang pada ketika itu memerintah Kesultanan Banjar, sangat menaruh perhatian terhadap perkembangan serta kemajuan agama Islam di kerajaannya. Sultan inilah yang meminta kepada Syaikh Muhammad Arsyad agar menulis sebuah kitab hukum ibadat, yang kelak kemudian dikenal dengan nama Kitab Sabilal Muhtadin.
Pengajaran dan bermasyarakat
Syaikh Muhammad Arsyad al-Banjari ialah pelopor pengajaran Hukum Islam di Kalimantan Selatan. Sekembalinya ke kampung halaman dari Mekkah, hal pertama yang dikerjakannya ialah membuka tempat pengajian (semacam pesantren) bernama Dalam Pagar, yang kemudian lama-kelamaan menjadi sebuah kampung yang ramai tempat menuntut ilmu agama Islam. Ulama-ulama yang dikemudian hari menduduki tempat-tempat penting di seluruh Kerajaan Banjar, banyak yang merupakan didikan dari suraunya di Desa Dalam Pagar.
Di samping mendidik, beliau juga menulis beberapa kitab dan risalah untuk keperluan murid-muridnya serta keperluan kerajaan. Salah satu kitabnya yang terkenal adalah Kitab Sabilal Muhtadin yang merupakan kitab Hukum-Fiqh dan menjadi kitab-pegangan pada waktu itu, tidak saja di seluruh Kerajaan Banjar tetapi sampai ke-seluruh Nusantara dan bahkan dipakai pada perguruan-perguruan di luar Nusantara Dan juga dijadikan dasar Negara Brunei Darussalam.
Karya-karyanya
Kitab karya Syekh Muhammad Arsyad yang paling terkenal ialah Kitab Sabilal Muhtadin, atau selengkapnya adalah Kitab Sabilal Muhtadin lit-tafaqquh fi amriddin, yang artinya dalam terjemahan bebas adalah "Jalan bagi orang-orang yang mendapat petunjuk untuk mendalami urusan-urusan agama". Syekh Muhammad Arsyad telah menulis untuk keperluan pengajaran serta pendidikan, beberapa kitab serta risalah lainnya, di antaranya ialah:[5][6]
- Kitab Ushuluddin yang biasa disebut Kitab Sipat Duapuluh,
- Kitab Tuhfatur Raghibin, yaitu kitab yang membahas soal-soal itikad serta perbuatan yang sesat,
- Kitab Luqtatul Ajlan, yaitu kitab tentang wanita serta tertib suami-isteri,
- Kitabul Faraidl, yaitu kitab yang membahas hukum pembagian warisan,
- Kitab Kanzul Makrifah, yaitu kitab yang membahas tentang ilmu tasawuf,
- Al- Qawlul Mukhtasar, yaitu kitab yang membahas tentang Imam Mahdi dan ditulis pada tahun 1196 H,
- Kitab Ilmu Falak, yaitu kitab yang membahas tentang astronomi,
- Fatawa Sulayman Kurdi, yaitu kitab yang membahas tentang fatwa-fatawa gurunya, Syekh Muhammad bin Sulaiman al-Kurdi,
- Kitabun Nikah, yaitu kitab yang membahas tentang tata cara perkawinan dalam syariat Islam.
Dari beberapa risalahnya dan beberapa pelajaran penting yang langsung diajarkannya, oleh murid-muridnya kemudian dihimpun dan menjadi semacam Kitab Hukum Syarat, yaitu tentang syarat syahadat, sembahyang, bersuci, puasa dan yang berhubungan dengan itu, dan untuk mana biasa disebut Kitab Parukunan. Selaian itu, dia juga menulis mushaf Al-Qur'an dalam ukuran besar, dimana sekarang disimpan di Museum Lambung Mangkurat, Banjarbaru.[6]
Beberapa nama kitab karangannya juga menjadi nama beberapa masjid di Kalimantan Selatan, seperti Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Masjid Jami Tuhfaturraghibin Alalak atau Masjid Kanas, dan Masjid Tuhfaturraghibin Dalam Pagar, Martapura.
Zuriyat dan Keturunan
Muhammad Arsyad Al-Banjari bin Abdullah Al-Hindi bin Abu Bakar Al-Hindi menikah dengan 11 perempuan, yaitu :
- Dari istri Tuan Bajut, mempunyai anak :
- ♀ 1-Syarifah Al-Banjari Diperistri ♂ Syekh Abdul Wahab Bugis Al-Banjary
- Datu Siti Fatimah Al-Banjari Diperistri ♂ Tuan Haji Muhammad Said Bugis( Al-Banjary)
- Nyai Ratu Halimah Al-Banjari Diperistri Pangeran Ratu Sultan Muda Abdur Rahman dari Banjar
- Wali Sultan Banjar Pangeran Mangkoe Boemi Pangeran Wira Kasoema Menikahi Ratu Hasiah Binti Pangeran Antasari
- Ratoe Sjerief Aboe Bakar(Ratu Syarif Abu Bakar) Diperistri Pangeran Sjerief Aboe Bakar(Pangeran Syarif Abu Bakar)
- Syarifah Intan
- Ratoe Sjerief Aboe Bakar(Ratu Syarif Abu Bakar) Diperistri Pangeran Sjerief Aboe Bakar(Pangeran Syarif Abu Bakar)
- Wali Sultan Banjar Pangeran Mangkoe Boemi Pangeran Wira Kasoema Menikahi Ratu Hasiah Binti Pangeran Antasari
- Nyai Ratu Halimah Al-Banjari Diperistri Pangeran Ratu Sultan Muda Abdur Rahman dari Banjar
- ♂ Muhammad As'ad
- ♂ Abu Thalhah
- ♂ Abu Hamid
- ♂ Ahmad (Datu Balimau)
- ♂ Muhammad Arsyad
- ♂ Sa'duddin (Datu Taniran)
- Datu Siti Fatimah Al-Banjari Diperistri ♂ Tuan Haji Muhammad Said Bugis( Al-Banjary)
- ♀ 2-Aisyah Al-Banjari
- ♀ 1-Syarifah Al-Banjari Diperistri ♂ Syekh Abdul Wahab Bugis Al-Banjary
- Dari istri Tuan Bidur, mempunyai anak :
- 3- Qadhi H.Abu Su'ud Al- Banjari
- Shafiah
- Aisyah
- Aminah
- H.M. Said Jazuli Nambau
- Aisyah
- Hafsah
- M.Ramli
- Anang Acil ( Anang Jemain )
- Diang Kembar
- Diang Kacil
- H. Abdul Wahab
- H. Abdussamad, Qadhi Kandangan
- H. Abdul Karim Mekkah
- H. Mas'ud
- H.M.Thoyib
- H.M. Nashir
- H. Abdullah
- H.M. Sholeh
- Ramlah
- Yaslan
- Ruslan
- Idman
- Tinah
- Isnah
- Masnah
- Sairah
- H.M. Zein Halim Kedah
- H. Bahauddin
- H.M.Thoyib
- 4-Sayyidah Al-Banjari
- Khadijah
- Syamsuddin
- M. Tahir
- Ahmad
- M. Sholeh Siam
- M. Yusuf
- M. Abdan
- M. Yusuf
- M. Sholeh Siam
- Ahmad
- M. Tahir
- Syamsuddin
- Maimunah
- H.M. Nur
- H. Abdullah
- Khadijah
- ♂ 5-Syekh Qadhi H.Abu Na'im Al-Banjari
- Hajar
- ♂ H. Abbas
- ♂ H.M. Zein
- ♀ Fatimah
- ♂ H. Abdul Hamid Bantuil
- ♀ Dariah
- ♂ H. Kholil
- ♀ Marwiah
- ♂ Syekh Syarwani Zuhri - alm. (mantan Ketua MUI Balikpapan 2016-2019)
- ♀ Marwiah
- ♂ H. Kholil
- ♀ Dariah
- ♂ H. Abdul Hamid Bantuil
- Hajar
- ♂ 6-Khalifah H.Syihabuddin Al-Banjari
- ♂ H. Abdul Jalil
- ♂ H. Abbas Kandangan
- ♂ H. Muhammad Thahir
- ♂ H. Ismail
- ♂ H. Ahmad Mughni
- ♂ H. Ismail
- ♂ H. Abdul Jalil
- 3- Qadhi H.Abu Su'ud Al- Banjari
- Dari istri Tuan Lipur, mempunyai anak :
- ♂ 7-Abdul Manan Al-Banjari
- ♂ 8-H.Abu Najib Al-Banjari
- ♂ 9-Al Alim Al Fadhil H.Abdullah Al-Banjari
- ♂ 10-Abdurrahman Al-Banjari
- ♂ 11-Al Alim Al Fadhil H.Abdurrahim Al-Banjari
- Ratih
- Nurdin
- Diang Indah
- Sulaiman
- H.Aberani Sulaiman Gubernur Kalimantan Selatan periode 1963 - 1968.
