Kota Administratif Watampone
wilayah administratif di Indonesia, 1991–2003
Kota Administratif Watampone adalah kota administratif yang pernah ada di Indonesia dengan wilayah induk Bone, Sulawesi Selatan.[1] Sebelum ditingkatkan statusnya menjadi kota administratif, Watampone merupakan nama dari sebuah desa di Kabupaten Bone. Pada tahun 2003, Watampone bergabung kembali dengan wilayah induk Bone sebagai sebuah ibu kota kabupaten sekaligus salah satu kelurahan di Tanete Riattang, Bone.[2]
Kota Administratif Watampone | |
---|---|
1991–2003 | |
Status | Kota administratif |
Ibu kota | Watampone |
Bahasa yang umum digunakan | |
Kelompok etnik | Bugis (dominan) |
Agama | Islam (mayoritas) |
Sejarah | |
• Didirikan | 2 Oktober 1991 |
• Dibubarkan | 8 Juli 2003 |
Luas | |
- Total | 126,35 km2 |
Pemerintahan
suntingPembagian administratif
sunting- Kecamatan Tanete Riattang
- Kelurahan Biru
- Kelurahan Ta (pusat pemerintahan kecamatan)
- Kelurahan Watampone (pusat pemerintahan kota administratif)
- Kelurahan Bukaka
- Desa Pappolo
- Kecamatan Tanete Riattang Barat
- Desa Macege
- Desa Mattiro Walie
- Desa Macanang (pusat pemerintahan kecamatan)
- Desa Majang
- Desa Bulu Tempe
- Kecamatan Tanete Riattang Timur
- Desa Bajoe (pusat pemerintahan kecamatan)
- Desa Cellu
- Desa Panyula
- Desa Waetuo
- Desa Pallette
Lihat pula
suntingReferensi
sunting- ^ "Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 53 tahun 1991". Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. Diakses tanggal 16 April 2024.
- ^ "Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33 tahun 2003". Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. Diakses tanggal 16 April 2024.