Gereja Ortodoks Indonesia
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Gereja Orthodox di Indonesia (GOI) merupakan salah satu Arus Gereja Kristen Orthodox di Indonesia yang mempertahankan penggunaan Kalender Lama atau Kalender Julian sebagai Kalender Liturgis Gereja dan menginduk pada Sinode Kudus Genuine Greek Orthodox Church (Gereja Orthodox Yunani Sejati) yang dikepalai oleh Episkop Agung Kalinikos (Sarantopoulos). GOI diketuai oleh salah satu pendirinya Daniel Bambang Dwi Byantoro.
Penggolongan | Gereja Ortodoks Timur |
---|---|
Pemimpin | Yang Mulia Episkop Daniel Dari Nikopolis (Bambang Dwi Byantoro) |
Wilayah | Indonesia |
Didirikan | 1990-an |
Umat | 2.000 orang (2009)[1] |
Sejarah Kemunculan Gereja-Gereja Ortodoks di Indonesia
Masa Awal Karya Pelayanan
Sejarah Gereja Orthodox Indonesia di zaman modern, muncul tak lepas dari pergumulan empat pemuda, yang kemudian kita kenal salah satu dari empat pemuda itu yaitu Romo Arkhimandit Daniel Bambang Dwi Byantoro yang pada masa mudanya mempertanyakan fenomena begitu banyak denominasi dengan ajaran yang berbeda-beda dan saling bertentangan. Dalam pemikirannya ia berpendapat jika Alkitab itu satu, Allah itu satu, Yesus Kristus itu satu, Roh Kudus itu satu, harusnya ajaran Gereja itu satu juga. Ajaran-ajaran yang saling bertentangan ini tidak semuanya benar, kalau begitu dicarilah bagaimana ajaran Kristen yang mula-mula, ajaran Kristen zaman Para Rasul. Dalam kegelisahan dan pertanyaannya serta kerinduan akan menemukan Gereja mula-mula sampai suatu waktu ia menemukan jawabannya oleh Rahmat Tuhan di Seoul – Korea Selatan pada buku yang ia beli berjudul “The Orthodox Cruch karangan Episkop Kalistos Ware (di Seoul – Korea Romo Daniel muda mengambil pendidikan di Sekolah Theologi selama 5 tahun), di Korea juga ia bergabung dengan Gereja Orthodox (Gereja Orthodox dari Missi Rusia) dan menjadi orang Indonesia pertama pada zaman modern yang memeluk iman Orthodox. Setelah dari Korea atas tuntunan Tuhan Romo Daniel muda pergi ke Yunani dan Amerika untuk melanjutkan belajar tentang Iman Rasuliah, yang Pada tahun 1987 Romo Daniel ditahbiskan menjadi Romo Diakon Daniel, sebagai rohaniawan yang selibat (tidak menikah, meskipun dalam Gereja Orthodox juga diizinkan memiliki isteri, yaitu saat sebelum tahbisan harus sudah menikah) di Gereja Orthodox Salib Kudus, Pittsburgh, Pa, oleh Episkop Maximos dari Pittsburgh. Tahun 1988 Romo Diakon Daniel diangkat dan ditahbiskan menjadi Romo Presbyter Daniel dalam Gereja Orthodox Jana Suci Rasul Paulus di North Royalton, Cleveland, OHIO, oleh Episkop Maximos.
Pada tahun 1988 Romo Daniel tiba di Indonesia dan menemui keluarganya di pulau Jawa untuk memberitahukan kepada mereka Iman Orthodox, sehingga mereka tertarik dan bergabung dengan Iman Orthodox. Setelah itu Romo Daniel pergi ke Solo untuk memulai Penginjilannya dengan mendirikan “Yayasan Suara Dharma Tuhu”, yang kemudian dirubah menjadi “Yayasan Orthodox Injili Indonesia”, didepan Notaris Ibu Monica Sri Widiyanti Adi Sutjipto.