- Sulaiman
- Diang Indah
- Nurdin
- Ratih
- Dari istri Tuan Guwat,Istri Dari Keturunan China Tuan Go Hwat Nio mempunyai anak :
- 12-Asiyah Al-Banjari
- H. Mahmud
- Syekh Abdullah Wujud Mekkah
- Syekh Ali Al-Banjari Mekkah
- Abuya H. Husein Martapura
- Syekh Ali Al-Banjari Mekkah
- Aisyah
- H. Muhammad Balimau
- H. M Nur
- H. M As'ad, hafidz Al Quran dan Qadhi Riau
- H. Abdullah
- H. Ali Mekkah
- H. Atha
- H. Husein
- H. Ali Mekkah
- H. M Amin
- H. Salman Al Farisi
- Syekh Abdullah Wujud Mekkah
- H. Mahmud
- 13-Khalifah H.Hasanuddin Al-Banjari
- H. Muhammad Sholeh
- H. Abdullah Khotib
- H.Muhammad Amin
- H. Muhammad Ramli
- KH. Mahfudz Amin
- KH. Abdul Aziz
- H. Muhammad Ramli
- H.Muhammad Amin
- H. Abdullah Khotib
- H.M Khalid
- H. M. Yusuf
- Iyang
- Intung
- Sholbiah
- Abdul Ghani
- Sholbiah
- H. Muhammad
- Shofiah
- H. M. Samman Mulya
- Shofiah
- Intung
- Iyang
- H. Abdullah
- H. M. Sa'ad
- H. M. Samman
- Abdul Manaf
- Abdul Ghani
- Abdul Manaf
- H. M. Samman
- H. M. Alawi
- H. M. Samman
- Qadhi H. Mahrus
- H. M. Sa'ad
- H. M. Yusuf
- H. Muhammad Sholeh
- 14-Khalifah H.Zainuddin Al-Banjari
- 15-Rayhanah Al-Banjari
- 16-Hafshah Al-Banjari
- 17-Mufti H.Jamaluddin Al-Banjari
- 12-Asiyah Al-Banjari
- Dari istri Tuan Turiyah, mempunyai anak :
- 18-Nur'aini Al-Banjari
- 19-Rahmah Al-Banjari
- 20-Hawa Al-Banjari
- Dari istri Ratu Aminah binti Pangeran Thaha, mempunyai anak :
- ♂ 21-Mufti Pangeran H. Ahmad (Mufti H. Ahmad)
- ♂ H. M. Sa'id Khatib
- ♀ Ummu Khultsum + Pangeran Ahmad bin Sultan Sulaiman Raja Banjar
- ♂ Pangeran H. Abdul Majid (Gusti Kacil Pangeran Mas Muda) di desa Kotawaringin, Puding Besar, Bangka
- ♂ Gusti Abdul Hamid
- ♂ Gusti Abdul Manaf
- ♂ Gusti Manaf
- ♂ Gusti Abdul Manaf
- ♂ Gusti Abdul Hamid
- ♂ Pangeran H. Abdul Majid (Gusti Kacil Pangeran Mas Muda) di desa Kotawaringin, Puding Besar, Bangka
- ♀ Ummu Khultsum + Pangeran Ahmad bin Sultan Sulaiman Raja Banjar
- ♂ H. M. Sa'id Khatib
- 22-Shafiyyah Al-Banjari
- 23-Shafura Al-Banjari
- 24-Maimun Al-Banjari
- 25-Sholehah Al-Banjari
- ♂ 26-Pangeran H.Muhammad Al-Banjari
- ♂ H. Jalaluddin
- ♂ H. Syamsuddin
- ♂ H. Abdullah (Haji Legher Pontianak) + ♀Hj. Maimunah binti M.Tarif
- ♂ H. Sanusi + ♀Hj. Hasnah binti Abdullah bin M.Tarif
- ♂ Ahmad
- ♂ H. Rahmat
- ♀ Zubaidah
- ♀ Hj. Salmah
- ♀ Rajenah
- ♀ Halimah
- ♂ H. Sanusi + ♀Hj. Hasnah binti Abdullah bin M.Tarif
- ♂ H. Abdullah (Haji Legher Pontianak) + ♀Hj. Maimunah binti M.Tarif
- ♂ H. Syamsuddin
- ♂ H. Jalaluddin
- 27-Maryam Al-Banjari
- ♂ 21-Mufti Pangeran H. Ahmad (Mufti H. Ahmad)
- Dari istri Tuan Palung, mempunyai anak :
- 28-Salman Al-Farizi Al-Banjari
- 29-Salamah Al-Banjari
- 30-Salim Al-Banjari
- Siti Khadijah
- H. M Sa'ad
- H. M Said
- H. M Sa'ad
- H. M Thoyib
- H. Muhammad
- Siti Khadijah
- Dari istri Tuan Kadarmanik, Tuan Markidah, Tuan Liyyuhi dan Tuan Dayi tidak mempunyai anak.
- Haji Mohamed Sanusi Bin Mahmood, mantan mufti pertama Singapura tahun 1969-1972, mantan Presiden Mahkamah Syariah Singapura, mantan ketua penasihat ehwal agama Persekutuan Seruan Islam Singapura.[7][8]
- Husein Kedah al-Banjari, mufti kerajaan negeri Kedah, Malaysia.
- Djazouly Seman, ulama Banjar, Kalimantan Selatan
Bagan Silsilah Muhammad Arsyad al-Banjari
(Sayyid Ja'far Shodiq Al-Aydarus)
( Al-Banjary)
Muhammad Arsyad Al-Banjari menikah dengan 11 perempuan, yaitu :
1. ♂ DARI ISTRI TUAN BAJUT, MEMPUNYAI ANAK
1.1.♀ -SYARIFAH AL-BANJARI 1.2.♀ -Aisyah Al-Banjari 2.DARI ISTRI TUAN BIDURI, MEMPUNYAI ANAK
2.1. Qadhi H.Abu Su'ud Al- Banjari 2.2-Sayyidah Al-Banjari 2.3. -Syekh Qadhi H.Abu Na'im Al-Banjari 2.4. -Khalifah H.Syihabuddin Al-Banjari 3.DARI ISTRI TUAN LIPUR, MEMPUNYAI ANAK
3.1-Abdul Manan Al-Banjari 3.2-H.Abu Najib Al-Banjari 3.3.-Al Alim Al Fadhil H.Abdullah Al-Banjari 3.4-Abdurrahman Al-Banjari 3.5-Al Alim Al Fadhil H.Abdurrahim Al-Banjari 4. DARI ISTRI TUAN GUWAT,ISTRI DARI KETURUNAN CHINA TUAN GO HWAT NIO MEMPUNYAI ANAK
4.1. -Asiyah Al-Banjari 4.2. -Khalifah H.Hasanuddin Al-Banjari 4.3.-Khalifah H.Zainuddin Al-Banjari 4.4.-Rayhanah Al-Banjari 4.5.-Hafshah Al-Banjari 4.6-Mufti H.Jamaluddin Al-Banjari 5. DARI ISTRI TUAN TURIYAH, MEMPUNYAI ANAK :
5.1 -Nur'aini Al-Banjari 5.2.-Rahmah Al-Banjari 5.3-Hawa Al-Banjari 6. DARI ISTRI RATU AMINAH BINTI PANGERAN THAHA, MEMPUNYAI ANAK :
6.1. Mufti Pangeran H. Ahmad (Mufti H. Ahmad) 6.2.-Shafiyyah Al-Banjari 6.3.-Shafura Al-Banjari 6.4.-Maimun Al-Banjari 6.5.-Sholehah Al-Banjari 6.6.-Pangeran H.Muhammad Al-Banjari 6.7.-Maryam Al-Banjari 7. DARI ISTRI TUAN PALUNG, MEMPUNYAI ANAK :
7.1. -Salman Al-Farizi Al-Banjari 7.2.-Salamah Al-Banjari 7.3.-Salim Al-Banjari 8. Dari istri Tuan Kadarmanik, tidak mempunyai anak. 9. Dari istri Tuan Markidah,tidak mempunyai anak. 10.Dari istri Tuan Liyyuhi ,tidak mempunyai anak. 11.Dari istri Tuan Dayi tidak mempunyai anak. |
Jalur Silsilah Ratu Halimah
♂ Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari menikahi TUAN BAJUT)
♀ SYARIFAH AL-BANJARI diperistri ♂ Syekh Abdul Wahab Bugis Al-Banjary
♀ DATU FATIMAH ABDUL WAHAB AL-BANJARI Diperistri ♂ Tuan Haji Muhammad Said Bugis( Al-Banjary)
♀ RATU HALIMAH AL-BANJARI Diperistri Pangeran Ratu Sultan Muda Abdur Rahman dari Banjar
♂WALI SULTAN BANJAR PANGERAN MANGKOE BOEMI Pangeran Wira Kasoema menikahi Ratu Hasiah binti Pangeran Antasari
♀RATOE SJERIEF ABOE BAKAR(RATU SYARIF ABU BAKAR) Diperistri PANGERAN SJERIEF ABOE BAKAR(PANGERAN SYARIF ABU BAKAR)
♀SYARIFAH INTAN |
Jalur silsilah Ratu Halimah
Bagan Silsilah Ratu Halimah
Sultan Sulaiman dari Banjar | |||||||||||||||
Sulthan Adam dari Banjar | |||||||||||||||
