Tambô

Revisi sejak 18 Maret 2024 05.51 oleh Syurida (bicara | kontrib) (telah memperbaiki artikel sesuai peringatan)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Tambo adalah alat musik tradisional Aceh.[1] Tambo terbuat dari batang iboh, kulit sapi, dan rotan sebagai alat peregang kulit. Bentuknya sejenis tambur dan dimainkan dengan cara dipukul. Pada zaman duhulu, tambo berfungsi sebagai alat komunikasi untuk menandakan datangya waktu salat dan untuk mengumpulkan warga ke meunasah guna membicarakan masalah-masalah-masalah yang ada dalam suatu kampung.[2] Saat ini, tambo sudah jarang digunakan karena adanya teknologi modern berupa mikrofon.[3][4]

Referensi

sunting
  1. ^ "Tambo - Wadaya". wadaya.rey1024.com (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-03-12. 
  2. ^ Media, Kompas Cyber (2022-08-27). "10 Alat Musik Tradisional di Aceh, dari Arbab hingga Serune Kalee Halaman all". KOMPAS.com. Diakses tanggal 2024-03-13. 
  3. ^ "Alat Musik Tradisional di Aceh". acehprov.go.id (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-03-12. 
  4. ^ Ago, Mhdhidayatullahin #history • 6 Years (2018-02-11). "Tambo traditional musical instruments aceh. - tambo alat musik tradisional aceh". Steemit (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-03-12.