Loceret, Nganjuk

kecamatan di Nganjuk, Jawa Timur
Revisi sejak 3 September 2024 16.09 oleh OGNelson9 (bicara | kontrib)

Loceret adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Nganjuk, Provinsi Jawa Timur, Indonesia dengan pusat kecamatan di Desa Loceret. Wilayah Loceret memanjang dari utara yang berbatasan dengan kawasan perkotaan Nganjuk tepatnya di Desa Sukorejo dan Tanjungrejo hingga ke selatan di Pegunungan Wilis tepatnya di Desa Bajulan. Kecamatan Loceret cukup strategis karena dilewati jalan provinsi yang menghubungkan Kediri dengan Nganjuk Kota.[1][2][3]

Loceret
Air terjun Roro Kuning
Air terjun Roro Kuning
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Timur
KabupatenNganjuk
Pemerintahan
 • CamatSukirno
Populasi
 • Total78.396 jiwa
Kode pos
64471
Kode Kemendagri35.18.04 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3518040 Edit nilai pada Wikidata
Luas68,70 km²
Kepadatan- jiwa/km²
Desa/kelurahan22 desa
Peta
PetaKoordinat: 7°41′7″S 111°53′10″E / 7.68528°S 111.88611°E / -7.68528; 111.88611

Candi Lor di Loceret adalah tempat ditemukannya Prasasti Anjuk Ladang yang dijadikan sumber referensi untuk Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Nganjuk.[4] Kecamatan Loceret adalah tempat kelahiran tokoh pergerakan nasional Soetomo, tepatnya di Desa Ngepeh.[5] Wilayah Bajulan di kaki Pegunungan Wilis pernah menjadi lokasi gerilya Jenderal Soedirman melawan Belanda dan sekarang diabadikan dalam sebuah monumen.[6]

Etimologi

Nama kecamatan Loceret diambil dari Desa Loceret yang menjadi pusat pemerintahan kecamatan ini. Loceret berasal dari dua kata yaitu "Lo" dan "Ceret". Lo atau loa merupakan nama pohon sedangkan ceret adalah guci wadah air minum. Dalam cerita warga lokal, konon dahulu ada pengembara yang membawa ceret dan kemudian berteduh di bawah pohon lo karena kelelahan.[7]

Daftar desa dan dusun

Kecamatan Loceret terdiri dari 22 desa. Beberapa desa dibagi menjadi beberapa dusun, yakni sebagai berikut:

No Nama Desa Nama Dusun Ref
1 Bajulan Curik, Jati, Magersari, Nglarangan, Patuk, Plangkat, Pogoh, Semanding, Sumbernongko, Tawang [2][8]
2 Candirejo Candirejo, Kalangan [9]
3 Gejagan Gejagan
4 Genjeng Genjeng, Dadi, Geneng, Sumberkajar [10]
5 Godean Godean, Jaruman [11]
6 Jatirejo Jatirejo
7 Karangsono Karangsono, Pare, Blimbing [12]
8 Kenep Kenep, Dukuhan, Glagahan [13]
9 Kwagean Kwagean, Sambijajar [14]
10 Loceret Loceret, Ngelan [15]
11 Macanan Macanan, Banaran, Bengkong, Congol, Pongkol, Pule, Sumberklampok, Tungkul [2]
12 Mungkung Mungkung, Barong, Bulak, Irobayan, Papungan [16]
13 Ngepeh Ngepeh, Bodor, Brikbrah, Lorubung, Mojoranu, Mojosari, Musu, Pucung, Sonagan, Sono, Sugihwaras, Sumberunut, Sumbersari [17]
14 Nglaban Nglaban, Bulak, Boto, Ngunut, Sanggrahan [18]
15 Patihan Patihan, Karanglo [19]
16 Putukrejo Putukrejo, Datar [20]
17 Sekaran Sekaran
18 Sombron Sombron, Klampisan [21]
19 Sukorejo Besuk, Bedingin, Jajar [2]
20 Tanjungrejo Tanjungrejo, Pugruk, Beran [22]
21 Teken Glagahan Teken, Glagahan, Panasan [2]
22 Tempel Wetan Tempel Wetan

