Tanah longsor Enga 2024
Tanah longsor Enga 2024 di Papua Nugini adalah bencana alam yang terjadi di desa Kaokalam, Provinsi Enga, Papua Nugini bagian utara. Pada Jumat, 25 Mei 2024, sekitar pukul 03.00 waktu setempat. Bencana ini diperkirakan menimbun lebih dari 1.100 rumah penduduk serta menyebabkan sekitar 300 orang hilang.[1]
Sebagian besar warga setempat sedang tertidur saat longsor melanda, sehingga memicu kekhawatiran banyaknya korban jiwa. Menurut laporan media setempat, Papua New Guinea Post Courier, tanah longsor itu telah menimbun lebih dari 300 orang dan mengubur sedikitnya 1.182 rumah di area tersebut.
Respon dan Evakuasi
Laporan dari Australian Broadcasting Corp menyebutkan bahwa sedikitnya empat jenazah korban telah dievakuasi dari timbunan longsor setelah tim darurat mencapai daerah terdampak. Perdana Menteri Papua Nugini, James Marape, telah memerintahkan pejabat penanggulangan bencana, Angkatan Pertahanan, dan Departemen Pekerjaan dan Jalan Raya untuk membantu upaya pemulihan di area tersebut.
Kondisi Lokasi
Tanah longsor tersebut memblokir akses jalan raya di wilayah itu, sehingga helikopter menjadi satu-satunya cara untuk menjangkau area terdampak. Foto-foto dari lokasi menunjukkan pemandangan kehancuran total dengan sebagian besar tanah di Gunung Mungalo yang terbelah. Tayangan video yang diposting ke media sosial menunjukkan orang-orang memanjat bebatuan dan timbunan tanah untuk mencari korban selamat.
Pranala luar
- ^ Christiastuti, Novi. "Longsor Landa Papua Nugini, 300 Orang Lebih Tertimbun". detikjabar. Diakses tanggal 2024-05-25.