Penetapan Gereja Orthodox Indonesia Sebagai Lembaga Gerejawi
Kantor Yayasan Orthodox Injili Indonesia beralamat di perumahan dosen Baturan, dengan dua orang pegawai kantor : Sdr. Parluhutan Manalu (sekarang dikenal Romo Chrysostomos Manalu yang juga salah satu dari empat pemuda yang mendirikan Gereja Orthodox di Indonesia ) dan Sdr. Khristodoulos Wahyu Utomo Nugroho. Tempat Ibadah Orthodox berada di ruang tengah kantor Yayasan. Tahun 1988-1990 karya Romo Daniel dalam menyebarkan Iman Ortodox di Indonesia, berada di bawah ikatan hukum kanon dengan wilayah ke-Episkop-an Pittsburg. Komunitas-komunitas Orthodox mulai terbentuk di sekitar Solo, seorang penginjil pedesaan lulusan STTII Sdr. Sri Gunarjo (saat ini dikenal Romo Methodius) dari desa Grasak, Boyolali, bergabung dengan Gereja Orthodox dan diangkat Romo Daniel sebagai pegawai Yayasan. Masa itu juga pelayanan Orthodox Indonesia oleh Romo Daniel banyak lewat undangan-undangan untuk ceramah, khotbah, dialog antar Agama, KKR (Kebaktian Kebangunan Rohani), mengajar di perguruan-perguruan tinggi dan kegiatan-kegiatan lainnya.
Komunitas umat Orthodox mulai terbentuk di beberapa daerah, Romo Daniel, Romo Yohanes, Romo Manalu serta Romo Lazarus bersama- sama mendaftarkan Yayasan Orthodox Injili Indonesia sebagai Lembaga Gerejawi di DEPAG RI (Departemen Agama Republik Indonesia). Sri Paus Yohanes Paulus dari Roma Katolik pernah mengutus Romo Suryo dan Romo Paulus, Pastur dari Roma Katolik di Kleco Solo dan Keuskupan Semarang, untuk bertemu Romo Daniel guna mengetahui keadaannya dalam memulai karya Kerasulannya di Indonesia. Setelah itu kantor Yayasan pindah ke Jalan Pajajaran, Sumber Tringkilan, RT 02, RW 15 Solo dan tempat Ibadah Orthodox berpindah tempat di tingkat 2, Hotel Kaloka, di Jalan Gajah Mada, Solo.
Oleh pertolongan Tuhan melalui Bapak Eliezer Sutarno dari kantor DEPAG Solo dan Bapak Parwoto Kakanwil DEPAG Bimas Kristen Semarang, Romo Daniel,Romo Yohanes, Romo Manalu serta Romo Lazarus berhasil mendaftarkan Gereja Orthodox Indonesia (GOI) ke Dirjen Bimas Kristen yang dipimpin oleh Dirjen Soenarto Martowiloyo.
Pada tahun 1991 dibawah Bapak Dirjen Yan Kawatu, Gereja Orthodox Indonesia (GOI) secara resmi diakui sebagai Lembaga Gerejawi yang sah dengan masa percobaan selama lima tahun, yang berarti Romo Daniel juga adalah Pendiri dan Ketua Umum Gereja Orthodox Indonesia. Pada masa itu setelah dua tahun Romo Daniel secara internal Lembaga Gerejawi berada dibawah Episkop Maximos dari Pittsburgh, akhirnya pelayanannya diletakan dibawah wilayah ke-Episkop-an Agung New Zeland dibawah Metropolitan (semacan Uskup Agung) Dionysios.
Kunjungan pertama ke Indonesia Metropolitan Dionysios bersama Arkhimandrit Sotirios Trambas dari Korea, menyaksikan diadakannya baptisan masal di sumber air Cakra, Tulung Agung, Klaten, serta diangkatnya Romo Daniel ke jenjang Arkhimandrit secara jenjang ke-Imam-an juga sebagai Vikaris Episkop (wakil Episkop) untuk Indonesia bagi tugas administrasi. Masa itu juga akhirnya Arkhimandrit Romo Daniel dengan usahanya berhasil mengirim beberapa orang untuk sekolah di luar negeri, yaitu :
- Sdr.Gregorius Eko Budi Setyarso, kuliah di Adelaide, Australia, disusul tak lama
- Sdr.(Chrysostomos) Parhulutan Manalu, pegawai Arkhimandrit Romo Daniel di kantor GOI, kuliah di Universitas Theologia Orthodox Tesalonika Yunani
- Sdri.(Taxiarkhia) Jayanti Penny Titi Bintari ke Universitas Theologi Orthodox St.Sergius di Paris, Prancis
- Sdr. Timotius Joko Umbar Wibowo, kuliah di Sekolah Theologi Athena Yunani
- Sdri.Margareta Latisa Wau, kuliah di Sekolah Theologi Athena Yunani
Sdr. Joko menikah dengan Sdri. Margaretha dan mahasiswa itu ditahbis di Yunani menjadi Romo Timotius. Saat itu juga pulangnya tiga mahasiswa Indonesia dari luar Amerika Serikat, yaitu:
- Lazarus Bambang Sucanto
- David Samiyono
- Yohanes Bambang Cahyo Wicaksono (ditahbis oleh Episkop Maximos dari Pittsburgh sebagai Romo Yohanes yang sekarang dikenal sebagai Protopresbyter Yohanes)
Bersamaan dengan itu mendirikan Sekolah Theologia “Salib Kudus” yang pada saat itu dimulai dengan lima mahasiswa namun karena kurang dukungan yang kuat maka tidak dapat berlanjut.
