Luís Castro
Luís Manuel Ribeiro de Castro (lahir 3 September 1961) adalah seorang manajer sepak bola profesional Portugal dan mantan pemain yang bermain sebagai bek kanan. Saat ini, ia adalah manajer klub Liga Profesional Saudi, Al Nassr FC.
Castro sebagai manajer Shakhtar Donetsk pada tahun 2019 | |||
Informasi pribadi | |||
---|---|---|---|
Nama lengkap | Luís Manuel Ribeiro de Castro | ||
Tanggal lahir | 3 September 1961 | ||
Tempat lahir | Mondrões, Portugal | ||
Tinggi | 174 m (571 ft) | ||
Posisi bermain | Bek kanan | ||
Informasi klub | |||
Klub saat ini | Al Nassr (manajer) | ||
Karier junior | |||
1976–1977 | Vieirense | ||
1977–1980 | União Leiria | ||
Karier senior* | |||
Tahun | Tim | Tampil | (Gol) |
1980–1981 | União Leiria | 1 | (0) |
1981–1982 | Vieirense | ||
1982–1985 | União Leiria | 46 | (1) |
1985–1987 | Vitória Guimarães | 1 | (0) |
1987–1989 | Elvas | 58 | (0) |
1989–1990 | Fafe | 6 | (0) |
1990–1997 | Águeda | 147 | (3) |
Total | 259 | (4) | |
Tim nasional | |||
1982 | Portugal U-21 | 5 | (0) |
Kepelatihan | |||
1998–2000 | Águeda | ||
2000–2001 | Mealhada | ||
2001–2003 | Estarreja | ||
2003–2004 | Sanjoanense | ||
2004–2006 | Penafiel | ||
2013–2014 | Porto B | ||
2014 | Porto | ||
2014–2016 | Porto B | ||
2016–2017 | Rio Ave | ||
2017–2018 | Chaves | ||
2018–2019 | Vitória Guimarães | ||
2019–2021 | Shakhtar Donetsk | ||
2021–2022 | Al-Duhail | ||
2022–2023 | Botafogo | ||
2023– | Al Nassr | ||
* Penampilan dan gol di klub senior hanya dihitung dari liga domestik |
Meskipun pernah bermain untuk Vitória de Guimarães dan Elvas di Primeira Liga, Castro menghabiskan sebagian besar karier bermainnya di liga yang lebih rendah. Dalam karier kepelatihannya yang telah berlangsung lebih dari dua puluh lima tahun, ia telah memimpin empat tim di divisi teratas Portugal, termasuk FC Porto, di mana ia berhasil memenangkan gelar juara divisi kedua bersama tim cadangan pada tahun 2016. Castro juga meraih gelar juara Liga Utama Ukraina bersama FC Shakhtar Donetsk pada tahun 2020, serta memiliki pengalaman melatih di Qatar, Brasil, dan Arab Saudi.
Masa Muda
Luís Castro lahir di desa Mondrões, Vila Real, Portugal. Karena profesi ayahnya sebagai seorang militer, ia kemudian pindah ke Casal dos Claros dan Vieira de Leiria di Distrik Leiria. Pada usia 11 tahun, Castro hampir meninggal karena penyakit purpura, yang memaksanya berhenti bermain sepak bola selama tiga tahun.
Selain sepak bola, Castro juga memiliki minat di bidang akademik. Ia pernah menjadi mahasiswa Fisika di Universitas Coimbra selama dua tahun.
Karier Bermain
Luís Castro memulai karier sepak bolanya di klub lokal Vieirense pada tahun 1976, sebelum bergabung dengan União Leiria pada tahun 1977. Ia bermain sebagai bek kanan. Castro memulai debutnya di Primeira Liga (divisi teratas Portugal) pada musim 1980–1981, bermain dalam satu pertandingan untuk Leiria.
