Universitas Teknologi Brunei
Universitas Teknologi Brunei (Singkatan: UTB; bahasa Inggris: Brunei Technological University; bahasa Melayu: Universiti Teknologi Brunei Jawi: يونيبرسيتي تيكنولوݢي بروني), sebelumnya dikenal dengan nama Institut Teknologi Brunei (ITB) adalah sebuah universitas teknik dan teknologi di Brunei yang memiliki spesialisasi di bidang teknik, bisnis dan komputer.
Universitas Teknologi Brunei Universiti Teknologi Brunei (UTB) يونيبرسيتي تيكنولوݢي بروني | |
---|---|
UTB Logo Informasi | |
Nama sebelumnya | Institut Teknologi Brunei |
Moto | Our National Engineering and Technology University |
Jenis | Perguruan tinggi nasional |
Didirikan | Januari |
Pendiri | Sultan Hassanal Bolkiah |
Afiliasi | Universitas Metropolitan Leeds |
Afiliasi akademik | Universitas Brunei Darussalam |
Kanselir | Chancellor-Sultan Hj. Hassanal Bolkiah |
Wakil Kanselir | Associate Prof. Dr. Hjh. Zohrah binti Hj. Sulaiman |
Staf akademik | ~40 |
Staf administrasi | ~100 |
Jumlah mahasiswa | ~2273 |
Lokasi | , , 4°58′41″N 114°54′04″E / 4.978°N 114.901°E |
Kampus | Perkotaan |
Bahasa | Bahasa Inggris dan bahasa Melayu |
Warna | Purple |
Atletik | |
Situs web | www |
Berkas:Institut Teknologi Brunei (logo).png | |
Universiti Teknologi Brunei Jalan Tungku Link, Gadong, BE1410 Brunei |
ITB didirikan sebagai sebuah institusi pendidikan tinggi pada tahun 1986, program Diploma Tinggi Nasional di bidang teknik, bisnis dan komputer.
status ITB telah dinaikkan menjadi sebuah universitas pada tahun 2008. Sejak itu perkembangan termasuk ekspansi portofolio program akademik, permulaan kerjasama dengan berbagai industri dan universitas, akreditasi program oleh berbagai badan profesional, dan intensifikasi aktivitas riset.
Sejak 2016, nama universitas berubah dari Institut Teknologi Brunei menjadi Universiti Teknologi Brunei.
Sejarah
Pada November 1980, Direktur Pendidikan mengajurkan proposal kepada pemerintah untuk mendirikan Institut Teknologi Brunei. Ia menyarankan bahwa institusi tersebut akan menjadi penyedia pendidikan teknik di Brunei Darussalam. Tidak sampai 2 tahun, pada Februari 1982, proposal diterima oleh pemerintah.
Sebagai pembentukan fisik institusi yang membutuhkan waktu, terlebih dahulu dibangun Pusat Latihan Teknikal Brunei sebagai embrio dari Institut. Menjelang tahap selanjutnya dari pendirian pada Oktober 1985, insitut dibantu oleh Politeknik Leeds dalam pengembangan kurikulum, penempatan staf, pengadaan buku dan peralatan, dan perekrutan tenaga pengajar di Inggris. Kurang dari lima bulan, Institut telah mengambil mahasiswa pertama.
Riset
Upaya riset terfokus pada bidang perminyakan dan gas, teknologi hijau dan air.
- Pusat Riset Perhubungan UTB (CfTR) dibangun untuk melaksanakan aktivitas riset termasuk studi kebijakan, permodelan transportasi dan sistem transportasi pintar, dan fokus terhadap wilayah keamanan transportasi, jalan bebas hambatan, geoteknik dan kemcetan. Baru-baru ini telah dibangun Pusat Teknik Inovativ yang menjadi pusat riset translasi multidisiplin.
- Pusat Studi Keamanan Jalan UTB yang dibangun untuk mendukung Kebijakan Keamanan Jalan dan pembangunan strategi melalui penelitian yang dihasilkan dari petunjuk, tanggal dan rekomendasi.