Riwayat Legalitas Gereja Orthodox Indonesia
Yuridiksi Gereja
Yuridiksi adalah wilayah/daerah tempat berlakunya sebuah undang-undang yang berdasarkan hukum, dalam hal ini Yuridiksi dalam Gereja Orthodox berarti Gereja-Gereja yang berada di bawah perlindungan hukum dari suatu ke-Episkop-an dalam urusan Gereja dan administratifnya. Gereja Orthodox Indonesia sendiri mengalami perpindahan di bawah naungan ke-Episkop-an dalam penyelarasan visi misi Gereja Orthodox Indonesia dimana secara Kekristenan berurusan dengan wilayah yuridiksi ke-Episkop-an terkait namun secara pertanggung jawaban kegiatan Gerejawi di Indonesia bertanggung jawab juga pada Pemerintah Republik Indonesia. Berikut beberapa Riwayat yuridiksi Gereja Orthodox Indonesia yaitu :
- Tahun 1988 – 1990, berada di bawah ke-Episkop-an Maximos dari Pittsburgh
- Tahun , berada dalam wilayah ke-Episkop-an Agung New Zeland, di bawah Metropolitan Dionysios
- Tahun 2005 - , penerimaan dari Patriarkh Konstatinopel untuk Gereja Orthodox Indonesia dalam yuridiksi Gereja Orthodox Rusia diluar Rusia (Russian Orthodox Church Outside of Russia, ROCOR) dibawah Metropolitan Hilarion dari ke-Episkop-an Agung Australia dan Selandia Baru
- Tahun 2019 sampai sekarang, berada dibawah Sinode Genuine Greek Orthodox Chruch (GGOC)
Perizinan Dalam Hukum-Hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia
- Tahun 1988 - 1991, Yayasan Suara Dharma Tuhu
- Berubah nama menjadi Yayasan Injili Orthodox Indonesia
- Mendaftarkan Yayasan Injili Orthodox Indonesia ke DEPAG RI sebagai Lembaga Gerejawi, Nomor: 189/th.1991
- Mendapatkan izin dari DEPAG RI sebagai Lembaga Gerejawi, dengan masa percobaan lima tahun
- Tahun 1996, Penetapan Gereja Orthodox Indonesia oleh Dirjen Bimas Kristen sebagai Lembaga Gerejawi Permanent dengan Nomor Keputusan : F/Kep/HK.00.5/19/637/1996
- Tahun 2001, Pusat Gereja Orthodox Indonesia di Jakarta, terdaftar dengan SK Dirjen Bimas Kristen DEPAG RI, Nomor : F/Kep./HK.00.5/20/708/2001
- Tahun 2006, Pembaharuan SK Dirjen Bimas Kristen DEPAG RI tentang Gereja Othodox Indonesia sebagai Lembaga resmi dari Gereja Orthodox di Indonesia Nomor : DJ.III/Kep/HK.00.5/190/2006
- Tahun 2019, Pembaharuan SK Dirjen Bimas Kristen, Kementrian Agama Republik Indonesia, Nomor : 505/th.2019
Klerus-Klerus Gereja Orthodox Indonesia
Episkop dan Protopresbiter, Presbiter Rahib, Presbiter
- Yang Mulia Episkop Daniel Dari Nikopolis
- Romo Alexios Setir Cahyadi
- Romo Antonius Bambang Setiatmodjo
- Romo Markus Wiyono
- Romo Michael Momongan
- Romo Michael Roring
- Romo Nikon Jemmy Frans
- Romo Juventius Agastiyan Kenanga Bumi
- Romo Stavros Widi Putranto Kristian Daru
- Romo Yakobus Jimmy Mboe
Presbiter Rahib
- Romo Demetrios Situmeang
Diakon
- Romo Diakon Abraham Sri Nugroho
- Romo Diakon Dimitry Ivan Rosa
Sub-Diakon
- Sub-Diakon Kristoforus Indra Sumantri
- Sub-Diakon Gregorius Efraent Lamorahan
- Sub-Diakon Yohanes Wahyu Ismoyo Sejadti
Struktur Organisasi Gereja Orthodox Indonesia
Dewan Pengurus Pusat Periode 2020 – 2025
Pendiri : Yang Mulia Episkop Daniel Dari Nikopolis
Penasihat :
- Romo Alexios Setir Cahyadi
- Romo Antonius Bambang Setiatmodjo
Ketua : Romo Yakobus Jimmy Mboe
Sekertaris Umum: Subdiakon Gregorius Efraent Lamorahan Bendahara Umum : Romo Juventius
Dewan Pastoral Periode Tahun 2020 - 2025
Ketua :
Sekretaris 1 : Bpk. Artemius John Thomas Matulessy
Bendahara 1 : Subdiakon Yohanes Wahyu Ismoyo S.