Setelah kembali ke Vieirense selama satu musim, Castro bergabung kembali dengan Leiria pada tahun 1982 dan menjadi pemain reguler di Segunda Liga (divisi kedua Portugal). Pada tahun 1985, ia pindah ke Vitória de Guimarães, salah satu klub besar di Portugal, namun hanya tampil dalam satu pertandingan liga. Ia kemudian bergabung dengan Elvas, yang saat itu bermain di Primeira Liga, dan menjadi pemain kunci di tim tersebut. Castro bermain dalam 58 pertandingan liga selama dua musim, namun timnya terdegradasi pada akhir musim 1987–1988.
Castro melanjutkan karier profesionalnya di liga yang lebih rendah, mewakili Fafe dan Águeda, di mana ia pensiun pada tahun 1997. Ia juga pernah bermain untuk tim nasional Portugal U-21 sebanyak lima kali pada tahun 1982, dan tim nasional Portugal B sebanyak satu kali pada tahun 1986.
Karier Manajer
Klub-klub Portugal
Setahun setelah pensiun sebagai pemain, Castro memulai karier manajerialnya di klub terakhirnya, Águeda, selama dua musim. Ia kemudian melatih Mealhada, Estarreja, dan Sanjoanense, sebelum ditunjuk sebagai pelatih Penafiel di Primeira Liga pada musim panas 2004. Ia berhasil membawa Penafiel finis di posisi ke-11 pada musim debutnya, termasuk kemenangan kandang 1-0 atas Benfica.
Setelah Penafiel terdegradasi pada tahun 2006, Castro meninggalkan klub dan bergabung dengan akademi muda FC Porto. Ia kemudian menjadi pelatih tim cadangan Porto dan berhasil membawa mereka meraih gelar juara Liga Pro pada musim 2015–2016, menjadi tim B pertama yang memenangkan kompetisi tersebut. Pada tanggal 5 Maret 2014, ia ditunjuk sebagai pelatih sementara tim utama Porto setelah pengunduran diri Paulo Fonseca.
Castro melanjutkan kariernya di Primeira Liga dengan melatih Rio Ave, Chaves, dan Vitória de Guimarães. Pada musim terakhirnya bersama Vitória de Guimarães, ia berhasil membawa tim finis di posisi kelima dan lolos ke kualifikasi Liga Eropa UEFA.
Shakhtar Donetsk
Pada 12 Juni 2019, Castro menandatangani kontrak dua tahun dengan FC Shakhtar Donetsk dari Liga Utama Ukraina, menggantikan Paulo Fonseca yang pindah ke A.S. Roma. Pada musim pertamanya, Shakhtar gagal meraih gelar juara piala domestik, namun berhasil memenangkan gelar juara liga untuk keempat kalinya berturut-turut dan mencapai semifinal Liga Eropa UEFA.
Di Liga Champions UEFA musim 2020–2021, Castro membawa Shakhtar meraih dua kemenangan atas Real Madrid di babak grup. Namun, mereka finis di posisi ketiga dan harus turun ke Liga Eropa, di mana mereka tersingkir di babak 16 besar oleh Roma yang dilatih Fonseca. Pada 12 Mei 2021, Shakhtar mengumumkan bahwa Castro akan meninggalkan klub setelah dua tahun bertugas.
Al-Duhail
Castro kemudian bergabung dengan Al-Duhail SC dari Liga Bintang Qatar pada 10 Agustus 2021. Ia berhasil memenangkan Piala Emir bersama Al-Duhail, namun memutuskan untuk meninggalkan klub pada 18 Maret 2022.
Botafogo
Pada 25 Maret 2022, Castro ditunjuk sebagai pelatih kepala Botafogo di Campeonato Brasileiro Série A. Pada tahun pertamanya, ia berhasil membawa Botafogo memenangkan Taça Rio, salah satu turnamen dalam kompetisi Campeonato Carioca. Castro meninggalkan Botafogo pada Juni 2023.
Al Nassr
Pada 6 Juli 2023, Castro bergabung dengan Al Nassr FC di Liga Profesional Saudi, menggantikan Rudi Garcia. Pada 12 Agustus 2023, ia berhasil meraih gelar juara Piala Champions Klub Arab bersama Al Nassr.