Programmes
UTB memiliki sekitar 2303 mahasiswa dan 140 pengajar. Ia telah meluluskan 4483 alumni Diploma Tinggi Nasional dan 128 sarjana. Program akademik terdiri dari Fakultas Teknik, Sekolah Komputer dan Informatika, dan Sekolah Bisnis.
- Fakultas Teknik terdiri dari jurusan Teknik Sipil, Teknik Listrik dan Elektronik, Teknik Mesin, dan Teknik Perminyakan & Kimia.
- Sekolah Komputer dan Informatika terdiri dari jurusan Komputer Kreatif, Sistem Informasi Komputer dan Keamanan Jaringan Komputer.
- Sekolah Bisnis terdiri dari jurusan Ekonomi, Akuntansi dan Manajemen.
- Pusat Komunikasi, Pengajaran dan Pembelajaran mendukung fakultas dan sekolah dalam hal keahlian bahasa siswa dan pengembangan kemampuan lunak.
Program Akademik
Facultas Teknik: Teknik Sipil
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Sipil
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Sipil dan Geoteknik
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Sipil dan Struktur
Fakultas Teknik: Teknik Listrik dan Elektronik
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Listrik dan Komunikasi
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Listrik dan Elektronik
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Mekatronik
Fakultas Teknik: Teknik Mesin
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Mesin
Fakultas Teknik: Teknik Perminyakan dan Kimia
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Perminyakan
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Kimia (program artikulasi)
- Sarjana Teknik (Hons) bidang Teknik Kimia (program lokal)
Sekolah Bisnis UTB
- Sarjana Bisnis (Hons) bidang Keuangan dan Bisnis elektronik
- Sarjana Bisnis (Hons) bidang Akuntansi dan Sistem Informatika
- Sarjana Bisnis (Hons) bidang Pemasaran dan Sistem Informatika
- Sarjana Bisnis (Hons) bidang Ekonomi terapan dan Keuangan
- Sarjana Bisnis (Hons) bidang Sistem Informasi Bisnis
- Sarjana Bisnis (Hons) bidang Manajemen Teknologi
Sekolah Komputer dan Informatika UTB
- Sarjana Sains (Hons) bidang Media Digital
- Sarjana Sains (Hons) bidang Multimedia Kreatif
- Sarjana Sains (Hons) bidang Internet Komputer
- Sarjana Sains (Hons) bidang Komputer
- Sarjana Sains (Hons) bidang Jaringan dan Keamanan Komputer
Pusat Komunikasi, Pengajaran dan Pembelajaran
Pusat memenui keahlian bahasa dan dasar mahasiswa yang dibutuhkan oleh Fakultas Teknik, Sekolah Bisnis dan Sekolah Komputer & Informatika di UTB. Kemampuan komunikasi dirancang untuk membekali siswa dalam berkomunikasi dalam lisan dan tulisan di lingkungan bisnis dan teknik. Mahasiswa belajar melalui video interaktif, simulasi dan sesi praktik untuk bagaimana menjadi komunikator yang lebih baik.
- Unit Bahasa termasuk di dalamnya kelas bahasa Arab, Korea, Jepang, Melayu dan Mandarin.
- Unit Melayu Islam Beraja adalah unit wajib bagi setiap mahasiswa sarjana di universitas ini.
Penghargaan
- Penghargaan Kepemimpinan Sekolah Bisnis Terbaik se-Asia pada Penghargaan se-Kawasan di Singapura (2010)
Syarat masuk universitas
Program Sarjana
Bagi para pendaftar di program sarjana harus memiliki persyaratan minimal di bawah ini:
- Setidaknya kredit enam dalam bahasa Melayu di Tingkat Biasa GCE (dikhususkan untuk warganegara Brunei yang mengajukan beasiswa pemerintah).
- Setidaknya kredit enam dalam Matematika di Tingkat Biasa GCE ata setara dengan itu.
- Setidaknya kredit enam dalam Bahasa Inggris di Tingkat Biasa GCE atau skor 6.0 IELTS atau skor minimal 550 TOEFL atau setara dengan itu.
- Unit Diploma Nasional BTEC / BDTVEC yang diambil harus relevan dan terkait dengan program yang diterapkan.