Nyai Ratu Sepuh/ Nyai Ratu Intan Sari/Ratna binti ADIPATI BANUA LIMA Kiai Adipati Singasari | |||||||||||||||
Sultan Muda Abdur Rahman dari Banjar | |||||||||||||||
Kiai Adipati Singasari Adipati Banua Lima | |||||||||||||||
Njahi Ratoe Kamala Sari Nyai Ratu Sepuh | |||||||||||||||
Nyai Adipati Singasari | |||||||||||||||
Pangeran Mangkoe Boemi Wira Kasoema | |||||||||||||||
Sulthan Bugis | |||||||||||||||
Tuan Haji Muhammad Said Bugis ( Al-Banjary) | |||||||||||||||
Ratu Bugis | |||||||||||||||
Ratu Halimah | |||||||||||||||
Syekh Abdul Wahab Bugis | |||||||||||||||
Datu Fatimah Abdul Wahab Al-Banjary | |||||||||||||||
Syarifah binti Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari | |||||||||||||||
Jalur Silsilah ♀ Syarifah Intan
Bagan Silsilah ♀ Syarifah Intan
Pangeran Said Zein(Sayyid Zein) | |||||||||||||||
♂ Pangeran Sjerief Oemar (PANGERAN SYARIF UMAR) | |||||||||||||||
♀ Ratu Maimunah(anak Putri Lawiyah)binti Pangeran Mangkubumi Nata 1761-1801 Sunan Nata Alam | |||||||||||||||
♂ Pangeran Sjerief Aboe Bakar(PANGERAN SYARIF ABU BAKAR) | |||||||||||||||
sultan muda Abdur Rahman dari Banjar | |||||||||||||||
♀ Ratu Biduri binti | |||||||||||||||
Ratu Siti Binti Pangeran Husin Pangeran Mangkoe Boemi Nata | |||||||||||||||
♀ Syarifah Intan | |||||||||||||||
SULTAN MUDA BANJAR
♂ Pangeran Ratu Pangeran Sultan Muda Abdur Rahman dari Banjar | |||||||||||||||
MANGKUBUMI BANJAR ♂ Pangeran Wira Kasoema | |||||||||||||||
♀ Nyai Halimah Putri juriat Syaikh Muhammad Arsyad al-Banjari | |||||||||||||||
♀ Ratoe Sjerief Aboe Bakar(RATU SYARIF ABU BAKAR) | |||||||||||||||
SULTAN BANJAR
♂ Gusti Inu Kartapati Panembahan Amiruddin Khalifatul Mukminin Pangeran Antasari | |||||||||||||||
♀ Ratu Hasiah | |||||||||||||||
♀ Ratoe Idjah(anak Njahi Salamah) binti Sultan Sulaiman dari Banjar | |||||||||||||||
Pangeran Sultan Muda Abdur Rahman dari Banjar memiliki 4 istri yaitu:
1. ♀ Permaisuri Ratu Salmah Goestie Salmiyah binti Pangeran Mas'ud binti Pangeran Amir[9][10][11][12][13][14][15][16][17][18] bin Seri Sultan Muhammad Illah / Muhammad Aliuddin Aminullah Muhammad dari Banjar bin Seri Sulthan Chamiedoela / Chamidullah / Hamidullah dari Banjar (Sultan Kuning- Panembahan Kuning).Pangeran Mas'ud menikahi Gusti Khadijah binti Sultan Sulaiman Rahmatullah Sulaiman dari Banjar[19][20][21][22][23][24][25][26][27][28] bin Sunan Nata Alam bin Panembahan Sepuh dari Banjar Tamjidillah I .Pangeran Amir menikahi Ratu Amir dari Tanah Bumbu binti Ratu Mas dari Tanah Bumbu binti Pangeran Mangu bin Pangeran Dipati Tuha II.Sultan Amir / Pangeran Amir tertangkap pada 14 Mei 1787, kemudian diasingkan ke Srilangka[29][30][31][32][33][34][35][36][37][38]. Permaisuri Ratu Salmah/Salmiyah Goestie Salmiyah binti Pangeran Masoöd (adik Pangeran Antasari) [39]melahirkan bayi Putra Mahkota yang diberi nama Rachmadillah/Rahmatillah kelak menjadi Sultan Banjar Putra Mahkota namun meninggal wafat nya Putra Mahkota Pengganti adalah Sultan Tamjidillah II / Sultan Tamjidullah al-Wâthiq billâh ). Perkawinan mereka diharapkan akan merukunkan (Tutus Tuha Sultan Kuning)/Sultan Hamidullah dari Banjar dengan keluarga besar (Panembahan Badarul Alam Tutus Anum) Pangeran Mangkubumi Tamjidullah I / yang pada masa sebelumnya memperebutkan tahta.[40][41]
2. ♀ Nyai Ratu Aminah Juriat Putri Dayak Tionghoa (Nyai Biyar / Nyai Dawang), seorang keturunan Cina-Dayak yang melahirkan 2 anak perempuan dan 2 anak lelaki, diantaranya Tamjidullah II (menjabat Sultan Muda yang kelak diangkat Belanda sebagai Sultan Banjar.sultan Tamjidullah II tahun 1857 usia 38 Tahun. Pada tahun 1274 Hijriyah bertepatan tanggal 3 November 1857 Tamjidullah II (umur 38 tahun) telah dilantik oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda menjadi Sultan Banjar[42]
3. ♀ Nyai Ratu Halimah Halimah Al-Banjari anak dari Siti Fatimah Al-Banjari lahir 1775 -kematian 1828 binti Syarifah Al-Banjari binti Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari Lahir 17 Maret 1710- kematian 13 Oktober 1812.[43]
ibu dari Wali Raja (sultan) Banjar Pangeran Mangkubumi Wirakusuma II dari Banjar dinobatkan rakyat Banua Lima pada bulan September 1859 sebagai Wali Raja (sultan) Banjar Pangeran Mangkubumi Wirakusuma II dari Banjar mendampingi Adik nya yang menjadi Sultan Banjar Hidayatullah II dari Banjar.
4. ♀ Ratu Siti (Goestie Siti Mariama anak dari Nyai Intan binti Alooh Oengka binti Kiai Adipati Singasari)[44] memperoleh tiga anak yaitu Sultan Hidayatullah II dari Banjar, Ratu Syarif Umar (isteri Pangeran Syarif Umar) dan Ratu Rampit/Ratu Jaya Kasuma (isteri Pangeran Jaya Kasuma/Raden Tuyong).[45] Nyai Intan adalah istri Goesti Koesin (Pangeran Husin) bergelar Pangeran Mangkoe Boemi Nata, Pangeran Hidayatullah II dilahirkan pada 1825, [46]Sultan Hidayatullah II dari Banjar tahun 1857 berusia 32.
Pangeran Mangkubumi Panembahan Muhammad Said Pangeran Mangkubumi Berkuasa 1862-1875 Penobatan 1862 Pendahulu Pangeran Wirakusuma II dari Banjar Penerus Pangeran Perbatasari (ia anak dari Ratoe Idjah Goesti Idjah Ratoe Antasari Panembahan Amiruddin Khalifatul Mukminin binti Sultan Adam bin Sultan Sulaiman dari Banjar bin Panembahan Batu Sunan Nata Alam Bin Panembahan Sepuh dari Banjar Tamjidillah I + Menikahi Putri Bulan binti Pangeran Kasirr Puteranya tiga orang yaitu:
- Gusti Muhammaad Tarip gelar Pangeran Perbatasari (tertangkap di Pahu, Kutai tahun 1884 dibuang ke kampung Jawa Tondano[47]
- Gusti Abdullah gelar Pg. Prabu Anom
- Gusti (Pangeran) Muhammad Arsyad (suami Ratu Zaleha), diasingkan ke Kampung Empang, Bogor pada 1 Agustus 1904.
