Skripsi

karangan ilmiah yang wajib ditulis oleh mahasiswa sebagai bagian dari persyaratan akhir pendidikan akademisnya
Revisi sejak 28 Mei 2024 05.33 oleh Firdaus Datacenter (bicara | kontrib) (Menambah point-point yang belum ada)

Skripsi (serapan dari bahasa Belanda: scriptie) adalah istilah yang digunakan di Indonesia untuk mengilustrasikan suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian sarjana S1 yang membahas suatu permasalahan/fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku.[1]

Skripsi bertujuan agar mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai dengan bidang ilmunya. Mahasiswa yang mampu menulis skripsi dianggap mampu memadukan pengetahuan dan keterampilannya dalam memahami, menganalisis, menggambarkan, dan menjelaskan masalah yang berhubungan dengan bidang keilmuan yang diambilnya. Skripsi merupakan persyaratan untuk mendapatkan status sarjana (S1) di setiap Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang ada di Indonesia. Istilah skripsi sebagai tugas akhir sarjana hanya digunakan di Indonesia. Negara lain, seperti Australia menggunakan istilah tesis untuk penyebutan tugas akhir dengan riset untuk jenjang undergraduate (S1), postgraduate (S2), Ph.D. dengan riset (S3) dan disertation untuk tugas riset dengan ukuran yang kecil baik undergraduate (S1) ataupun postgraduate (pascasarjana). Sedangkan di Indonesia skripsi untuk jenjang S1, tesis untuk jenjang S2, dan disertasi untuk jenjang S3.

Dalam penulisan skripsi, mahasiswa dibimbing oleh satu atau dua orang pembimbing yang berstatus dosen pada perguruan tinggi tempat mahasiswa kuliah. Untuk penulisan skripsi yang dibimbing oleh dua orang, dikenal istilah Pembimbing I dan Pembimbing II. Biasanya, Pembimbing I memiliki peranan yang lebih dominan bila dibanding dengan Pembimbing II.

Proses penyusunan skripsi berbeda-beda antara satu kampus dengan yang lain. Namun umumnya, proses penyusunan skripsi adalah sebagai berikut:

  • Pengajuan judul skripsi
  • Pengajuan proposal skripsi
  • Seminar proposal skripsi
  • Penelitian
  • Setelah penulisan dianggap siap dan selesai, mahasiswa mempresentasikan hasil karya ilmiahnya tersebut pada Dosen Penguji (sidang tugas akhir).
  • Mahasiswa yang hasil ujian skripsinya diterima dengan revisi, melakukan proses revisi sesuai dengan masukan Dosen Penguji.

Terdapat juga proses penyusunan skripsi yang cukup ringkas sebagai berikut:

  • Pengajuan judul skripsi/meminta topik skripsi dari dosen
  • Penelitian dan bimbingan skripsi
  • Seminar
  • Sidang
  • Kaidah

Karakteristik skripsi

  1. Merupakan karya ilmiah sehingga harus dihasilkan melalui metode ilmiah.
  2. Merupakan laporan tertulis dari hasil penelitian pada salah satu aspek kehidupan masyarakat atau organisasi (untuk ilmu sosial). Hasil penelitian ini dikaji dengan merujuk pada suatu fenomena, teori, atau hasil-hasil penelitian yang relevan yang pernah dilaksanakan sebelumnya.

Panduan Lengkap Menyusun Skripsi: Dari Awal Hingga Sidang

Pendahuluan

  1. Pengenalan
    • Definisi skripsi
    • Pentingnya skripsi dalam pendidikan tinggi
    • Tujuan artikel
  2. Latar Belakang
    • Peran skripsi dalam mengukur kompetensi akademik
    • Tantangan umum yang dihadapi mahasiswa dalam menyusun skripsi

Isi Utama

  1. Tahap Persiapan
    • Memilih topik skripsi
      • Tips memilih topik yang relevan dan menarik
      • Sumber inspirasi topik
    • Menentukan judul
      • Kriteria judul yang baik
      • Contoh-contoh judul skripsi
    • Penyusunan proposal skripsi
      • Struktur proposal
      • Cara menyusun proposal yang kuat
  2. Tahap Penelitian
    • Metodologi penelitian
      • Jenis-jenis metode penelitian (kualitatif, kuantitatif, campuran)
      • Pemilihan metode yang sesuai dengan topik
    • Pengumpulan data
      • Teknik pengumpulan data (wawancara, kuesioner, observasi, studi literatur)
      • Etika dalam pengumpulan data
    • Analisis data
      • Teknik analisis data
      • Menggunakan perangkat lunak untuk analisis data
  3. Penulisan Skripsi
    • Struktur dan format skripsi
      • Bagian-bagian skripsi (pendahuluan, tinjauan pustaka, metodologi, hasil, pembahasan, kesimpulan)
      • Panduan penulisan yang baik
    • Gaya bahasa dan penulisan akademik
      • Konsistensi dalam gaya penulisan
      • Penggunaan referensi dan kutipan
    • Penyuntingan dan revisi
      • Proses penyuntingan yang efektif
      • Memanfaatkan umpan balik dari pembimbing
  4. Persiapan Sidang Skripsi
    • Menyusun presentasi skripsi
      • Struktur presentasi yang baik
      • Alat bantu visual
    • Tips menghadapi sidang skripsi
      • Persiapan mental dan fisik
      • Menjawab pertanyaan dengan percaya diri

Kesimpulan

  1. Penutup
    • Rangkuman tahapan penting dalam menyusun skripsi
    • Motivasi dan saran akhir bagi mahasiswa

Daftar Pustaka

  • Referensi yang digunakan dalam artikel
  • Buku dan sumber daya tambahan yang direkomendasikan untuk menyusun skripsi

Lampiran (opsional)

  • Contoh-contoh skripsi yang baik
  • Template atau format skripsi dari universitas tertentu

Referensi

  1. ^ Buku Paduan Skripsi oleh Farid Hamid, S.Sos., M.Si dan Drs. A. Rachman, M.M., M.Si.