Roman Picisan the Series

seri televisi Indonesia tahun 2017
Revisi sejak 15 Mei 2024 12.28 oleh Fazily (bicara | kontrib) (Mengembalikan suntingan oleh 2001:448A:60E2:831F:5CBC:AF2C:69B2:4579 (bicara) ke revisi terakhir oleh WillsonEP09)

Roman Picisan the Series (disingkat Rompis the Series) adalah serial televisi Indonesia produksi MNC Pictures yang ditayangkan perdana 18 Februari 2017 pukul 18.00 WIB di RCTI berdasarkan novel Roman Picisan karya Eddy D Iskandar. Serial ini disutradarai oleh Yogi Yoserizal dan dibintangi oleh Arbani Yasiz, Adinda Azani, dan Rayn Wijaya.

Roman Picisan the Series
Genre
PembuatMNC Pictures
BerdasarkanRoman Picisan
oleh Eddy D Iskandar
Skenario
  • Tim Kreatif MNC Pictures [a]
  • Regina Victoria [b]
CeritaEddy D Iskandar [c]
SutradaraYogi Yoserizal
Pemeran
Penggubah lagu temaMahadewa 19 & Arbani Yasiz
Lagu pembuka
Lagu penutup
Penata musikJoseph S Djafar
Negara asalIndonesia
Bahasa asliBahasa Indonesia
Jmlh. musim1
Jmlh. episode107
Produksi
Produser
  • Didi Ardiansyah [h]
  • Hengky Irawan [i]
  • Edward Chandra [j]
Sinematografi
  • Bayu Setiawan [k]
  • Iin Khinanta [l]
Penyunting
Pengaturan kameraMulti-kamera
Durasi36—76 menit
Rumah produksiMNC Pictures
DistributorMedia Nusantara Citra
Rilis asli
JaringanRCTI
Rilis18 Februari (2017-02-18) –
1 Agustus 2017 (2017-08-1)

Sekuel sinetron ini juga difilmkan dengan judul Rompis yang tayang pada tanggal 16 Agustus 2018.[1]

Sinopsis

Roman Picisan mengisahkan tentang Roman (Arbani Yasiz) yang jago membuat puisi. Teman-temannya kerap memanggilnya "Rompis" lantaran hobi membuat puisi gombal. Tak hanya jago soal puisi, Roman juga jago soal menaklukkan hati wanita karena parasnya yang tampan dan kebaikan hatinya.

Hingga pada suatu hari di SMA 712, tempat Roman bersekolah kedatangan murid baru, yaitu Wulandari (Adinda Azani). Roman langsung menaruh rasa suka pada saat pertama kali melihat Wulandari. Namun, sayangnya salah satu teman baik Roman dalam geng Fantastic 5, Samuel (Umay Shahab) juga menaruh rasa untuk Wulandari. Samuel malah menyuruh Roman membuatkan puisi untuk Wulandari dan meminta bantuan dari Roman. Roman akhirnya membantu Samuel.

Pemeran

Pemeran Peran
Arbani Yasiz Roman Arbani
Adinda Azani Wulandari
Rayn Wijaya Devon
Umay Shahab Samuel
Achmad Megantara Alfa
Atalarik Syach Andika
Claudia Andara Nadine
Vebby Palwinta Karin
Rahmet Ababil Bobby
Angbeen Rishi Susan
Shenina Cinnamon Yasmin
Puy Brahmantya Tiana
Kevin Royano Rey
Elryan Carlen Marthin
Mufida Mahdi Gina
David Hoffman Surya
Amara Lingua Dame
Revand Narya Gunawan
Aldy Riady Karlo
Richard Ivander Darren
Meyni Agus Nori Sukasih (Sisi)
Elina Joerg Bella
Gito Gilaz Benny
Zora Vidyanata Ulfa
Krisni Dieta Indah
Adit Triyudha Pak guru sekolah
Devicia Tirta Rossa Tika
Uli Juliana N/A
Lavicky Nicholas Niko
Bianca Hello Maya
Sakurta Ginting Viktor
Damara Adelardo Gavin
Ferry Irawan Papa Devon
Johanis Bae N/A
Nasywa Auliya Stella
Asyafriena Ukantas N/A
Yugo Avaero Rahman
Tina Astari Rena
Fatimah Zahra Afiff Prilly
James Purba Hugo
Kameo
Marsha Aurelia Yola
Keterangan
  • N/A : Not Available

Lagu tema

Judul lagu Penyanyi Pencipta Produksi
"Roman Picisan"[r] Mahadewa Ahmad Dhani
"Be My Love"[s] Arbani Yasiz
Le Moesik Revole
"Kekasih Terhebat" Anji Piyu, Dewiq E-Motion Entertainment
"Bukan Dewa" Nice Friday
Life Records Malaysia
Keterangan
  Lagu tema utama

Penghargaan dan nominasi

Tahun Penghargaan Kategori Nominasi Hasil Ref.
2017 Festival Film Bandung 2017 Pemeran Pria Terpuji Serial Televisi Arbani Yasiz Menang
Pemeran Wanita Terpuji Serial Televisi Adinda Azani Nominasi
Silet Awards 2017 Aktor Tersilet Arbani Yasiz Menang
Umay Shahab Nominasi
Aktris Tersilet Adinda Azani
Vebby Palwinta
Sinetron Tersilet Roman Picisan the Series
Pasangan Sinetron Tersilet Roman (Arbani Yasiz) & Wulan (Adinda Azani) Menang
Theme Song Sinetron Tersilet "Roman Picisan" oleh Mahadewa 19 Nominasi
2020 RCTI+ Indonesian Digital Awards 2020 Most Favorite Legendary Sinetron Roman Picisan the Series
2021 RCTI+ Indonesian Digital Awards 2021 Most Favorite TV Series

Kontroversi

Komisi Penyiaran Indonesia memberi peringatan tertulis

Komisi Penyiaran Indonesia Pusat (KPI Pusat) menilai program siaran Roman Picisan yang ditayangkan oleh stasiun RCTI pada tanggal 18 Februari 2017 pukul 19.02 WIB tidak memperhatikan ketentuan tentang perlindungan remaja dan penggolongan program siaran yang telah diatur dalam Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS) KPI Tahun 2012.[2]

Catatan

  1. ^ Episode 1—2
  2. ^ Episode 3—107
  3. ^ Episode 1—2
  4. ^ Episode 1—99
  5. ^ Episode 100—107
  6. ^ Episode 1—99
  7. ^ Episode 100—107
  8. ^ Episode 1—21
  9. ^ Episode 22—85
  10. ^ Episode 22—107
  11. ^ Episode 1—85
  12. ^ Episode 86—107
  13. ^ Episode 1—2
  14. ^ Episode 1—2
  15. ^ Episode 3—51
  16. ^ Episode 3—107
  17. ^ Episode 52—85
  18. ^ Lagu tema utama episode 1 s.d. 99
  19. ^ Lagu tema utama episode 100 s.d. 107

Referensi

  1. ^ Merdekawan, Guntur (21 Juli 2018). "Versi Film Roman Picisan Berubah Judul Jadi Rompis, Ini Alasan Produser". Kapanlagi.com. Diakses tanggal 6 Agustus 2021. 
  2. ^ "Peringatan Tertulis untuk Program Siaran Roman Picisan RCTI". Kpi.go.id. Diakses tanggal 6 Agustus 2021. 

Pranala luar