Panembahan Muda Muhammad Said dimakamkan di Beras kuning, desa Datah Kotou, Kecamatan Tanah Siang Selatan, Kabupaten Murung Raya, provinsi Kalimantan Tengah.[48][49]
Orang-orang yang tidak mendapat pengampunan dari pemerintah Kolonial Hindia Belanda Orang-orang yang tidak mendapat pengampunan dari pemerintah Kolonial Hindia Belanda:[50][51]
- Antasari dengan anak-anaknya
- Demang Lehman
- Amin Oellah
- Soero Patty dengan anak-anaknya
- Kiai Djaya Lalana
- Goesti Kassan dengan anak-anaknya
Bagan silsilah anak cucu Goesti Idjah Ratoe Idjah Ratu Panembahan Amiruddin Khalifatul Mukminin Pangeran Antasari
Pangeran Said Zein(Sayyid Zein) | |||||||||||||||
♂ Pangeran Sjerief Oemar (PANGERAN SYARIF UMAR) | |||||||||||||||
♀ Ratu Maimunah (anak Putri Lawiyah) binti Pangeran Mangkubumi Nata 1761-1801 Sunan Nata Alam | |||||||||||||||
♂ Pangeran Sjerief Aboe Bakar(PANGERAN SYARIF ABU BAKAR) | |||||||||||||||
Pangeran Ratu Sultan Muda Abdur Rahman dari Banjar bin Sultan Adam dari Banjar bin Sultan Sulaiman dari Banjar | |||||||||||||||
♀ Ratu Biduri binti | |||||||||||||||
Ratu Siti Goestie Siti Mariama binti Nyai Intan binti Abdul Karim (Kiai Ngabe Djajanegara).Kiai Ngabehi Jaya Negara (Pambakal Karim) binti Datu Qabul | |||||||||||||||
♀ Syarifah Intan | |||||||||||||||
Pangeran Ratu Sultan Muda Abdur Rahman dari Banjar bin Sultan Adam dari Banjar bin Sultan Sulaiman dari Banjar | |||||||||||||||
MANGKUBUMI BANJAR ♂ Pangeran Wira Kasoema Wirakusuma II dari Banjar | |||||||||||||||
♀ Ratoe Sulthan Abdoel Rachman (Ratoe Halimah) Halimah Al-Banjari bin ♀ Siti Fatimah Al-Banjari lahir 1775 -kematian 1828 binti Syarifah Al-Banjari binti Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari Lahir 17 Maret 1710- kematian 13 Oktober 1812 | |||||||||||||||
♀ Ratoe Sjerief Aboe Bakar(RATU SYARIF ABU BAKAR) | |||||||||||||||
Pangeran Antasari bin ♂ Pangeran Mas'ud bin Pangeran Amir Raja Kusan II bin Seri Sultan Muhammad Illah / Raja Kusan I / Muhammad Aliuddin Aminullah Muhammad dari Banjar bin Seri Sulthan Chamiedoela / Chamidullah / Hamidullah dari Banjar (Sultan Kuning- Panembahan Kuning). | |||||||||||||||
♀ Goesti Hasiah Ratoe Wira Kasoema Wirakusuma II dari Banjar (anak dari Ratoe Idjah Goesti Idjah Ratoe Antasari Panembahan Amiruddin Khalifatul Mukminin binti Sultan Adam bin Sultan Sulaiman dari Banjar bin Panembahan Batu Sunan Nata Alam Bin Panembahan Sepuh dari Banjar Tamjidillah I | |||||||||||||||
♀ Permaisuri Ratoe Idjah Goesti Idjah Ratoe Antasari Panembahan Amiruddin Khalifatul Mukminin binti Sultan Adam dari Banjar bin Sultan Sulaiman dari Banjar bin Panembahan Batu Sunan Nata Alam Bin Panembahan Sepuh dari Banjar Tamjidillah I | |||||||||||||||
Panembahan Muda Muhammad Said merupakan anak Pangeran Antasari.[52][53]
SULTAN BANJAR 1663-1700 ♂ Raden (Ratu) Bagus Sultan Amarullah Bagus Kasuma Pangeran Suria Angsa dari Banjar Sultan Tahlil-Allah[54] Sultan Tahir-Allah[55][56] | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR 1700-1717 ♂ Pangeran Suria Alam Sultan Tahmidullah Panembahan Tengah [57] | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR 1730-1734 ♂ Sultan Tahmid Billah Sultan Hamidullah[58] Sultan il-Hamid-illah Sultan Kuning Koning (Raja) Dachmet Door(1733)[59] (+ 1734)[60] | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Raja Kusan I (1734-1759) Pangeran Muhammad Aminullah SULTAN BANJAR X.a.(3 Agustus 1759- Wafat 16 Januari 1761)
♂ Sultan Muhammad Aminullah Muhammad dari Banjar ♂ Pangeran Ratu Anum Sultan Muhammad Aliuddin Aminullah Sultan Muhammadillah (b. 1730, + 16 Januari 1761)[61] | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Pangeran (Sultan) Amir[62] | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Pangeran Masoöd / Masohut / Pangeran Mas'ud Menikah Ratu Khadijah binti Sultan Sulaiman Rahmatullah Sulaiman dari Banjar[63] | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
PANEMBAHAN BANJAR 1862 ♂ Gusti Inu Kartapati menikahi Ratoe Idjah(anak Njahi Salamah) binti Sultan Sultan Adam dari Banjar Pangeran Antasari Panembahan Amiruddin Khalifatul Mukminin (+ 11 Oktober 1862) | ♀ Ratoe Idjah(anak Njahi Salamah) binti Sultan Sultan Adam dari Banjar | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR 1875-1905 ♂ Gusti Mad Seman Pangeran Muhammad Seman Sultan Muhammad Seman (+ 24 Januari 1905) | ♀ ♀ Ratu Hasiah binti Pangeran Antasari meninggal 1858 sebelum Perang Banjar) (diperisteri Wali Raja (sultan) Banjar Pangeran Mangkubumi Wirakusuma II dari Banjar bin SULTAN MUDA BANJAR ♂ Pangeran Ratu Sultan Muda Abdur Rahman dari Banjar. Ratu Hasiah melahirkan ♀ Ratoe Sjerief Aboe Bakar berputri Ratu Syarifah Intan menyertainya diasingkan belanda ke Cianjur hingga wafat | MANGKUBUMI BANJAR 1862 PANEMBAHAN BANJAR 1862-1875[64] ♂ Gusti Mad Said Pangeran Muhammad Said Panembahan Muda (+ 1875) | ♀ Putri Bulan (binti Pangeran Kassir) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
PANGERAN BANJAR ♂ Gusti Muhammad Arsyad (+ 1938) | MANGKUBUMI BANJAR 1875-1885 ♂ Gusti Muhammad Tarip Pangeran Perbatasari 1. ♂ Antung Kuwing (Gusti Iskandar) 2. ♂ Putri Pracang + ♂[Gusti Samat 3. ♂ Gusti Sarehat (sepupu Gusti Acil bin Gusti Jinu Pangeran Purga 4. ♀ Gusti Lantih +Gusti Mail 5. ♂ Antung Durrahman 6. ♂ Gusti Muhammad Perbatasari 7. ♂ Gusti Musa | PANGERAN BANJAR ♂ Gusti Abdullah Prabu Anom | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Gusti Muhammad Husein | ♀ Hj. Gusti Hindun | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Gusti Abdul Wahab | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SILSILAH NAZAB KERAJAAN BANJAR - KERAJAAN DAHA - KERAJAAM DIPA
♀ Sita Rara | ♂ Saudagar Mangkubumi (Saudagar Jantam) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Aria Malingkun | ♀ Sira Manguntur (Déwi Sekar Gading) | RAJA NEGARA DIPA ♂ Ampu Jatmaka[65] Maharaja di Candi | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♀ Dayang Diparaja | PEMANGKU RAJA NEGARA DIPA ♂ Lambu Mangkurat (Patih Lamboeng Mangkoerat) (Ratu Kuripan)[66] | ♀ Puteri Bayam Beraja[67] | ♀ Putri Ratna Déwi[68] | ♂ Ampu Mandastana Patih Mandastana Lambu (Lambung) Djaja Wanagiri | ♂ Raja Majapahit | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Bangbang Patmaraga | ♂ Bangbang Sukmaraga | RAJA NEGARA DIPA ♂ Raden Putra Raden Suria-Nata Maharaja Suria-Nata (Pangeran Suria-Nata) (Raden Aria Gegombak Janggala Rajasa) | RAJA NEGARA DIPA ♀ Putri Junjung Buih Ratu Tunjung Buih (Putri Ratna Janggala Kadiri) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♀ Putri Huripan | RAJA NEGARA DIPA ♂ Maharaja Suria-Gangga-Wangsa | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♀ Putri Kalarang | ♂ Pangeran Suria-Wangsa | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
PEMANGKU RAJA NEGARA DIPA ♀ Putri Kalungsu (Putri Kabu Waringin) | RAJA NEGARA DIPA ♂ Maharaja Carang Laleyan (Arya Dewangsa) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