Bidang Hukum 2: Subdiakon Christoforus Indra Sumantri
Departemen-Departemen
Dep. Misi/Media : Yohanes Roy
Dep.Redaksi Website : Irene Wahyu Widuri
Dep.Literatur :
- Chryse Tantri
- Theodora
Dep.Anak dan Pemuda : Dep.Wanita : Helena Luki Hendrawati
Koordinator Wilayah Periode Tahun 2020 - 2023
Sumatera : Lentera Pangaribuan
Jawa : Langsung Presbyter Paroikia/Ketua pengurus Paroikia masing-masing
Sulawesi, Maluku, Papua : Romo Michael Roring
Kalimantan, Bali, NTB, NTT : Ephipanios Agung Priambodo
Penyebaran Gereja Orthodox Indonesia
Paroikia
Tritunggal Maha Kudus, Surakarta (berdiri tahun 1988)
Alamat :Jl.Pajajaran Barat No.20 RT 02/RW XV Sumber – Surakarta
Klerus :
- Romo Alexios Setir Cahyadi
- Romo Makarios Rudyo Mursanto ( tertidur )
- Sub-Diakon Christophoros Indra Sumantri
Kegiatan :
- Ibadah Rabu Senja, Pukul 18:00 WIB
- Ibadah Sabtu Senja, Pukul 18:00 WIB
- Liturgi Perjamuan Kudus, Minggu, Pukul 09:00 WIB
Janasuci Matius, Boyolali
Alamat : Jl.Tentara Pelajar No.25 Dukuh Karangturi, RT 001/RW 004, Desa Mudal, Kec.Boyolali, Kab.Boyolali
Klerus :
- Romo Markus Wiyono
- Romo Diakon Abraham Sri Nugroho
Kegiatan : Liturgi Perjamuan Kudus, Minggu, Pukul 09:00 WIB
Paroikia Janasuci Gregorius dari Nyssa, Minahasa
Alamat : Desa Raringis Selatan Jaga 2, Kec.Langowan Barat, Kab.Minahasa Sulawesi Utara
Klerus : Romo Micahael Momongan
Kegiatan : Liturgi Perjamuan Kudus, Minggu, Pukul 09:00 WIB
Paroikia Janasuci Petrus dan Paulus, Tangerang
Alamat : Ruko Melati Mas Square Blok A1 No.51, Jl.Raya Serpong, Kel.Lengkong Karya, Kec.Serpong Utara,Kota Tangerang Selatan, Banten
Klerus : Romo Yakobus Jimmy Mboe
Kegiatan : Liturgi Perjamuan Kudus, Minggu, Pukul 09:00 WIB
Paroikia Js.Barbara, Salatiga
Alamat : Gracia Land no 2, gunung sari RT 04/RW 06 kel.Sidorejo kidul, Kec.Tingkir, Salatiga
Klerus :
- Romo Antonius Bambang Setiatmojo
- Romo Juventius Agastyan Kenanga Bumi
- Romo Diakon Dimitry Ivan Rosa
Kegiatan : Liturgi Perjamuan Kudus, Minggu, Pukul 09:00 WIB
Paroikia Mikhael Sang Penghulu Malaikat, Manado
Alamat : Jl.Arnold Mononutu No.9, Wanea, Manado
Klerus : Romo Michael Roring
Kegiatan : Liturgi Perjamuan Kudus, Minggu, Pukul 09:00 WIB
Komunitas
Janasuci Gregory Palamas, Surabaya
Alamat : Jalan Medokan Sawah Timur Gg.7B Kavling 207, Surabaya - Jawa Timur
Koordinator : Porphyrios Andhika Wibisono
Janasuci Romanos Sang Pengidung, Purwokerto
Alamat : Perum Puri Darmawangsa No. 18 Beji, Kec.Baturraden, Kab.Banyumas, Jawa Tengah
Klerus :