Tempat terkenal

 
Candi Lor

Ikon daerah dan pariwisata

Lokasi lainnya

  • Pondok Pesantren Mojosari di Desa Ngepeh yang juga mengelola dua perguruan tinggi yaitu Institut Teknologi Mojosari (ITM) dan STAI KH. Zainuddin Mojosari (STAIZ)
  • Sekolah Tinggi Teologi (STT) Abdi Gusti, sebuah perguruan tinggi kekristenan di Desa Bajulan
  • Kampung Adat Dusun Curik dan Pura Kerta Bhuwana Giri Wilis di Desa Bajulan, sebuah kampung adat dengan penduduk mayoritas Hindu.[24]

Referensi

  1. ^ Peraturan Daerah Kabupaten Nganjuk Nomor 2 Tahun 2021 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten. Nganjuk Tahun 2021-2041
  2. ^ a b c d e Kabupaten Nganjuk Dalam Angka 2010. Nganjuk: BPS Kabupaten Nganjuk. 2010-11-09. 
  3. ^ Kecamatan Loceret Dalam Angka 2021. Nganjuk: BPS Kabupaten Nganjuk. 
  4. ^ "HUT Nganjuk, Bukan Boyong". nnews.co.id. 2022-03-14. Diakses tanggal 2024-09-03. 
  5. ^ Teuku Muhammad Valdy Arief; Usman Hadi (2021-08-14). "Jejak dr Soetomo di Desa Ngepeh Nganjuk". KOMPAS. 
  6. ^ "Monumen Jenderal Sudirman". indonesia-tourism.com. Diakses tanggal 2024-09-03. 
  7. ^ Trias Firdausi Aulia (2023-12-19). "Warga Nganjuk Tahu? 2 Kecamatan Ini Namanya Unik, Ada Loceret yang Punya Kepanjangan..." jatimnetwork.om. 
  8. ^ Syahroni, Iqbal (2023-12-11). "Jelajah Desa Unik di Nganjuk: Ada Kampung Adat di Bajulan". Radar Kediri. 
  9. ^ Gracia, Debora Freti (2023-06-19). "Kontribusi Mahasiswa KKN Tematik 37 Universitas Negeri Surabaya di Desa Candirejo, Nganjuk". KOMPASIANA. 
  10. ^ "Profil Desa Genjeng". BKKBN. Diakses tanggal 2024-09-02. 
  11. ^ "Pelantikan Perangkat Desa di Nganjuk Digelar Serentak". hapraindonesia.co. HAPRA Indonesia. 2021-05-27. 
  12. ^ "Profil Desa Karangsono". BKKBN. Diakses tanggal 2024-09-02. 
  13. ^ "Profil Desa Kenep". BKKBN. Diakses tanggal 2024-09-02. 
  14. ^ "Profil Desa Kwagean". BKKBN. Diakses tanggal 2024-09-02. 
  15. ^ "Profil Desa Loceret". BKKBN. Diakses tanggal 2024-09-02. 
  16. ^ "Purnomo , Karyawan Adira Terpilih jadi Kades Mungkung Loceret". RADAR MERAH PUTIH. 2019-02-20. 
  17. ^ "Sejarah Desa Ngepeh". Desa Ngepeh. 2021-01-09. 
  18. ^ Durrotunnafisa; Brillian Rosy (2023). "SOSIALISASI PERAN POLA ASUH ORANG TUA SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN WARGA DESA NGLABAN MELALUI POSYANDU BALITA". Empowerment: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. STAI Darul Kamal NW Kembang Kerang. 
  19. ^ Mulyadi (2018-09-18). "Desa Patihan Menyandang Predikat Sebagai Desa Pam Swakarsa". MEMO NGANJUK. 
  20. ^ "Profil Desa Putukrejo". BKKBN. Diakses tanggal 2024-09-02. 
  21. ^ "Profil Desa Sombron". BKKBN. Diakses tanggal 2024-09-02. 
  22. ^ "Uri Uri Budaya Jawa Dusun Beran Desa Tanjungrejo Masih Tetap Terjaga". beritaterbit.com. 2023-06-16. 
  23. ^ Toto Jr. (2023-08-30). "Pendakian Gunung Wilis Jalur Roro Kuning Nganjuk, Puncak Limas yang Terpencil Tak Punya Akses". selingkarwilis.com. 
  24. ^ "DIRESMIKAN WAMENDES, DUSUN CURIK JADI KAMPUNG ADAT PERTAMA KALI DI NGANJUK". MaduTV. 2022-12-26.