RAJA NEGARA DAHA ♂ Raden Sekar Sungsang Ki Mas Lelana Raden Sari Kaburungan Maharaja Sari Kaburungan (Pandji Agung Rama Nata) | ♀ Poetrie Ratna Minasih[69] | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Raden Bangawan | ♀ Nyai..... | ♀ Nyai..... | RAJA NEGARA DAHA ♂ Maharaja Sukarama (Pangeran Sukarama) | ♀ Nyai....... | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Raden Mantri Alu | ♀ Putri Galuh Baranakan | ♂ Pangeran Jayadewa Raden Mambang | RAJA NEGARA DAHA ♂ Pangeran Tumenggung Raden Panjang | RAJA NEGARA DAHA ♂ Maharaja Mangkubumi (Pangeran Mangkubumi) Raden Paksa | ADIPATI BERANGAS ♂ Pangeran Bagalung Raden Bali | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR I 1500-1546 ♂ Sultan Suryanullah (Sultan Suriansyah) | ♀ Ratu Sultan Suriansyah | ♂ Raden Bagawan | ♀ Dayang Sari Bulan (Putri Sari Bulan) | ♂ Raden Harja | ♀ Raden Lamarsari | ♂ Prabu Tunggul Ametung[70] | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Pangeran Anom Pangeran di Hangsana | SULTAN BANJAR II ♂ Sultan Rahmatillah | ♀ Ratu Sultan Rahmatillah | ♂ Pangeran di Laut | ♀ Putri..... | ♂RAJA DOMPU | RAJA SELEPARANG ♂ Demung Mumbul (Batara Mumbul) Prabu Turunan Prabu Purwawisesa | ♂ Pangeran Kaesari | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Raden Zakaria | ♂ Pangeran Demang | ♀ Nyai Ratu..... binti Tuan Khatib Banun | SULTAN BANJAR III ♂ Sultan Hidayatullah I[71] | ♀ Putri Nur Alam | SULTAN DOMPU II ♂ Sultan Jamaluddin | SULTAN DOMPU I ♂ Sultan Syamsuddin Ma Wa'a Tunggu | RAJA SELEPARANG ♂ Prabu Indra Jaya (Prabu Rangkesari) | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Gusti Hajang binti Sultan Hidayatullah I | ♂ Pangeran Mancanagara (Raden Gulu 1) | ♂ Raden Aria Sami (Raden Warjo) | PERMAISURI BANJAR ♂ Ratu Agung binti Pangeran Demang | SULTAN BANJAR IV ♂ Sultan Mustain Billah Raden Senapati Pangeran Senapati (Gusti Kacil) | ♂ selir orang Jawa (ibunda Sultan Ri'ayatullah Pangeran Tapasena Raden Halit) | ♂ Raden Subamanggala Pangeran Mangkunagara | SULTAN GOWA ♂ Sultan ..... | ♂ Daeng .... | SULTAN BIMA m. 1620-1640 La Ka’i Sultan Abdul Kahir Mantau Wata Wadu | SULTAN DOMPU III ♂ Sultan Sirajuddin | RAJA SELEPARANG ♂ Prabu Panji Anom (Raden Mas Pakenak) | "Raja Taliwang" (♂ Dewa Lengit Ling Kertasari ?) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR V ♂ Sultan Inayatullah Pangeran Dipati Tuha | RAJA KOTAWARINGIN 1 MANGKUBUMI BANJAR ♂ Ratu Bagawan dari Kotawaringin | MANGKUBUMI BANJAR ♂ Panembahan di Darat | PANGERAN BANJAR ♂ Pangeran Dipati Antasari | PUTRI BANJAR ♀ Ratu Hayu Putri Busu | ♂Raden Timbakal Pangeran Dipati Martasari | ♀ Si Jawa | Putri Sumbawa | RAJA SELAPARANG (m. 1648-1660) ♂ Adipati Topati Dewa Maja Paruwa[72][73] | Putri Bali | RAJA TALLO VIII I Manginyarrang Daeng Makkio Karaeng Kanjilo "Sultan Abdul Jafar Muzaffar" Tumammalinga ri Timoro gelar anumerta "Tumenanga ri Tallo" Raja / Ma'gau Tallo ke-8 | SULTAN GOWA ♂ Sultan Hasanuddin | ♀ Ratu .... | ♀ I Pattimang Daeng Nissaking Karaeng Bontoje’ne (adik ipar Sultan Hasanuddin SULTAN GOWA) | SULTAN BIMA m. 1640-1682 I Ambela ♂ Sultan Abi'l Khair Sirajuddin Mantau Uma Jati[74] bin Sultan Abdul Kahir Mantau Wata Wadu b. 1629, wafat + 23-7-1682 | SULTAN DOMPU IV ♂ Sultan Ahmad Manuru Kilo | RAJA SELEPARANG ♂ Deneq Mas Pakel (Dewa Mraja Mas Pekel)[75] | ♂ Raden Mas Panji Tilar Negara | "Putri Taliwang" (♀ Lala Ayu Kencana Dewi) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR VI ♂ Sultan Saidillah Pangeran Kasuma Alam | ♂ Raden Kasuma Taruna Pangeran Dipati Kasuma Mandura | ♀ Gusti Hacil | ♂ Pangeran Singamarta Raden Sutasoma | ♂ putri dari Adipati Topati Taliwang | ♂ Raden Pamekas Raden Sutarta | "Putri Taliwang" ♀ Mas Surabaya binti Raja Paruwa | PANGERAN BANJAR "Raja Banjar" ♂ Raden Subangsa Raden Marabut "Pangeran Taliwang" | "Putri Sumbawa" ♀ Mas Panghulu binti Raja Paruwa | RAJA SELEPARANG (m. 1660-1697) ♂ Raden Munda | DATU KAMUTAR SULTAN SUMBAWA (m. 1648-1668) ♂ Dewa Mas Pamayan Pemban Mas Aji Komala Maas Tjini[75][76][77][78][79] | ♂ I Nampa Daeng Niak (Nija') Karaeng Panaikang (janda Katjili Kalamata)[76][80] | ♂ Katjili Kalimata Kaitsjili Kalamatta (saudara Mandar Syah Sultan Ternate)[76] | RAJA TALLO X ♂ I Mappaijo Daeng Mannjauru Sultan Harun Al Rasyid Tumenanga ri Lampana(Taminar Lampana) (cucu Mantau Uma Jati Sirajudin Sultan Bima) | ♀ I Pangka Dampu Karaeng Bonto Matte'ne | SULTAN BIMA m. 1682-1687 Mapparabung Daeng Mattali' Karaeng Panaragang ♂ Sultan Nuruddin Abu Bakar Ali Syah Mawa'a Paju[81] b. 13-12-1651,wafat + 23-7-1687 | ♀ Daeng Mami Ruma Paduka Dompu | SULTAN DOMPU V ♂ Sultan Abdur Rasul I Manuru Dorongao | RAJA SELEPARANG ♂ Dewa Mas Kertajagat (Raden Dipati Prakosa) | ♂ Raden Untalan | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR VII ♂ Sultan Amarullah Bagus Kasuma (Raden Bagus) Pangeran Suria Angsa dari Banjar | ♂ Raden Pajang Raden Suta Kasuma | ♀ Gusti Pandara | ♂ Pangeran Laya Kesuma | DATU TALIWANG "Raja Taliwang" Raden Mataram ♂ Mas Mataram (yang hilang di Tallo)[82] | SULTAN SUMBAWA III (1672/75 – 1702/05) Raden Bantan ♂ Dewa Mas Bantan Datu Loka Dewa Dalam Bawa Sultan Harunnurrasyid I | ♀ Siti Halimah Daeng Tomi Karaeng Tannisanga | ♂ Rumata Sangaji Bolo | SULTAN BIMA m. 1687-1696 ♂ Sultan Jamaluddin 'Inayat Syah Rumata Mawa'a Romo[83] b. 1673, wafat + 6-7-1696 di pengasingan Batavia | SULTAN DOMPU VI ♂ Sultan Ahmad Syah Manuru Kambu | SULTAN DOMPU VII ♂ Sultan Usman Manuru Goa | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN NEGARA ♂ Panembahan Kusuma Dilaga[84] | SULTAN (KAYU TANGI) BANJAR VIII ♂ Sultan Tahmidullah 1 Sultan Suria Alam dari Banjar Panembahan Kuning[85][86] | ♂ Pangeran Laya Kesuma | RAJA BONE XX m. 1724-1749 ♀ We Bataritoja Datu Talaga Arung Timurung Sultanah Zainab Zulkiyahtuddin | DATU TALIWANG SULTAN SUMBAWA IV (1702-17..) ♂ Mas Madina Sultan Jalaluddin Muhammad Syah I | ♀ I Rakkia Karaeng Kanjenne Addatuang Sidenreng VI Arung Berru VII (m. 1720 - 1740) | DATU JEREWEH Mas Palembang ♂ Dewa Maja Jereweh | ♀ Karaeng Bontoje'ne | ♀ Dewa Isa Karaeng Barong Patola | ♂ Daeng Mamuntuli Arung Kadjoe bin Arung Teko dari Bone | DATU SERAN PEMANGKU SULTAN SUMBAWA (1723-1725) ♂ Raja Tua Datu Bala Sawo Dewa Loka Ling Sampar | ♀ Ince' Bagus | SULTAN BIMA m. 1696-1731 Mapatalli' Syaad Syah ♂ Sultan Hasanuddin Muhammad Ali Syah Rumata Mantau Bata Baharu (Bou)[87] b. 7-9-1689, wafat + 23-1-1731 bin Sultan Jamaluddin 'Inayat Syah Rumata Mawa'a Romo | ♀ Dewa Iya Datu Balasao Datu Tengah (Karaeng Bonto Pa'ja)[88] | ♂ Datu Budi | SULTAN DOMPU X ♂ Sultan Syamsuddin Manuru Sampela | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
MANGKUBUMI BANJAR ♂ Pangeran Mangku Delaga (Pangeran Sepuh) pangerang Souria delaga[89] | SULTAN BANJAR IX.a (m. 1730 - 1734) ♂ Sultan il-Hamidillah (Koning Dachmet Door) Sultan Kuning Pangeran Dipati Sena | WALI SULTAN BANJAR
