Juhainah

Juhainah merupakan orang yang paling terakhir keluar dari neraka dan masuk ke surga. Pada saat nama Juhainah dipanggil oleh malaikat, itu berarti tidak akan ada lagi orang yang dapat keluar dari neraka dan masuk ke surga. Oleh sebab itu, seluruh penduduk neraka yang tersisa akan menangis ketika nama Juhainah dipanggil oleh malaikat, karena itu berarti mereka akan kekal berada di dalam neraka.

Hadits

Dalam hadits dari Abdillah Ibnu Umar yang diriwayatkan oleh Al-Khotib disebutkan mengenai asal suku dari Juhainah. Dalam hadits tersebut, Rasulullah SAW bersabda bahwa Juhainah merupakan seorang laki-laki yang berasal dari suku Juhainah dan orang yang paling terakhir masuk surga.

Dalam hadits lain yaitu hadits yang diriwayatkan oleh Muslim diceritakan bagaimana proses dikeluarkannya Juhainah dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga. Dari Abdullah bin Mas'ud r.a berkata: Rasulullah SAW bersabda: "Sesungguhnya aku benar-benar tahu penghuni neraka yang paling terakhir keluar dari neraka dan juga paling terakhir masuk ke dalam surga, yaitu seorang laki-laki yang keluar dari neraka dengan cara merangkak. Kemudian Allah SWT berfirman, "pergilah dan masuk ke surga". Orang tersebut pergi datang ke surga, selanjutnya terbayang olehnya bahwa surga telah penuh. Maka orang tersebut berkata, "Ya Tuhanku, hamba dapati surga telah penuh". Kemudian Allah SWT berfirman kembali, "pergilah dan masuklah ke dalam surga". Kemudian orang tersebut kembali datang ke surga dan terbayang lagi olehnya bahwa surga telah penuh. Lalu orang tersebut berkata, "Ya Tuhanku, hamba dapati surga telah penuh". Kemudian, (sekali lagi) Allah SWT berfirman, "pergilah dan masuklah ke dalam surga. Sesungguhnya engkau memiliki dunia dan sepuluh kalinya, atau engkau memiliki sepuluh kali dunia". Setelah mendengar seruan dari Allah SWT, orang tersebut kemudian berkata kembali, "apakah Engkau mengolok-ngolokku, menertawakanku, dan mengejekku, padahal Engkau Raja?". Abdullah bin Mas'ud r.a menambahkan dengan berkata "sesungguhnya aku melihat Rasulullah SAW tertawa sampai gigi gerahamnya terlihat". Lalu kemudian Abdullah bin Mas'ud berkata, "Mengenai orang itu dikatakan: 'Itulah ahli surga yang paling rendah derajatnya'" (H.R Muslim).