Jolt (film)

Revisi sejak 8 September 2024 11.05 oleh Glorious Engine (bicara | kontrib) (←Membuat halaman berisi ''''''Jolt''''' adalah sebuah film laga Amerika Serikat yang disutradarai oleh Tanya Wexler berdasarkan naskah yang ditulis oleh Scott Wascha. Film tersebut menampilkan Kate Beckinsale, Bobby Cannavale, Laverne Cox, Jai Courtney, dan Stanley Tucci.<ref>{{cite web|website=CNN Indonesia|title=Sinopsis Jolt, Bioskop Trans TV 6 Mei 2024|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20240506134022-220-1094495/sinopsis-jolt-bioskop-trans-tv-6-mei-...')
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Jolt adalah sebuah film laga Amerika Serikat yang disutradarai oleh Tanya Wexler berdasarkan naskah yang ditulis oleh Scott Wascha. Film tersebut menampilkan Kate Beckinsale, Bobby Cannavale, Laverne Cox, Jai Courtney, dan Stanley Tucci.[1]

Sinopsis

Lindy Lewis (Kate Beckinsale) merupakan seorang mantan tukang pukul yang memiliki penyakit. Dia mengidap Intermittent Explosive Disorder (IED) atau gangguan yang menyebabkan seseorang mudah marah. Ia gampang marah jika seseorang yang berinteraksi dengannya menyulut emosinya. Hal tersebut membuat Lindy mencari bantuan ke tenaga profesional. Dia kerap berkonsultasi ke Dr. Ivan Munchin (Stanley Tucci) yang merupakan psikiaternya. Mengetahui Lindy memiliki gangguan, Munchin menyarankan pasiennya itu untuk menjalin hubungan khusus dengan seseorang. Sarannya itu dilakukan agar gangguan pada Lindy berangsur sembuh.

Lindy awalnya ragu untuk melakukan yang dianjurkan oleh psikiaternya. Namun, akhirnya ia tetap memutuskan untuk menjalani saran tersebut. Dia bertemu dengan seorang akuntan bernama Justin (Jai Courtney) dan pergi kencan dengan laki-laki tersebut. Dalam kencan pertama mereka, Lindy memukul seorang pramusaji lantaran tempat mereka makan hampir menyajikan menu makanan yang mengandung kacang. Hal itu membuat Lindy emosi karena Justin alergi dengan kacang.

Lindy kemudian kembali ke Munchin untuk memberikannya kejut listrik agar kondisi tubuhnya normal kembali. Setelah mendengar cerita Lindy, Munchin pun membuatnya sadar bahwa pasiennya itu suka dengan Justin. Maka dari itu, Lindy pergi kencan untuk kedua kalinya dengan Justin. Namun, sebelum kencan kedua itu terjadi, Lindy menemukan Justin tewas terbunuh. Polisi pun tampak tidak niat dalam mengusut kasus pembunuhan Justin yang membuat Lindy marah. Kelakuan polisi yang tidak profesional itu membuat Lindy memutuskan untuk memburu sendiri pembunuh Justin dan melakukan balas dendam.

Referensi