♂ Sultan Tamjidillah I Panembahan Sepuh Panembahan Kesuma Alam Pangeran Kesuma Ningrat | Pangeran Wira Kasuma 01 | PANGERAN BANJAR "Raja Banjar" ♂ Datu Aria | DATU TALIWANG "Raja Taliwang" ♂ Gusti Amin | KARAENG BONTOLANGKASA 6 ♂ I Mappasempa' Daeng Mamaro Opu Mangnguluang | SULTANAH SUMBAWA VII ♀ Sultanah Siti Aisyah Datu Bini[90] | DATU TALIWANG SULTAN SUMBAWA VI ♂ Sultan Muhammad Kaharuddin I Datu Susun | PERMAISURI BINAMU ♀ Karaeng Baine Binamu We Tenri Ico Dai Karaeng Mangarabombang Datu Pampang | RAJA BINAMU (JENEPONTO) XI m. 1796-1814 ♂ I Bebasa Daeng Lalo Karaeng Lompoa Ri Binamu | DATU JEREWEH ♂ Aka-eo-dienie[80] Sultan Hasanuddin[91] (keponakan Santombong Datoe Goenoeng, raja Selaparang) | ♂ Abdullah/Datu Dollah Yang "Hilang"/Meninggal (Muslimin) Di Selaparang Rumata Mambora Ipa Bali | ♀ PADUKA TALLO' (Mambora di Tallo) Datu Siti Maryam | ♂ Manuru Daha [92]Rumata Mantau Uma Kapenta (b. 1706, + 17 atau 27 Mei 1748) SULTAN BIMA VI m. 1731-1748 Abdul Muslimin Ali Syah Abdullah Sulaiman Ali Syah ♂ Sultan Alauddin Muhammad Syah Zillullah fi al-'Alam [80][93][94] | ♂ Datu Seppe | SULTAN DOMPU XI ♂ Sultan Abdur-Rahman Manuru Kempo | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Pangeran Mas Aria Sukma/Kusuma | DATU TALIWANG ♂ Gusti Aceh | SULTAN SUMBAWA IX 1762-1765 ♂ Gusti Mesir Abdurrahman (Sultan Abdurrahman) Sultan Muhammad Jalaluddin Syah II Datu Pengantin Datu Pangeran Taliwang | RAJA PERMAISURI SUMBAWA ♀ Siti Khadijah Datu Bonto Paja (Karaeng Bonto Masugi) | RAJA TALLO MANGKUBUMI GOWA ♂ I Manyombali Daeng Patompo Karaeng Barang Mamase Raja Tallo Mangkubumi Gowa | ♂ I Lotting Shalahuddin Daeng Marakka TuMalompoa ri Data | ♀ Putri..... | ♂ Dea Adipati Lalu Kaidah Mele Habirah Lalu Jamelela Dea Koasa Unter Iwes | ♀ Lala Saragialu Daeng Talebang Karaeng Talebang | ♂ Pangeran Dipati (Pangeran Dipati Desa Bumi) (bin Sultan Tahlil Raja Banjar) | DATU SERAN SULTAN SUMBAWA XIV m. 1777-1791 ♂ Sultan Harun Ar Rasyid II (Hasan Rasyid) Datu Budi (Badeh) Lalu Mahmud | PUTRI SERAN ♀ Ran Tambas Lala Tambas binti Datu Seran | SULTAN BIMA VIII m. 1751-1773 Sri Nawa ♂ Sultan Abdul Kadim Muhammad Syah Rumata Mawa'a Taho[95] b. 10-6-1735, wafat + 31-8-1773[96] | SULTAN SUMBAWA VIII 1761-1752 ♂ Sultan Lalu Onye Datu Ungkap Sermin Dewa Lengit Ling Dima | SULTAN DOMPU XII ♂ Sultan Abdul Wahab Ma Wa'a Ca'u | SULTAN DOMPU XIII ♂ Sultan Abdullah Ma Wa'a Saninu | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Gusti Wiramanggala | SULTAN BANJAR X.A. Sultan Muhammad Aliuddin Aminullah Muhammad dari Banjar | ♀ Ratu Sultan Muhammad | SULTAN BANJAR X.B 1761-1801 ♂ Sunan Nata Alam Panembahan Batu Sultan Tahhmid Illah II Sunan Sulaiman Saidullah 1 (b. 1727,[97] | MANGKUBUMI BANJAR (m.1762-1787) ♂ Pangeran Prabujaya / Pangeran Mangkudilaga | ♀ Ratoe Laija (Ratu Laya)[98] | SULTAN SUMBAWA X 1765 ♂ Dewa Masmawa Sultan Mahmud (yang besar badannya) | RAJA TALLO MANGKUBUMI GOWA ♂ I Mahmud Daeng Sila Karaeng Beroanging Raja Tallo Mangkubumi Gowa | ♂ I Tamparang Daeng Taesa Karaengta Cilallang | ♂ Karaëng Manipi Datu Bonto Mangape | ♀ Lala Intan Ratu Nong Sasir | ♂ Pangeran Kasuma Nagara | ♀ Ratu Kasuma Nagara | SULTANAH SUMBAWA XII m. 1791-1795 ♀ Sultanah Shafiyatuddin Daeng Massiki | Raja Paduka Sumbawa ♀ Datu Sagiri | SULTAN BIMA IX m. 1773-1817 ♂ Sultan Abdul Hamid Muhammad Syah Zillullah fi al-'Alam [99] Mantau Asi Saninu[100] (b. 1762, wafat + 14-7-1817)[101] | ♂ Lalu Abdullah Syahbandar | SULTAN DOMPU XVII ♂ Sultan AbdurRasul II | SULTAN DOMPU XVI ♂ Sultan Muhammad Tajul Arifin Sirajuddin I | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Datu Kabul | WAKIL PUTRA MAHKOTA (SULTAN BANJAR XI.A.2) ♂ Pangeran Amir (Sultan Amir) | PUTRA MAHKOTA (SULTAN BANJAR XI.A.1) Sri Pangeran Abdullah (Amirul Mukminin Abdullah) | ♀ Ratu Siti Air Mas | ADIPATI BANUA LIMA ♂ Kiai Adipati Singasari | ♀ Lala Siti Fatimah | SULTAN SUMBAWA ♂ Dewa Masmawa Sultan Muhammad Kaharuddin II | ♀ Lala Amatolah | ♂ Pangeran Mangku | ♀ Ratu Mangku | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Kiai Ngabehi Jaya Negara (Pambakal Karim) | ♀ Alooh Oengka | ♂ Tumenggung Dipa Nata | ♂ Kiai Temenggung Warga Nata | ♀ Nyai Ratu Sepuh Nyai Ratna Njahi Ratoe Intan Sarie | SULTAN BANJAR XI.B. Sulaiman dari Banjar[102] | MANGKUBUMI BANJAR ♂ Ratoe Anom Ismail Ratu Anom Mangkubumi Sukma Dilaga | SULTAN SUMBAWA ♂ Dewa Masmawa Sultan Lalu Mesir | SULTAN SUMBAWA ♂ Dewa Masmawa Sultan Lalu Muhammad Amaroe'llah | KEPALA SELA SELILAU-KUSAMBI ♂ Pangeran Haji Muhammad | ♀ Ratu Haji Muhammad | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♀ Nyai Sutadipa | ♀ Nyai Rami | ♂ Pangeran Kasir | ♀ Nyai Ratu Koemala Sarie | SULTAN BANJAR ♂ Sultan Adam | MANGKUBUMI BANJAR ♂ Pangeran Mangkoe Boemi Nata (Pangeran Husin) | Nyai Intan (saudari Kiai Adipatie Danoe Radja) | ♂ Pangeran Sungging Anum | ♀ Ratu Sungging Anum | ♂ Pangeran Perbatasari | ♀ Ratu Haji Musa (binti Sultan Sulaiman Raja Banjar) | RAJA KUSAN BATULICIN BANGKALAAN ♂ Pangeran Haji Musa (wafat dalam tahanan Belanda) | ♀ Nyai...... | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
ADIPATI BANUA LIMA Kiai Adipatie Danoe Radja | Nyai Aminah | Pangeran Djantara Kasoema | Ratu Djantara Kasoema (anak Nyai Peah) | SULTAN MUDA BANJAR ♂ Sulthan Moeda Abdoel Rachman (Pangeran Ratu) | ♀ Ratoe Sulthan Abdoel Rachman (Ratoe Siti) anak Nyai Intan[102] | ♂ Pangeran Amir (anak Nyai sepuh) | ♂ Pangeran Kasoema Ningrat (anak Nyai Udningasih) | ♀ Gusti Abun Sari | RAJA KUSAN BATULICIN PULAU LAUT ♂ Pangeran Abdoel Kadir | KEPALA BATULICIN ♂ Pangeran Pandji (wafat di Batavia) | ♀ Adji Landasan (binti Adji Djawa bin Adji Mandoera) | MANGKUBUMI KUSAN BATULICIN ♂ Gusti Jamaluddin | RAJA KUSAN BATULICIN ♂ Pangeran Muhammad Nafis (ditahan di Batavia) | RAJA PULAU LAUT ♂ Pangeran Djaija Samitra | ♀ Nyai Ambak (adik Nyai Ratu Kamala Sari) | ♀ Ratu Safura | ♂ Hadjie Achmad Muftie | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR ♂ Pangeran Ratu Sultan Tamjidillah II al-Watsiq Billah | ♂ Pangeran Sjerief Oemar | ♀ Ratoe Sjerief Oemar | ♀ Goestie Sitie Ayer Maas binti Pangeran Tahhmid bin Sultan Sulaiman | SULTAN BANJAR ♂ Pangeran Mangkubumi Sultan Hidayatullah II Halil Illah (Gusti Andarun) | ♀ Nyai Rahamah | ♀ Ratoe Djaya Kesoema (Ratoe Rampit) | ♂ Pangeran Djaya Kesoema (Radin Toeyong) bin Pangeran Amir bin Pangeran Mangkoe Boemi Nata | ♂ Goesti Sopie | ♀ Nyai... | RAJA PULAU LAUT ♂ Pangeran Brangta Kasoema | ♀ Putri Hasiah (binti Pangeran Antasari) | ♂ Pangeran Wira Kasoema | ♀ Ratoe Wira Kasoema | ♂ Pangeran Kasoema Giri (Goesti Abdoellah) | ♂ Gusti Ahmad | ♂ Gusti Aman | ♂ Pangeran Abdurrasul | ♂ Gusti Bagu | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Pangeran Amin | ♀ Poetri Boelan | ♂ Pangeran Kesoema Indra bin Pangeran Kassir bin Sultan Sulaiman | ♀ Ratoe Kesoema Indra | ♀ Goesti Serief Banoen | ♂ Pangeran Muhammad | ♀ Ratoe Saléha | ♂ Pangeran Mohhamad Ali Bassa (Goesti Isa) | ♀ Ratu Besse (binti Adji Daha/Mandoera) | RAJA PULAU LAUT ♂ Pangeran Amir Husin Kasuma | ♂ Pangeran Ali | ♀ Ratu Intan | ♂ Goesti M. Basoe | Gusti Mulia | Gusti Udan | ♂ Pangeran Arga Kasuma | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
... | ♂ Pangeran Mohhamad Hanafia | ♂ Pangeran Shashra Kesuma (anak Nyai Noerain) | ♂ Pangeran Abdullah | ♀ Ratu Halimah | ♀ Ratu Tajeng | RAJA PULAU LAUT ♂ Pangeran M. Aminullah | ♂ Pangeran Mohammad Noor | ♂ Goesti Abdoellah | ♂ patih Gusti Ahmad M | ♀ Putri Hj. Zubaedah binti Pangeran Arga Kasuma | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
.... | ♂ Gusti Dawud | ♀ R.A. Zakiyah | ♂ Gusti Amin | ♀ Putri Jahra Kasoema | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
.... | ♂ Raden Yusuf Dawud | ♀ Ning Munifah | Gusti Rohana | Gusti Chaldoen | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
.... | ♂ Ismail Hasyim | Gusti Helyadi | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Hubungan Silsilah dengan keluarga kerajaan
Tertulis dalam buku Tijdschrift voor Indische taal-, land- en volkenkunde volume 14 (1864:503):[98]
Omtrent de lans Kaliblah wordt het navolgende verhaald. Zij behoorde vroeger tot de rijkswapens van den Sultan van Sumbawa. Een dezer Sultans nu was in het huwelijk getreden met Ratoe Laija, eene zuster van Sultan Tahmid Ilah II van Bandjermasin. Uit dat huwelijk is de Sulthan Mohamad, die later over Sumbawa geregeerd heeft geboren.[98]
Berikut ini terkait dengan tombak Kaliblah. Tombak ini dulu milik senjata nasional Sultan Sumbawa.
