Ahmad Muhdlor Ali

Bupati Sidoarjo ke-12

K. H. Ahmad Muhdlor Ali, S.I.P. atau akrab dipanggil Gus Muhdlor. (lahir 11 Februari 1991) adalah seorang akademikus pendidikan di Sidoarjo yang menjabat sebagai sekretaris GP Ansor Sidoarjo (2015 – sekarang). Selain itu, Ia juga Direktur Pendidikan Yayasan Bumi Shalawat Progresif ( 2012 – 2022). Ia merupakan anak keenam dari tokoh Nahdlatul Ulama (NU) K.H. Agoes Ali Masyhuri, Pengasuh Pondok Pesantren Progresif Bumi Shalawat.

Ahmad Muhdlor Ali
Potret resmi Ahmad Muhdlor Ali sebagai Bupati Sidoarjo
Bupati Sidoarjo ke-12
Masa jabatan
26 Februari 2021 (2021-02-26) – 7 Mei 2024 (2024-05-7)
PresidenJoko Widodo
GubernurKhofifah Indar Parawansa
Adhy Karyono (Pj.)
WakilSubandi
Sebelum
Pendahulu
Saiful Ilah
Hudiyono (Penjabat)
Pengganti
Subandi (Plt.)
Sebelum
Informasi pribadi
Lahir11 Februari 1991 (umur 33)
Tulangan, Sidoarjo
Partai politikIndependen
AlmamaterUniversitas Airlangga
Pekerjaan
Dikenal karenaSekretaris GP Ansor Sidoarjo
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Ahmad Muhdlor Ali mencalonkan diri dalam pemilihan umum Bupati Sidoarjo 2020 dengan calon wakil bupati Subandi.[1] Menurut data sementara KPU pada tanggal 16 Desember 2020, Gus Muhdlor memenangkan pemilu tersebut dengan perolehan 39,8 persen suara, mengalahkan pasangan Bambang Haryo dan Taufiqulbar dengan 38,3 persen suara dan pasangan Kelana Aprilianto dan Dwi Astutik dengan 21,8 persen suara.[2]

Pada 16 April 2024, Ia ditangkap oleh KPK akibat kasus korupsi dugaan pemotongan insentif ASN di lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Pemkab Sidoarjo.[3]

Pendidikan

Organisasi

Referensi

  1. ^ "Usia 29 Tahun, Kader GP Ansor Cabup Sidoarjo Unggul Sementara". CNN Indonesia. 12 Desember 2020. Diakses tanggal 19 Desember 2020. 
  2. ^ Putsanra, Dipna Videlia (16 Desember 2020). "Update Hasil Pilkada Sidoarjo 2020 Hari Ini Gus Muhdlor Ungguli BHS". tirto.id. Diakses tanggal 19 Desember 2020. 
  3. ^ Budi, Mulia. "Jadi Tersangka, Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 M". detiknews. Diakses tanggal 2024-04-16.