- Protopresbiter Romo Alexios Setir Cahyadi
- Sub Diakon Tomas Wijaya
Janasuci Stefanus Sang Martir, Minahasa Selatan
Alamat : Amurang Buyungon Lingkungan 2, Jalan Trans Sulawesi, Minahasa Selatan
Klerus : Romo Nikon Jemmy Frans
Para Rasul Kudus, Makasar
Alamat : Perumahan Desa Hijau Blok C/2 Barombong, Makasar
Klerus : Sub Diakon Gregorius Efraent Lamorahan
Janasuci Andreas, Tegal
Alamat : Jalan Raya Pegirikan RT 01/RW 03, Talang, Tegal
Klerus : Protopresbiter Romo Alexios Setir Cahyadi
Janasuci Yohanes Krisostomos, Bali
Alamat : Hotel Restu Bali Jl. Legian 113, Kuta Bali
Koordinator : Damaskinos David Tilukay
Janasuci Andreas, Bekasi
Alamat : Homeschooling Summarecon Jl.Ahmad Yani, Bekasi Utara
Koordinator : Bowo Swasono
Janasuci Martir, Yogyakarta
Alamat : Jl.Stadion Maguwoharjo O5/35 Nglarang Malangrejo Wedomartani Ngemplak Sleman, Yogyakarta
Koordinator : Pandu Yoga
Janasuci Basilius Agung, Depok
Alamat : Kontrakan Nias. Jl. Flamboyan, Jembatan Panus, Depok Lama
Koordinator : Timothy
Nomor Kontak : 089621271645 (WA Only)
Kegiatan :
Rabu : Ibadah Akhatist / Kanon Kepada Tuhan Yesus. Pukul : 18.00 WIB
Jumat : Ibadah Paraklesis. Pukul : 18.00 WIB
Sabtu : Sembahyang Senja + Kanon Pertobatan. Pukul : 18.00 WIB
Minggu : Ibadah Typika setiap Minggu ke 3. Pukul : 15.00 WIB
Klerus : Dibawah bimbingan Presbiter Yakobus Jimmy Mboe
Janasuci Thomas Sang Rasul, Sorong – Papua Barat
Alamat : Jl.Sorong, Klamono Km.17 (sebelum perumahan Kehutanan/taman bunga)
Koordinator : Brigit Olyn Way
Janasuci Martir Wanita Thomias dari Alexandria, Maybrat Papua Barat
Alamat : Jl.Moraran Kamp.Karsu Distrik Aitinyo, Kab.Maybrat, Papua Barat
Koordinator : Brigit Olyn Way
Komunitas Orthodox Js. Gregorius dari Nazianzus Pematang Siantar
Koordinator : Clarentios Yos El Roy Sijabat, S.H.
Nomor Kontak : 085360361676
Alamat : Jl. Parapat KM 4.5, Komplek Pariama, Simpang Dua, Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara
Pranala luar
- Gereja Orthodox Jilid II, Ajaran-ajaran Gereja Rasuliah Purba (Kekristenan Timur), Timothy W. Ph.D & Arkhimandrit Romo Daniel Byantoro, Ph.D
- Sejarah Singkat Gereja Orthodox Indonesia (GOI), Arkhimandrit Romo Daniel Byantoro, Ph.D
- Gereja Orthodox Indonesia Diarsipkan 2023-03-04 di Wayback Machine.
- Orthodoxy in Indonesia Diarsipkan 2023-03-28 di Wayback Machine.
- The Orthodox Church, a minority among the minority Diarsipkan 2022-09-13 di Wayback Machine.
Referensi
- ^ Profil Gereja Orthodox Indonesia, Russkiy Mir Foundation. Akses: 13 September 2022.