Salah satu Sultan ini (Dewa Masmawa Sultan Mahmud) sekarang menikah dengan Ratoe Laija, saudara perempuan dari Sultan Tahmid Illah II (Raja Banjar 1785-1808) dari Bandjermasin.
Buah dari pernikahan itu adalah Sulthan Mohamad (Lalu Muhammad, Dewa Masmawa Sultan Muhammad Kaharuddin II Raja Sumbawa XIII 1795-1816), yang kemudian memerintah atas Sumbawa.
}}
Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Family tree/step2 Templat:Family tree/step2 Templat:Family tree/step2 Templat:Family tree/step2 Templat:Family tree/step2 Templat:Family tree/step2 Templat:Family tree/step2 Templat:Family tree/step2
SULTAN BANJAR I 1520-1546 ♂ Sultan Suriansyah | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Tuan Khatib Banun | DIPATI ♂ Pangeran Anom Pangeran di Hangsana | SULTAN BANJAR II ♂ Sultan Rahmatullah | ♂ Pangeran di Laut | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♀ Nyai Ratu..... | SULTAN BANJAR III ♂ Sultan Hidayatullah I | ♀ Putri Nur Alam | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR IV ♂ Sultan Mustain Billah Raden Senapati | ♂ Raden Subamanggala Pangeran Mangkunagara | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR V.a. ♂ Sultan Inayatullah Pangeran Dipati Tuha I | MANGKUBUMI BANJAR ♂ Panembahan di Darat Pangeran Dipati Anom 01 | WALI SULTAN BANJAR ♂ Sultan Ri'ayatullah Pangeran Tapasena (Wali Sultan Amrullah Bagus Kesuma) | RAJA KOTAWARINGIN 1 ♂ Ratu Bagawan dari Kotawaringin | ♀ Ratu Hayu Putri Busu | ♂ Raden Timbakal Pangeran Dipati Martasari | ♀ Si Jawa | RAJA SUMBAWA ♂ Dewa Maja Paruwa | RAJA-RAJA TALLO | RAJA SELEPARANG ♂ Deneq Mas Pakel | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR VI.a. ♂ Sultan Saidullah Raden Kasuma Alam | ♀ Putri Gelang ↓(bersuami) Raden Saradewa[103] | RAJA KOTAWARINGIN 2 ♂ Ratu Amas (beristeri Puteri Galuh Hasanah binti Pangeran Adipati Tapa Sana) | ♂ Raden Kasuma Taruna Pangeran Dipati Kasuma Mandura | ♂ Pangeran Singamarta Raden Sutasoma | PUTRI TALIWANG ♀ Mas Surabaya | PANGERAN TALIWANG 1 ♂ Raden Subangsa Raden Marabut | PUTRI SUMBAWA ♀ Dewa Mas Panghulu | RAJA SUMBAWA ♂ Dewa Mas Goa | RAJA TALLO ♂ Harun Al Rasyid | ♂ Karaeng Panaikang Daeng Niaq (adik Harun Al Rasyid Raja Tallo) | RAJA SUMBAWA ♀ Dewa Mas Pamayam Dewa Mas Cinni | RAJA SELEPARANG ♂ Dewa Mas Kertajagat | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR VII.a. ♂ Raden Bagus Sultan Amarullah Bagus Kasuma Pangeran Suria Angsa dari Banjar (Sultan Saidillah 02)[104] | SULTAN BANJAR VII.b. ♂ Raden Basus Pangeran Suria Negara Sultan Tahlillillah Sultan Tahirullah Ahmed Tantahid-allah [105] | ♂ Gusti Kasuma Matan Raden Buyut Kasuma Matan Pangeran Putra[103] | ♂ Raden Pajang Raden Suta Kasuma | ♀ Gusti Pandara | DATU TALIWANG ♂ Amas Mattaram | SULTAN SUMBAWA III (1672/75 – 1702/05) ♂ Dewa Mas Bantan Sultan Harunnurrasyid I | ♀ Siti Halimah Daeng Tomi Karaeng Tannisanga | RAJA SELEPARANG ♂ Raja Kertabumi | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
SULTAN BANJAR VIII.b. ♂ Panembahan Kusuma Dilaga | SULTAN BANJAR VIII.a. ♂ Sultan Tahmidullah 01 Panembahan Tengah[106] | MANGKUBUMI BANJAR ♂ Pangeran Purba Negara (Pangarang-Purba-Negarree)[107][108][109] | DATU TALIWANG ♂ Gusti Amin | KARAENG BONTOLANGKASA 05 | DATU TALIWANG SULTAN SUMBAWA IV (1702-17..) ♂ Amas Madina Sultan Jalaluddin Muhammad Syah I | ♀ I Rakkia Karaeng Kanjenne Addatuang Sidenreng VI Arung Berru VII (m. 1720 - 1740) | DATU JEREWEH Mas Palembang ♂ Dewa Maja Jereweh | ♀ Karaeng Bontoje'ne | ♀ Dewa Isa Karaeng Barong Patola | ♂ Daeng Mamuntuli Arung Kadjoe bin Arung Teko dari Bone | DATU SERAN PEMANGKU SULTAN SUMBAWA (1723-1725) ♂ Raja Tua Datu Bala Sawo Dewa Loka Ling Sampar | ♂ Datu Budi | ♀ Dewa Iya Datu Balasao DatuTengah Karaeng Bonto Pa'ja | SULTAN BIMA Sultan Hasanuddin Muhammad Ali Syah | ♀ Ince' Bagus | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Raja Bugis Pagatan | SULTAN BANJAR 1730-1734 IX.a. ♂ Sultan Chamiedoela / Chamidullah / Hamidullah Panembahan Kuning Hamidullah dari Banjar | MANGKUBUMI BANJAR Pangeran Dipati Mangkubumi Pangérang Dipatty Soeria di Laga (Pangeran Mangkubumi Suria Delaga) Pangeran Mangku Delaga[110] | SULTAN BANJAR IX.b. ♂ Sultan Sepuh dari Banjar Pangeran Mangkubumi Tamjidillah I | PANGERAN BANJAR ♂ Pangeran Datu Aria / Pangeran Wirakusuma I dari Banjar / Datu Pangeran Aria / Pangeran Aria Wirakusuma / Datu Aria Sumbawa | DATU TALIWANG ♂ Pangeran Laya Kesuma | KARAENG BONTOLANGKASA 6 ♂ I Mappasempa' Daeng Mamaro Opu Mangnguluang | SULTANAH SUMBAWA VII ♀ Sultanah Siti Aisyah | DATU TALIWANG SULTAN SUMBAWA VI ♂ Sultan Muhammad Kaharuddin I | PERMAISURI BINAMU ♀ Karaeng Baine Binamu We Tenri Ico Dai Karaeng Mangarabombang Datu Pampang | RAJA BINAMU (JENEPONTO) XI m. 1796-1814 ♂ I Bebasa Daeng Lalo Karaeng Lompoa Ri Binamu | ♀ Putri | DATU JEREWEH ♂ ALAUDDIN / HASANUDDIN | DATU SERAN Dewa Mas Pakil Dewa Lengan Seran | ♀ Putri | ♂ Datu Seppe | ♂ Datu Dollah | ♂ Manuru Daha Abdul Muslimin Ali Syah Sultan Alauddin Muhammad Ali Syah | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♀ adik Arung Turawee | Raja Kusan I (1734-1759) Pangeran Muhammad Aminullah SULTAN BANJAR X.a.(3 Agustus 1759- Wafat 16 Januari 1761) ♂ Sultan Muhammad Aminullah Muhammad dari Banjar Sultan Muhammad Aliuddin Aminullah Muhammadillah Tahmidillah 01 (Tahmidu-Billah) | ♀ Ratu Sultan Muhammad binti Pangeran Mangkubumi Tamjidillah I Sultan Sepuh dari Banjar[111] | ♂ MANGKUBUMI BANJAR 1760 -1762 Pangeran Mangkubumi Pangeran Mas Ratu Anum Kasuma Yuda | DATU TALIWANG ♂ Gusti Aceh | SULTAN SUMBAWA IX 1762-1765 ♂ Gusti Mesir Abdurrahman Sultan Muhammad Jalaluddin Syah II | RAJA PERMAISURI SUMBAWA ♀ Karaeng Bonto Masugi Datu Bonto Paja Siti Khadijah | RAJA TALLO MANGKUBUMI GOWA ♂ I Manyombali Daeng Patompo Karaeng Barang Mamase Raja Tallo Mangkubumi Gowa | ♂ I Lotting Shalahuddin Daeng Marakka TuMalompoa ri Data | ♀ Putri..... | ♂ Dea Adipati Lalu Kaidah Mele Habirah Lalu Jamelela Dea Koasa Unter Iwes | ♀ Lala Saragialu Daeng Talebang | DATU SERAN SULTAN SUMBAWA XIV m. 1777-1791 ♂ Sultan Harun Ar Rasyid II Datu Budi Lalu Mahmud | ♀ Ran Tambas Lala Tambas | SULTAN SUMBAWA VIII 1761-1752 ♂ Sultan Lalu Onye Datu Ungkap Sermin Dewa Lengit Ling Dima | ♂ Lalu Muntadarman Datu Bajing | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♀ Putri Ratu Lawiyah binti Sultan Muhammad Aliuddin Aminullah Muhammad dari Banjar | SULTAN BANJAR X.b. ♂ Sunan Nata Alam Sultan Tahmidillah II Panembahan Batu (Sultan Tamhidillah) | ♀ Ratu Syarifah Aminah | ♀ Ratoe Laija (Putri Ratu Laiya Sara / Putri Sara) | SULTAN SUMBAWA X 1765 ♂ Dewa Masmawa Sultan Mahmud | RAJA TALLO MANGKUBUMI GOWA ♂ I Mahmud Daeng Sila Karaeng Beroanging Raja Tallo Mangkubumi Gowa | ♂ I Tamparang Daeng Taesa Karaeng Cilallang | ♂ Karaeng Manippi Datu Bonto Mangape | ♀ Lala Intan Ratu Nong Sasir | ♀ Datu Giri | SULTAN BIMA IX m. 1773-1817 ♂ Sultan Abdul Hamid Muhammad Syah Mantau Asi Saninu | SULTANAH SUMBAWA XII m. 1791-1795 ♀ Sultanah Shafiyatuddin Daeng Massiki | ♂ Lalu Abdullah Syahbandar | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Raja Kusan II(1786-1830): Pangeran Amir bin Sultan Muhammad Aliuddin Aminullah Muhammad dari Banjar Raja Kusan II menikahi Ratu Amir binti Ratu Mas dari Tanah Bumbu binti Pangeran Mangu bin Pangeran Dipati Tuha II . Sultan Amir Pangeran Amir tertangkap pada 14 Mei 1787, kemudian diasingkan ke Srilangka. | SULTAN BANJAR XI.a. ♂ Sri Sultan Amirul Mukminin Abdullah (Meninggal Tidak Wajar Di Cekik) | ♀ Ratu Siti Air Mas (Ratu Siti Aer Mas binti Sunan Nata Alam Sultan Tahmidillah II Panembahan Batu/Sultan Tamhidillah) | SULTAN BANJAR XI.b. ♂ Sulaiman dari Banjar Sultan Sulaiman Rahmatullah | ♀ Njahi Ratoe Intan Sarie[112] dikenal Nyai Ratu Sepuh Ratna binti Kiai Adipati Singasari[113] | SULTAN SUMBAWA XIII ♂ Sultan Muhammad Kaharuddin II | ♀ Lala Amatollah | ♀ Ratu..... | SULTAN BIMA X m. 1818-1854 ♂ Sultan Ismail Muhammad Syah, Rumata Mawa’a Alus, Mantau Dana Sigi | ♂ Lalu Cela Tureli Belo | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Pangeran Mas'ud Menikah Ratu Khadijah binti Sultan Sulaiman Rahmatullah Sulaiman dari Banjar | ♀ Ratu Khadijah binti Sultan Sulaiman Rahmatullah Sulaiman dari Banjar | SULTAN MUDA 1782 SULTAN BANJAR 3 Juni 1825-1 November 1857 ♂ Sultan Adam al-Wäthiq billäh Adam dari Banjar | ♀ Nyai Ratu Kamala Sari binti Kiai Adipati Singasari | ♂ Datu Bonto Mangape | SULTAN SUMBAWA XIV ♂ Sultan Lalu Mesir | ♂ Dewa Masmawa Sultan Muhammad Amaroe'llah | ♀ Lala Rante Patola binti Anwar Abdul Nabi | ♀ Lala Dendo binti Syahbandar Lalu Abdullah | ♂ Muhammad Yakub Ruma Kapenta Wadu | SULTAN BIMA XI m. 1854-1868 ♂ Sultan Abdullah Muhammad Syah Rumata Mawa’a Adil | PERMAISURI BIMA ♀ Siti Saleha Bumi Pertiga | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♀ Ratoe Idjah(anak Njahi Salamah) di peristri Pangeran antasari [114] | SULTAN BANJAR 14 Maret 1862 - 11 Oktober 1862 Gusti Inu Kartapati ♂ Pangeran Antasari Panembahan Amiruddin Khalifatul Mukminin | ♀ Ratu Salmiyah (Ratu Salmah) binti Pangeran Mas'ud bin Raja Kusan Sultan Amir melahirkan Putra Mahkota Pangeran Rahmattilah | SULTAN MUDA BANJAR ♂ Pangeran Ratu Pangeran Sultan Muda Abdur-Rahman | ♀ Ratoe Sulthan Abdoel Rachman
(Ratoe Halimah) Halimah Al-Banjari binti Siti Fatimah Al-Banjari binti Syarifah Al-Banjari binti Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari | MANGKUBUMI BANJAR ♂ 1857-1862 ♂ Pangeran Mangkubumi Noch Ratoe Anom Mangkoe Boemi Kentjana | DATU TALIWANG ♂ Daeng Mesir | ♀ Datu Balasari | ♂ Raja Muda: Daeng Mas Kuncir Datu Lolo | ♂ Daeng Padusung | ♀ Daeng Ante Datu Singasari binti M. Yakub Ruma Kapenta Wadu | MANGKUBUMI BIMA ♂ Muhammad Qurais bin Muhammad Hidir Raja Bicara Bima | PERMAISURI BIMA ♀ Sitti Fatimah binti Lalu Yusuf Ruma Sakuru | SULTAN BIMA XIII m. 1881-1915 ♂ Sultan Ibrahim Rumata Mawa’a Taho Perange | PERMAISURI DOMPU ♀ Ratu......... | SULTAN DOMPU XX ♂ Sultan Muhammad Sirajuddin, Manuru Kupa | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
♂ Pangeran Sjerief Oemar | ♀ Ratu Biduri binti Pangeran Ratu Sultan Muda Abdur-Rahman Abdur Rahman dari Banjar | ♀ Ratu Hasiah binti Pangeran Antasari meninggal 1858 sebelum Perang Banjar) | MANGKUBUMI BANJAR 1857-1862 ♂ Wirakusuma II dari Banjar | ♀ Nyai Ratu Ratna (Meninggal dalam Perang Banjar) | DATU TALIWANG ♂ Muhammad Kaharuddin Daeng Mappaconga | ♀ Datu Balasari | SULTAN SUMBAWA XVI ♂ Sultan Muhammad Jalaluddin Syah III | ♀ Siti Maryam Daeng Risompa Datu Ritimu | PERMAISURI BIMA ♀ Sitti Maryam | SULTAN BIMA XIV m. 1915-1951 ♂ Sultan Muhammad Salahuddin Marrbora di Jakarta, Ma Kakidi Agama | PERMAISURI BIMA ♀ Siti Aisyah binti SULTAN DOMPU XX Sultan Muhammad Sirajuddin | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Lihat pula
- Sulthan Syarif Hasyim Abu Bakar Mindanao Al-Hindi )
- Abdul Haris ( Sulthan Abdurrasyid )
- Abu Bakar
- Abdullah Lok-Gabang
- Muhammad Arsyad al-Banjari
- Syarifah Al-Banjari
- Siti Fatimah Al-Banjari
- Halimah Al-Banjari
- Tuan Bajut
- Abdul Wahab Bugis
- Tamjidillah I
- Sunan Nata Alam
- Sulaiman dari Banjar
- Sultan Adam dari Banjar
- Abdur Rahman dari Banjar
- Wirakusuma II dari Banjar
- Wirakusuma III dari Banjar
- Kamala Sari
- Kiai Adipati Singasari
- Pangeran Mangkoe Boemi Nata
- Pangeran Antasari
- Panembahan Muda Muhammad Said
- Adipatie Danoe Radja
Referensi
Kekerabatan Kesultanan Banjar dengan Al-Banjari
Templat:Chart top Templat:Familytree/start Templat:Familytree/start Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree
Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree Templat:Familytree/end
Templat:Chart/end Templat:Chart bottom
Bacaan lanjutan
- Muslich Shabir. Pemikiran Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari tentang zakat: suntingan teks dan analisis intertekstual. Nuansa Aulia, 2005. ISBN 9799966205, ISBN 9789799966209.
- Ahmad Basuni. Djiwa jang besar (Sjech Muhammad Arsjad Bandjar). 1949
- Khairil Anwar· Teologi Al Banjari. 2020
Pranala luar
- Templat:Id Muhammad Arsyad al-Banjari sang matahari agama dari Kalimantan
- Templat:Id Datuk Kalampayan Templat:Webarchive
- Templat:Id Bicara Agama Templat:Webarchive
- Templat:Id Pengaruhnya terhadap sastra Melayu Templat:Webarchive
- Templat:Ms Syekh Muhammad Arsyad al-Banjari Templat:Webarchive
- Templat:Id https://www.researchgate.net/publication/289365579_VISI_SPIRITUAL_MASYARAKAT_BANJAR
- Templat:Id http://eprints.ulm.ac.id/222/2/13%20Dinamika%20Ekonomi%20dan%20Perkembang%20PERDAGANGAN.pdf
Templat:Datu di Kalimantan Selatan Templat:Navbox Ulama Ahli Fiqih Mazhab Syafi'i
|}
Templat:Lifetime